Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
- 21 November 2024 | 17:07:00 WIB
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi bodong.
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi bodong.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Lembaga Amil Zakat Persatuan Islam (LAZ Persis) kembali menorehkan pencapaian membanggakan dengan meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke-14 secara berturut-turut.
Prestasi ini diumumkan pada Exit Meeting Audit Keuangan yang berlangsung pada (5/10/2024), dihadiri oleh jajaran pimpinan utama LAZ Persis, antara lain Angga Nugraha SKomI (Direktur Utama LAZ Persis), Siti Zayyini Hurun'in SPd MSy (Direktur Keuangan LAZ Persis), serta KH Zae Nandang (Dewan Syariah LAZ Persis).
Predikat WTP ini diberikan setelah audit keuangan menyeluruh oleh rekanan auditor independen dari Kantor Akuntan Publik (KAP) yang menilai bahwa laporan keuangan LAZ Persistelah memenuhi standar akuntansi yang berlaku umum di Indonesia dan tidak ditemukan adanya penyimpangan material yang signifikan.
Angga Nugraha menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya terhadap seluruh tim yang terlibat dalam menjaga integritas dan transparansi keuangan organisasi.
"Alhamdulillah, pencapaian ini adalah bukti bahwa LAZ Persisterus menjaga amanah yang diberikan masyarakat dan donatur dengan penuh tanggung jawab. Meraih predikat WTP ke-14 ini bukan hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga motivasi untuk terus menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam mengelola dana zakat, infak, dan sedekah yang diamanahkan kepada kami," ujar Angga Nugraha.
Ditempat yang sama Siti Zayyini Hurun'in menyampaikan pencapaian signifikan terkait audit keuangan tahun ini.
"Laporan hasil auditor tahun ini disusun oleh Bapak Rudi Kurniawan Ak CA CPA dari KAP Budiandru Jakarta. Peserta audit konsolidasi nasional untuk tahun 2023 meningkat menjadi 26 kantor di tingkat pusat maupun daerah, dengan pendapatan sebesar Rp58,3 milyar, bertumbuh 48% dari tahun sebelumnya sebesar Rp39,4 Milyar. Alhamdulillah, aset juga tumbuh sebesar 62%. Harapan kami, partisipasi audit dari kantor lain dapat terus meningkat di masa mendatang demi memastikan transparansi dan akuntabilitas yang menyeluruh di seluruh kantor LAZ Persis," ungkap Siti Zayyini.
Selain memberikan laporan keuangan yang solid, exit meeting juga menghasilkan beberapa rekomendasi perbaikan untuk peningkatan manajemen keuangan di masa mendatang.
"Ada beberapa catatan yang harus segera kami tindaklanjuti, seperti perbaikan manajemen melalui kebijakan-kebijakan baru serta peningkatan kapasitas SDM di bidang akuntansi dan keuangan di tingkat daerah.Kami yakin, dengan komitmen seluruh tim, hal ini dapat diselesaikan dengan baik," tambahnya.
Predikat WTP ini menjadi bentuk laporan kepada seluruh muzaki, munfiq, dan mutashodiq, bahwa LAZ Persis terus menjaga amanah dan memastikan setiap rupiah yang disalurkan sesuai dengan prinsip syariah dan tata kelola yang baik. (*)
Rdsp
0 KomentarKADER Demokrat se Jawa Barat Ikut Sukseskan Pilgub, Pilbup dan Pilwalkot Usungan Partai Selengkapnya..
KPU Kota Bandung mulai sebarkan 3.851.277 surat suara untuk kebutuhan pelaksanaan pilkada Selengkapnya..
KOK terus mengembangkan kasus dugaan korupsi proyek Smart City di lingkungan Pemerintah Kota Selengkapnya..
CALON Wali Kota Bandung Haru Suandharu dan Dani Wirianata menilai membangun industri kreatif harus memberi ruang kepada Selengkapnya..
PARTAI Demokrat jalin silahturahmi bersama para Influencer Perkuat Sinergi dengan Generasi Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
KOK terus mengembangkan kasus dugaan korupsi proyek Smart City di lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
KETUA Projo Kota Bandung punya cara unik dan menarik ketika mengkampanyekan pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung, pasangan HD