ASPIRASI Soroti Harga Beras RI Termahal se-Asean
- 4 Oktober 2024 | 10:02:00 WIB
PRESIDEN ASPIRASI Mirah Sumirat memberikan tanggapan perihal harga beras di Indonesia termahal di negara-negara ASEAN
PRESIDEN ASPIRASI Mirah Sumirat memberikan tanggapan perihal harga beras di Indonesia termahal di negara-negara ASEAN
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - PDI Perjuangan dan PKB sepakat menjalin kerjasama di Pilgub Jabar dengan mengusung Ono Surono-Acep Adang Ruhiyat.
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jabar Ketut Sustiawan menyebut, kerja sama politik dengan PKB dilakukan tidak hanya di Pilgub Jabar namun juga di 13 kabupaten/kota di Jabar.
“Kerja sama dengan PKB ada di Kabupaten Tasikmalaya, Depok, Bogor. Kemudian di Kota Bandung, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, dan beberapa daerah lainnya,” ujarnya, Ketut dalam keterangannya yang diterima pada Rabu (14/8/2024).
Sementara untuk Pemilihan Gubernur Jawa Barat, diutarakan Ketut, pihaknya menemukan kesamaan visi dan misi dengan PKB. PDI Perjuangan menyodorkan nama Ono Surono sebagai bakal calon gubernur, sementara dari PKB ada sosok Acep Adang Ruhiyat yang menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat.
“Untuk Pilgub Jabar ada kesepakatan, untuk calon gubernurnya ada Ono Surono dan wakilnya Kiai Acep Adang, yang akan kita bawa ke DPP masing-masing. Di Jawa Barat kita bersepakat untuk melanjutkan kerja sama ini di tingkat provinsi dalam hal kontestasi Pilkada Jawa Barat,” tuturnya.
Kesepakatan ini diperoleh usai pertemuan Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono dengan Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda. Bahkan, PKB hadir bersama dengan Dewan Syuro dan Acep Adang Ruhiyat.
“Mudah-mudahan tidak ada perubahan, karena kita tidak tahu bagaimana di tingkat nasionalnya nanti. Namun intinya kita menemukan kesepahaman dan bersepakat untuk menjalin kerja sama politik di Pilkada Jawa Barat, termasuk Pemilihan Gubernur Jawa Barat,” katanya.
Ketut menyatakan, jumlah kursi yang dimiliki PDI Perjuangan dan PKB sudah cukup untuk mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat 2024. PDI Perjuangan memiliki 17 kursi di DPRD Jawa Barat, sementara PKB dengan 15 kursi.
Dengan koalisi yang terbangun antar dua partai politik besar ini, Ketut menyatakan, akan tercipta iklim demokrasi yang sehat khususnya di Jawa Barat. Rakyat pun diberikan pilihan untuk menentukan siapa yang bakal memimpin mereka lima tahun kedepan.
“Pasangan Ono Surono-Acep Adang Ruhiyat ini mempresentasikan wilayah Pantura dan Priangan. Dan pasangan ini merupakan sosok ideal karena perpaduan antara nasionalis dan religius,” pungkasnya. (*).
bas
0 KomentarPRESIDEN ASPIRASI Mirah Sumirat memberikan tanggapan perihal harga beras di Indonesia termahal di negara-negara Selengkapnya..
PROJO Jabar di dampingi Projo Kab Garut menyerahkan SK dukungan dari DPP Projo ke pasangan Syakur - Putri di Markas Besti Putri, Kamis (3/10/2024) Selengkapnya..
FORUM Warga Pilar Tertindas (Fowapti) mengultimatum Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bekasi jangan bermain mata dengan mafia Selengkapnya..
PEMUDA dan mahasiswa Kota Bekasi mendukung pasangan calon (Paslon) Tri Adhianto dan Abdul Haris Bobihoe Selengkapnya..
JAKARTA Doodle Fest (JDF) sebuah ajang selebrasi seni visual yang digawangi oleh media TFR News hadir di Kampus ITB, Kota Bandung, Kamis Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PEMUDA dan mahasiswa Kota Bekasi mendukung pasangan calon (Paslon) Tri Adhianto dan Abdul Haris Bobihoe (Ridho).
DEMO mahasiswa yang tergabung dalam organisasi taktis Forum Rakyat Bekasi (FORAKSI) di depan kantor PT.Bina Bangun Wibawa Mukti (BBWM).