blog counter

Hot News


Opini


  • Apa Kabar Menpora?
    Apa Kabar Menpora?

    NYARIS ironi. Zainudin Amali menyatakan mundur dari kursi menpora secara informal. Kabar running text di saluran TV hari ini.

    Populasinya Tinggal 1 Ekor, Banteng Jawa di Pangandaran akan Di-reintroduksi



    Populasinya Tinggal 1 Ekor, Banteng Jawa di Pangandaran akan Di-reintroduksi

     

    JuaraNews, Pangandaran – Populasi hewan lindung Banteng Jawa di Cagar Alam Pananjung Kabupaten Pangandaran diduga tinggal satu ekor. Untuk mengembalikan populasi hewan langka itu Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat menggelar focus grup discussion (FGD) Konsultasi Publik Hasil Kajian Kesesuaian Habitat Banteng Jawa (Bos Javanicus) di Cagar Alam Pananjung Kabupaten Pangandaran. FGD diselenggarakan di Hotel Mutiara Kabupaten Pangandaran, Selasa (18/10/2022).

     

    FGD di antaranya menghadirkan Anggota Komisi IV DPR RI H. Ono Surono, Bupati Pangandaran Jeje Wiriadianata, dan sejumlan akademisi dan praktisi kehutanan.

     

    Kepada Juaranews dan Inewsbandungraya, Ono mengatakan, pihaknya ingin mengembalikan keberadaan habitat banteng Jawa di Cagar Alam Pananjung Kabupaten Pangandaran. Akibat bencana alam, kini keberadaan Banten di cagar alam tersebut tinggal satu ekor. Untuk itu, katanya perlu ada upaya untuk mengembalikan habitat hewan langka tersebut.

     

    “Jangka sampai hewan banten yang sangat dilindungi itu menjadi punah. Kita harus berupaya mengembalikan habitat hewan banteng Jawa di cagar alam tersebut,” katanya.

     

    Salah satu upaya tersebut, kata Ono, akan dilakukan reintroduksi Banteng Jawa. Untuk melakukan hal itu, katanya, perlu dilakukan persiapan-persiapan, rencana aksi, dan implementasi. Salah satu upaya itu, katanya, dilakukan FGD yang akan membahas mulai persiapan sampai implementasi.

     

    Ketua DPD PDIP Jawa Barat itu mengatakan, salah satu bentuk reintroduksi banteng Jawa di Cagar Alam Pangandaran adalah dengan mendatangkan banteng dari tempat lain, agar hewan yang dilindungi berkembang biak. “Ini mungkin tidak mudah, karenanya kita perlu melakukan persiapan, menyusun rencana aksi, sampai implementasinya seperti apa,” kata Ono.

     

    Ia mengatakan, banteng yang akan didatangkan sekitar5-6 ekor dari lokasi lain. Beberapa lokasi menjadi target reintroduksi akan didatangkan dari Cagar Alam Alas Purwo (Banyuwangi), Ujung Kulon (Banten), dan Baluran (Jawa Timur).

     

    Ia menambahkan, tindakan ini dilakukan sebagai upaya penyelamatan (resque) terhadap populasi banteng Jawa. “Mudah-mudahan upaya dan rencana ini berhasil. Kita memberikan perhatian serius untuk penyelematan ekosistem habitat hewan lindung yang ada di cagar alam tersebut,” katanya.

     

    Salah seorang peserta FGD, Dadi Ariawiradinata mengatakan, FGD dimaksudkan membahas kajian-kajian yang ada untuk diambil upaya apa yang akan dilakukan dalam melakukan penyelamatan hewan yang sangat dilindungi ini. Bersama BKSDA, katanya, berbagai elemen dan stakeholder yang berkepentingan dengan lingkungan hidup di Cagar Alam Pananjung diundang dalam FGD ini.

     

    “Harapan kita didapat rumusan seperti apa reindtroduksi yang akan dilakukan untuk penyelamatan hewan banteng jawa ini,” pungkasnya. (*)

    Oleh: ude gunadi / ude

    0 Komentar
    Tinggalkan Komentar
    Cancel reply
    0 Komentar
    Tidak ada komentar
    Berita Lainnya
    Dukung Anies Capres, Nadem, Demokrat dan PKS Tandatangani Piagam Kerjasama
    PKS Jabar Menolak Keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U-20 yang Bertanding di Jabar
    MA Tolak Kasasi Gugatan Hak Cipta Tabungan Emas Pegadaian
    SOKSI Jabar Sukses Gelar Rakerda yang Dihadiri Waketum Partai Golkar Ridwan Kamil
    Observatorium Bosscha Lakukan Pengamatan Hilal Menentukan Awal Ramadan 1444 Hijriah
    Berita Terdahulu

    Editorial


      rokok dewa

      Data Statik Covid-19


      DATA COVID-19 INDONESIA

      😷 Positif:

      😊 Sembuh:

      😭 Meninggal:

      (Data: kawalcorona.com)

      Ads