Minyakita Langka di Bandung, Ini Penyebabnya!
- 3 Februari 2023 | 09:16:00 WIB
Disdagin Kota Bandung telah mendatangi distributor Minyakita di antaranya Indomarco, CV Bagus dan Panca
Disdagin Kota Bandung telah mendatangi distributor Minyakita di antaranya Indomarco, CV Bagus dan Panca
SOSOK wartawan sejati itu telah pergi. Memenuhi panggilan Illahi. Oce Permana (71) pernah berkiprah "Bandung Pos".
JuaraNews, Bandung - Badan Pengawas Pemilu (Baswalu) Kabupaten Pangandaran menemukan indikasi keterlibatan Tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) di tahapan pilkada seretak.
Ketua Bawaslu Kabupaten Pangandaran Iwan Yudiawan mengatakan, ASN tersebut diduga mengakomodir masa untuk mendeklasikan dukungan kepada salah satu bakal calon yang akan mengkuti pilkada di Kabupaten Pangandaran.
"Bawaslu tengah mendalami tiga kasus dugaan pelanggaran atas keterlibatan ASN di perangkat desa dan diduga mengarahkan RT dan RW setempat untuk melakukan deklarasi dukungan terhadap seorang yang hendak maju dalam Pilkada tahun 2020 di Pangandaran," saat dihubungi wartwan, Jumat (10/7/2020).
Menurutnya, kasus ini bermula dari ditemukannya sejumlah postingan di media sosial mengatasnamakan salah satu RT dan RW di wilayahnya.
"Mereka meminta dukungan terhadap seseorang yang hendak mencalonkan diri dengan melampirkan stampel bukti dukungannya," ujar dia.
Dia mengataka, saat ini pihaknya tengah mendalami tiga kasus yang diduga menyeret tiga ASN di Kabupaten Pangandaran tersebut.Namun Ia menduga adanya penggiringan dukungan terhadap seseorang yang di lakukan oleh ASN setempat.
“Saat ini kami terus mendalami, menelusuri dan mengklarifikasi seluruh terduga, sebelum nantinya kami memutuskan dan memberikan surat rekomendasi kepada KASN, untuk menindak lanjuti temuan tersebut sesuai dengan peraturan KASN yang berlaku,” tegas Iwan.
Iwan juga berharap, hal seperti ini bisa di jadikan pelajaran serius bagi seluruh ASN di Pangandaran karena status ASN sangat melekat kepada masyarakat, dan tetap tidak bisa diberikan toleransi apapun jika ASN melanggar.
"Kami pun mengimbau kepada ASN untuk senantiasa menjaga netralitasnya. Jangan sampai dengan alasan ketidak tahuan ASN akan alasan tersebut, para ASN di Pangandaran justru terjerat oleh kasus yang bisa merugikan diri mereka sendiri,' harapnya. (*)
bas
Kasus investasi bodong KSP Indosurya kembali diusut oleh Dittipidseksus Bareskrim Selengkapnya..
Ramadaniya atau teh Ninik serahkan bantuan Iqro dan Al Quran di Masjid Al Hikmah di Astana Anyar Kota Bandung. Selengkapnya..
LESBUMI Jabar menggelar pameran seni rupa bertajuk ‘Wathaniyah, Islamiyah dan Basyariah dalam Bingkai Perupa Muda Nusantara 1 Gedung Dakwah Selengkapnya..
ANGGOTA DPRD Jabar, Kusnadi meminta aparat kepolisian untuk menindak pelaku judi online dan togel. Selengkapnya..
Untuk mengetahui seluruh komponen biaya penyelenggaraan haji 1444H/2023M, Komisi VIII DPR RI berangkat ke Arab Saudi pada Ahad kemarin Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
😷 Positif:
😊 Sembuh:
😭 Meninggal:
Kasus investasi bodong KSP Indosurya kembali diusut oleh Dittipidseksus Bareskrim Polri
PPSDM Geominerba kerjasama dengan PT AMNT dalam menyelenggarakan Diklat Pemenuhan dan Uji Kompetensi Pelaksanaan Peledakan pada Tambang Terbuka