Polsek Cikarang Pusat Santuni Anak Yatim Piatu
- 25 Januari 2025 | 07:35:00 WIB
KEGIATAN santunan berlangsung di Markas Komando Cikarang Pusat di Desa Sukamahi, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi.
KEGIATAN santunan berlangsung di Markas Komando Cikarang Pusat di Desa Sukamahi, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi.
PEMPROV Jabar mendapatkan Hasil Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2024
BENCANA gempa yang diakibatkan oleh terjadinya pergeseran lempengan (Megatrusht) harus menjadi perhatian dan disikapi dengan kesiapsiagaan.
Bandung, JuaraNews - Kepemilikan sejumlah peluru, bahan peledak TNT, dan satu pucuk senjata api yang ditemukan dalam bangunan tua, di simpang lima, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung masih belum terungkap. Untuk menelusurinya polisi menghadapi kendala.
“Saat ditemukan, kondisi kotak penyimpanan bahan peledak sudah mulai lapuk dimakan rayap,” ujar Kombes Pol. Ibrahim Tompo. Dia juga mengatakan bahwa pada temuan itu sisa-sisa tanah juga ditemukan dalam gedung tua di Jalan Asia Afrika itu. Sejumlah peluru juga sudah dalam keadaan keropos dan terdapat bekas tanah.
“Jadi itu (bahan peledak, peluru, dan senjata AK47) diduga pernah tertimbun cukup lama. Ada kesan benda-benda ini cukup lama, sehingga mengarah kepada siapa pemilik rumah tersebut (sebelumnya)," ujar Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Kabid Humas Polda Jabar menuturkan, untuk mengungkap siapa pemilik bahan peledak, ribuan peluru, dan senapan mesin tersebut, penyidik telah memeriksa 16 saksi termasuk pemilik rumah telah diperiksa. Namun penghuni gedung tempat ditemukan bahan peledak telah meninggal dunia. Hal ini yang menjadi kendala bagi kepolisian dalam melakukan pengembangan.
Namun penyidik Polda Jabar tetap mengusut kasus itu hingga mendapatkan titik terang tentang pemilik bahan peledak tersebut.
“Ada kendala untuk mengungkap siapa yang bertangung jawab terhadap kepemilikan bahan peledak tersebut sebab penghuni gedung sebelumnya telah meninggal dunia," tutur Kabid Humas Polda Jabar, sebagaimana diberitakan iNews.id. [aw]
Aep
0 KomentarKEGIATAN santunan berlangsung di Markas Komando Cikarang Pusat di Desa Sukamahi, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. Selengkapnya..
KPU Kota Bekasi bersama Bawaslu Kota Bekasi menggelar Rapat Evaluasi Pelaksanaan Pemilukada di Hotel Seruni, Kabupaten Bogor pada Kamis Selengkapnya..
GURU honorer Kabupaten Bekasi yang tergabung dalam Front Pembela Honorer Indonesia (FPHI), melakukan aksi demo, Kamis Selengkapnya..
GUBERNUR Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi memprioritaskan pengembangan Kawasan Bantargadung, Kota Selengkapnya..
LANGKAH Menteri LH membenahi TPA sampah di berbagai tempat, agar bersih dan ramah lingkungan mendapat dukungan penuh dari Koalisi Persampahan Jawa Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
KEGIATAN santunan berlangsung di Markas Komando Cikarang Pusat di Desa Sukamahi, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi.
WAKIL Ketua DPRD Jabar, Iwan Suryawan menilai opsi masuk sekolah penuh seperti biasa atau libur sebagian saat Ramadan harus dengan catatan.