free hit counter code Kolam Retensi Gedebage Telah Selesai, Oded: Semoga Jadi Solusi Banjir Di Kawasan Timur - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


    Kolam Retensi Gedebage Telah Selesai, Oded: Semoga Jadi Solusi Banjir Di Kawasan Timur
    Foto:Istimewa Walikota Bandung, Oded M.Danial usai peresmian Kolam Retensi Gedebage, Rabu (30/12/2020).

    Kolam Retensi Gedebage Telah Selesai, Oded: Semoga Jadi Solusi Banjir Di Kawasan Timur

    • Rabu, 30 Desember 2020 | 16:53:00 WIB
    • 0 Komentar

     

    JuaraNews, Bandung - Pembangunan kolam retensi di Gedebage telah selesai dan sudah mulai beroperasi. Keberadaan kolam retensi ini sebagai wujud upaya dari Pemerintah Kota Bandung menangani genangan air di wilayah timur.


    Walikota Bandung, Oded M. Danial berharap dengan adanya kolam retensi ini minimal mampu mengurangi genangan air di wilayah Gedebage.


    “Mudah-mudahan dengan adanya kolam retensi ini kita semangat untuk memulihkan kembali sesuai dengan namanya Cipamulihan. Kita akan normalkan kembali,” ucap Oded usai peresmian Kolam Retensi Gedebage, Rabu (30/12/2020).

     

    Oded mengatakan kolam retensi itu bisa mengatasi banjir khususnya di sekitar Pasar Gedebage dan jalan sekitarnya yang merupakan akses utama mobilitas masyarakat di kawasan timur.


    “Setiap hujan besar di wilayah Gedebage itu baik di pasar maupun di jalan, banjir. Mudah-mudahan dengan adanya kolam retensi ini bisa menampung air dan banjir bisa sedikit teratasi,” katanya.

     

    Area kolam retensi tersebut seluas 2.800 meter persegi berada tepat di depan Pasar Gedebage, yakni di sebelah utara Jalan Soekarno Hatta. 

     

    Kapasitas daya tampung kolamnya dua kali lipat lebih besar dari kolam retensi Sirnaraga.

     

    Area kolamnya sendiri memiliki luasan 2.000 meter persegi dengan kedalaman 3 meter. Kolam retensi Gedebage ini pun mampu menampung 5.425 meter kubik air yang masuk dari aliran Sungai Cipamulihan.


    Pembangunan kolam retensi Gedebage ini menghabiskan dana sekitar Rp5,1 miliar. Ini merupakan kolam retensi ketujuh yang dibangun oleh Pemkot Bandung. 


    Enam lainnya yakni, kolam retensi Sarimas yang menampung limpahan Sungai Cikiley, lalu di Sirnaraga untuk memarkir air sungai Citepus. 


    Kemudian ada kolam retensi di Rancabolang dekat Sungai Cinambo. Selanjutnya kolam retensi juga terdapat di kawasan Cisurupan sebagai penampung aliran Sungai Ciloa. 


    Termasuk kolam retensi di tengah pusat kota yang terdapat di Taman Lansia dan Taman Kandaga Puspa tepat di samping Sungai Cikapayang.


    “Mengatasi banjir ini tidak sederhana. Tapi yang jelas saya punya bukti eviden. Setelah adanya kolam retensi contohnya di Citepus, walaupun ada banjir relatif lebih cepat surutnya. Contohnya itu di Pasteur beberapa jam itu sudah surut,” tandas Oded. (*)

     

    Oleh: alvian hamzah / alv

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Sukses Cetak Para Wirausaha Muda Dalam Pelatihan
    Sekda Herman Janji Berantas Pungli Al Jabbar
    Mulai Jaring Calon Kepala Daerah di Pemilukada
    Disdukcapil Kota Bandung Data Para Pendatang
    Pungli di Area Masjid Al Jabar Segera Ditertibkan

    Editorial


      Info Kota


        Inspirasi