Imbangi Persija 2-2, Persib Kokoh Puncaki Klasemen
- 16 Februari 2025 | 17:33:00 WIB
PERSIB berhasil meraih 1 poin setelah bermain imbang 2-2 dengan Persija pada laga Pekan 23 Liga 1 2024-2025, Minggu (15/2/2025) sore.
PERSIB berhasil meraih 1 poin setelah bermain imbang 2-2 dengan Persija pada laga Pekan 23 Liga 1 2024-2025, Minggu (15/2/2025) sore.
PEMPROV Jabar mendapatkan Hasil Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2024
KEBERADAAN pagar bambu laut di sejumalah perairan, menjadi polemik di masyarakat.
KEHADIRAN virus corona bukan hal yang perlu ditakutkan lagi, tetapi kita tetap harus waspada. Sudah tidak bisa dihindari lagi, virus tersebut kini telah hidup berdampingan dengan penduduk dunia.
Kita tidak perlu lagi merasa takut berlebihan, bahwa virus akan cepat menular. Dalam situasi sekarang ini adalah ada keyakinan bahwa kita bisa “melawan” virus tersebut.
Dalam konteks ini, bukan kita harus berhadapan secara langsung “head to head”, tetapi bisa melakukan pencegahan agar virus tidak menyentuh tubuh kita. Itulah cara terbaik kita menaklukkan virus corona.
Langkah yang harus ditempuh adalah mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah. Menjaga jarak, memakai masker, rajin cuci tangan, dan tentunya mengikuti anjuran selalu memakan makanan bergizi atau mengandung kadar vitamin yang tinggi.
Bila protokol kesehatan tersebut bisa diterapkan, kita sebenarnya tidak perlu panik lagi dalam menjalani kehidupan pada masa pandemi covid-19 ini. Namun, tampaknya masyarakat belum sepenuhnya memahami kondisi tersebut, sehingga terkesan abai dalam menerapkan protokol kesehatan.
Kita sebaiknya mengambil contoh Singapura. Masyarakat di sana, sudah menyadari bahwa sekarang ini mereka tidak bisa menolak kehadiran virus corona. Mereka sudah tersadar dengan kenyataan harus bisa hidup berdampingan dengan virus tersebut. Jika menolak kehadiran virus itu, bahwasanya manusia yang akan mengalami “kekalahan”.
Masyarakat akan dibuat stres, rasa takut berlebihan, tidak memiliki inisiatif, malas melakukan aktivitas, dan lainnya. Situasi tersebut yang membuat daya tahan tubuh mengalami penurunan, sehingga berdampak mudah terjangkit virus. Hal itu bisa dikatakan manusia “kalah” oleh virus corona.
Nah…sekarang ini setelah delapan bulan berjalan, saatnya masyarakat bangkit untuk melawan virus tersebut. Menikmati kehidupan pada masa pandemi berdampingan dengan virus corona adalah cara terbaik melawan virus tersebut . Minimal bisa menjaga daya tahan tubuh secara stabil.
Kita tidak perlu lagi takut dengan kondisi seperti sekarang ini, tetapi menjalankan protokol kesehatan secara ketat adalah sebuah keharusan. * Irfan Suryadireja
ude
0 KomentarJELANG bulan Ramadhan setiap tahunnya umat Islam di Pedukuhan Jodokan secara rutin melaksanakan acara doa' bersama dalam bentuk acara ruwatan untuk Selengkapnya..
RANGKAIAN Ruwatan Pedukuhan Jodokan, di Balai RW 04, Desa Grabagan, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (15/2/2025) malam Selengkapnya..
PEMPROV Jabar terus mempercepat pembangunan TPPAS Legok Nangka yang berlokasi di Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung. Selengkapnya..
PEMPROV Jabar mengkaji efisiensi anggaran 2025 dengan merelokasi dana hingga Rp4 Selengkapnya..
MENTERI ATR/BPN Nusron Wahid mengakui adanya oknum pegawainya yang terlibat penerbitan sertifikat pagar Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
RANGKAIAN Ruwatan Pedukuhan Jodokan, di Balai RW 04, Desa Grabagan, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (15/2/2025) malam berlangsung meriah.
RANGKAIAN Ruwatan Pedukuhan Jodokan, di Balai RW 04, Desa Grabagan, Kecamatan Tulangan, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (15/2/2025) malam berlangsung meriah.