JuaraNews, Bandung – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jawa Barat menjalin kerja sama dengan Satpol PP DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Tengah, terkait operasi kedisiplinan masyarakat dalam memenuhi protokol kesehatan seperti pengunaan masker.

“Di daerah perbatasan kita jalin bekerja sama dengan Satpol PP DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Tengah. Kita lakukan operasi protokol agar masyarakat disiplin dalam menggunakan masker atau protokol kesehatan lainnya,” kata Kepala Satpol PP Jawa Barat Drs Muhamad Ade Afriandi kepada wartawan di Bandung, Jumat (16/10/2020).  Tak hanya kerja sama dengan Satpol PP provinsi tetangga, kata Ade, kerja sama juga dilakukan dengan pihak kepolisian dan Kodam.

Ade mengatakan, saat ini operasi protokol kesehatan banyak dilakukan di perbatasan Kota Depok dan DKI Jakarta, tepatnya di kawasan Margonda. Satpol PP Provinsi Jawa Barat, Satpol PP Kota Depok, dan Satpol PP DKI Jakarta aktif melakukan operasi, khususnya di akhir pekan.

“Ini karena Kota Depok merupakan daerah yang masuk zona merah dan angka Covid-19 masih tinggi. Sehingga kedisiplinan warga dalam memenuhi protokol kesehatan harus didorong agar kasusnya menurun,” kata Ade.

Ia menjelaskan, perangkat aturan untuk operasi yustisi protokol kesehatan ini sudah disiapkan,  dengan dibuatnya Peraturan Gubernur Nomor 60 tahun 2020 tentang tentang  Pengenaan Sanksi Administratif Terhadap Pelanggaran Tertib Kesehatan dalam Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar dan Adaptasi Kebiasaan Baru dalam Penanggulangan Covid-19 di Provinsi Jabar.

Operasi yustisi protokol kesehatan tak hanya dilakukan di perbatasan dengan DKI Jakarta, tetapi juga dilaksanakan di perbatasan daerah Jawa Tengah. Di perbatasan Banjar dan Cilacap, misalnya, kerja sama operasi dilakukan dengan petugas kecamatan. “Pemprov Jateng mengerahkan pula petugas di tingkat kecamatan untuk melakukan operasi protokol kesehatan. Ini mungkin yang membuat tingkat covid di Jawa Tengah kasusnya lebih kecil, karena aparat di tingkat kecamatan pun dikerahkan untuk operasi protokol kesehatan,” kata Ade. (*)

Oleh: ude gunadi / ude