free hit counter code Ekonomi Lesu, Pengusaha Kota Bandung Tetap Tembus Ekspor ke Australia dan Nigeria - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Ekonomi Lesu, Pengusaha Kota Bandung Tetap Tembus Ekspor ke Australia dan Nigeria

    Ekonomi Lesu, Pengusaha Kota Bandung Tetap Tembus Ekspor ke Australia dan Nigeria

    • Selasa, 29 September 2020 | 08:09:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Kota Bandung terus mendorong roda ekonomi bergerak dengan meningkatkan ekspor ke sejumlah negara.

     

    Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan mentoring Go Eksport kepada para pelaku usaha di Kota Bandung.


    Menurut Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Elly Wasliah, kegiatan yang dilakukan selama 6 kali pertemuan itu membuahkan hasil dengan melaksanakan Bussiness Matching. Tak hanya kegiatan menyocokan produk dengan ‘buyer’ saja, tetapi membuahkan hasil perjanjian kerja sama.


    “Mentoring Go Eksport khusus untuk 85 pelaku usaha yang memang produknya sudah orientasi ekspor. Alhamdulilah, kegiatan Bussiness Matching yang menghasilkan MoU (Memorandum of Understanding) atau kontrak,” tutur Elly di usai menghadiri kegiatan Virtual Bussiness Matching Bandung-Penang di Holeh Grand Tjokro, Senin (28/9/2020).


    Elly mengungkapkan, ada 3 pelaku usaha yang MoU dengan Australia. Salah satunya kuliner dengan nilai kontrak Rp337 juta.


    Kedua saat Go Eksport, terlaksana MoU dengan pengusahan Nigeria, Afrika Barat dengan 5 pelaku usaha, bernilai Rp432 juta.


    "Jadi dengan dua kontrak saja sudah mencapai Rp770 jutaan. Tambah kemarin kita lakukan pengiriman sampel produk ke New Zealand, karena di sana sebelum lakukan MoU ingin melihat sampelnya. Kita kirimkan sekitar 7 produk, harapanmua setelah lihat maka akan ada tindak lanjut dengan MoU,” tuturnya.


    Menurutnya, kegiatan Bussiness Matching merupakan pertemuan para pelaku usaha untuk mempromosikan produk yang berada di Kota Bandung.


    “Kami melakukan Bussiness Matching, para pelaku usaha untuk tujuan mempromosikan produk Kota Bandung. Mulai dari fesyen, kuliner, kraft, home dekor dan produk lainnya,” tuturnya.


    Namun untuk mendongkrak semangat, lanjut Elly, Pemkot Bandung memberikan ruang bagi para pelaku usaha agar mampu mengekspor produknya.


    “Pemkot Bandung menghadirkan para pelaku usaha agar ekspor dari pelaku usaha tetap berjalan. Alhamdulillah acara hari ini, 71 pelaku usaha Kota Bandung. Sementara itu dari KJRI Penang menghadirkan 25 buyer. Semoga ada titik temu dari Penang dan pelaku usaha Kota Bandung,” tuturnya. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Ini Ajakan Bambang ke Warga Bandung di HJKB ke-213
    Pemkot Optimis Masalah Sampah Bisa Diatasi 3 Bulan
    Flyover Kopo Diuji Coba selama Sepekan
    Yana Mulyana Resmi Jabat Wali Kota Bandung, Gubernur Minta Komunikasi dengan Pemprov Ditingkatkan
    Wow, DPRD Kota Bandung Anggarkan Rp1 Miliar untuk Beli Ponsel Mewah di Tengah Pandemi Covid-19

    Editorial


      Info Kota


        Inspirasi