Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
- 21 November 2024 | 17:07:00 WIB
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi bodong.
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi bodong.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Umat Muslim di seluruh dunia khususnya di Indonesia akan merayakan Idul Adha, yang juga dikenal hari raya qurban, Jum'at (31/7/2020) besok.
Berbeda dengan sebelumnya, Perayaaan ibadah qurban kali akan dilaksanakan ditengah pandemi Covid-19. Himbauan untuk tetap merapkan protokol kesehatan saat pelaksanaan sholat Idul Adha terus digencarkan.
Ketua Majles Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat, Rahmat Syafei mengatakan menjaga kesehatan pada dasarnya wajib pada seluruh masyarakat tak terkecuali umat muslim. Sedangkan melaksnakan sholat Idul Adha hukumnya sunah muakadah.
"Menjaga kesehatan itu wajib mutlak bagi kita umat Islam sedangkan sholat Id adalah sunah muakad jadi jangan sampai terbalik," katanya di Kantor MUI Jabar, Jalan LE.Martadina Kota Bandung, Kamis (30/7/2020).
Dikatakannya, menjaga kesehatan tidak hanya saat menjalani ibadah sholat Id saja, tapi juga harus dilakukan ketika melakukan pemotongan hewan qurban, dengan menghindari kerumunan, katanya kita bisa terhindar dari penyebaran virus COVID-19.
Saat pelaksanaan pembagian daging kurban, katanya pendistribusian harus dilakukan langsung oleh panitia dengan mendatangi rumah per rumah. Namun tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Qurban itu ada protokol kesehatan itu adalah harus ditangani oleh satu orang dan diantarkan ke rumah.Maka kepada Panitia-panitia baik dkm masjid atau dimana harus satu orang jangan banyak tangan itu ketentuan protokol kesehatan," tuturnya.
Ia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya umat muslim di Jawa Barat untuk sama-sama menyambut hari raya qurban dengan baik serta tidak membuat kegaduhan yang dapat meresahkan masyarakat.
"Besok akan Idul Adha jagalah jangan mengeluarkan suatu pendapat ataupun aspirasi yang bikin kegaduhan. maka dari itu kepada masyarakat khususnya umat muslim jagalah jangan sampai idul qurban itu ternodai, dengan tidak aman justru adalah ini adalah menjaga kondusifitas," harapnya.(*)
Oleh: abdul basir / bas
0 KomentarPJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi Selengkapnya..
FMIPA UPI menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat atau P2M yang diselenggarakan dengan pendanaan hibah FPMIPA Selengkapnya..
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh Selengkapnya..
PP FSP KEP SPSI bersama PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi menggelar acara sosialisasi Putusan MK terkait uji materiil UU No. 6 Tahun 2023 tentang Selengkapnya..
LITERASI Pemuda Indonesia (LPI) menggelar diskusi mengenai politik identitas menjelang penyelenggaraan Pilkada Serentak Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh masyarakat.
ALIANSI Buruh Bekasi Melawan (BBM) Kota Bekasi menurut upah minimum Kota Bekasi dilaksanakan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).