JuaraNews, Jakarta - Pelatih baru Timnas Indonesia Patrick Kluivert resmi diperkenalkan ke publik dalam konferensi pers yang digelar di Hotel Mulia, Senayan Jakarta, Minggu (12/1/2025) sore.

Kluivert datang pada pukul 16.15 WIB mengenakan kemeja putih berbalut jas berwarna biru gelap dan peci hitam. Legenda Barcelona dan Ajax Amsterdam itu tiba berbarengan dengan Ketua PSSI Erick Thohir, juga didampingi 2 asisten pelatih Denny Landzaat dan Alex Pastoor.

Acara perkenalan ini turut dihadiri oleh para petinggi PSSI seperti Ketua Umum Erick Thohir, wakil Ketua Umum Zainudin Amali, dan Ratu Tisha. Tampak pula kehadiran dari Executive Committee (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, serta Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi. Dalam sesi foto bersama media, Kluivert dengan bangga mengenakan peci hitam khas Indonesia sambil mengenakan jersey Timnas Indonesia bertuliskan namanya, Kluivert.

"Saya merasa terhormat bisa dipercaya menangani Timnas Indonesia. Negara ini punya potensi besar di sepak bola, dan saya akan bekerja keras untuk mencapai target yang telah ditetapkan. Semua pemain ada di jalur yang sama. Kami akan melaluinya. Itu yang bisa saya janjikan," kata Kluivert mengawali jumpa pers.

"Para pendukung Indonesia begitu fantastis, mereka berkontribusi pada elemen positif yang tim buat, semua orang tahu bahwa tanpa passion fans, para pendukung Indonesia sangat Passionate," ucap Kluivert mengomentari dukungan penuh warga Indonesia terhadap timnasnya.

Dalam sesi konferensi pers yang berjalan antusias tersebut, Kluivert mendapat beberapa pertanyaan dari awak media. Salah satunya soal pemain lokal favoritnya di Timnas Indonesia. Hal tersebut dilontarkan karena skuat Merah Putih saat ini didominasi pemain naturalisasi keturunan Belanda.  "Pemain lokal saya suka Marselino Ferdinan, tetapi dia bukan satu-satunya," ujar Kluivert menjawab pertanyaan awak media.

PSSI sebelumnya telah mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia pada Rabu (8/1/2025). Juru taktik asal Belanda itu sepakat dengan kontrak 2 tahun ke depan, hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Ia bakal memimpin skuat Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Terdekat, Timnas Indonesia akan melakoni 2 laga dalam Putaran 3, yakni menghadapi Australia di Sydney Football Stadium pada 20 Maret. Dilanjutkan melawan Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada 25 Maret mendatang. Selanjutnya pada 2 laga terakhir akan menjamu China di GBK pada 5 Juni, yang dilanjutkan dengan matchday pemungkas menghadapi tuan rumah Jepang pada 10 Juni 2025.

Kluivert pun sudah diberikan tugas dan target menyongsong Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada tersebut. Saat ini Indonesia menempati peringkat 3 Grup C dengan koleksi 6 poin, sana dengan Arab Saudi, Bahrain, dan China di posisi 4, 5, dan 6. Masih ada kesempatan lolos langsung dengan finis di posisi 2 mengingat jarak poin yang sangat tipis. Kini di peringkat 1 ditempati Jepang dengan 16 poin, dan peringkat 2 diduduki Australia dengan 7 poin, atau hanya terpaut 1 poin dari Indonesia.

Dalam 2 tahun ke depan, suksesor Coach Shin Tae-yong tersebut mengakui ada beberapa target yang menjadi fokus utamanya. Pertama tentu meraih poin sebanyak mungkin di 4 sisa laga Grup C Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Kluivert pun telah memikirkan terkait persiapan timnas Indonesia tampil di Piala Dunia 2026.   

"Saya masuk sebagai pelatih utama untuk ronde ketiga dimana ada target yakni untuk mendapat poin sebanyak mungkin dan lolos ke Piala Dunia. Tapi itu hanya ada 6 bulan. Setelah itu ada persiapan tim kita untuk bisa main di Piala Dunia 2026," jelas Kluivert.

"Jadi ini ada dua fase, fase pertama adalah meraih kemenangan untuk kualifikasi. Rencana keduanya adalah bagaimana kita main di Piala Dunia. Selain itu fokusnya adalah ke Olimpiade dan Piala Dunia selanjutnya (2030)," sambungnya.

Setelah perkenalan resmi ini, Kluivert akan segera memulai jadwal padatnya dengan bertemu para pemain, mengunjungi fasilitas latihan Timnas, serta menyusun program latihan intensif untuk persiapan menghadapi laga kualifikasi Piala Dunia melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025.

Sebelumnya, Erick Thohir menjelaskan pergantian pelatih tersebut dilakukan untuk meningkatkan performa Timnas Indonesia, terutama dalam strategi permainan dan komunikasi. "Kami ingin tim ini dipimpin oleh seseorang yang bisa membawa perubahan positif. Segala kekurangan harus diatasi karena target utama kita adalah lolos ke Piala Dunia," tegas Erick, beberapa waktu lalu.

Dengan pengalaman Kluivert sebagai pemain yang cemerlang dan pelatih di klub-klub Eropa, diharapkan ia mampu membawa perubahan signifikan bagi Timnas Indonesia. Kluivert dikenal dengan gaya permainan menyerang dan atraktif.

Hasil dan Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia
6 September 2024
Arab Saudi 1-1 Indonesia

10 September 2024
Indonesia 0-0 Australia

10 Oktober 2024
Bahrain 2-2 Indonesia

15 Oktober 2024
China 2-1 Indonesia

15 November 2024
Pukul 19.00 WIB Indonesia 0-4 Jepang

19 November 2024
Indonesia 2-0 Arab Saudi

20 Maret 2025
Australia vs Indonesia

25 Maret 2025
Indonesia vs Bahrain

5 Juni 2025
Indonesia vs China

10 Juni 2025
Jepang vs Indonesia. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den