free hit counter code Johan J Anwari Dorong Optimalisasi Potensi Jabar - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Johan J Anwari Dorong Optimalisasi Potensi Jabar

    Johan J Anwari Dorong Optimalisasi Potensi Jabar

    A

    JuaraNews, Bandung - Anggota Komisi V DPRD Jabar Johan J Anwari mengatakan Jabar salah satu provinsi terbesar di Indonesia dengan jumlah penduduk hampir 50 juta.

     

    Johan menilai dengan jumlah penduduk dan wilayah yang sangat luas ini, bukan tidak mungkin Jabar memiliki potensi-potensi yang besar, maka sangat sayang jika potensi tersebut tidak dimaksimalkan.

     

    “Jadi Jabar ini provinsi besar, provinsi termaju, sangat strategis, memiliki penduduk terbanyak, fasilitas terlengkap, serta SDM termaju juga. Jadi pada usia ke-79 tahun ini, waktunya kita terus memaksimalkan semua potensi di Jawa Barat.” kata Johan belum laman ini.

     

    Selain itu, johan berharap agar di momentum Hari Jadi ke-79 Provinsi Jabar terjadi banyak perubahan dan perbaikan dalam bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra), termasuk bidang kesehatan dan pendidikan di Jawa Barat. 

     

    “Kami mengharapkan agar dalam bidang Kesra juga terjadi perbaikan. Salah satunya adalah bagaimana diberlakukannya UHC (Ultimate Health Coverage). Sehingga tidak boleh ada warga Jawa Barat yang sakit tapi masih harus bayar perawatannya. Ini target dari Pak Pj Gubernur Jabar (Bey Triadi Machmudin) maupun gubernur-gubernur sebelumnya. Secepatnya realisasi UHC ini dirasakan oleh masyarakat,” harap Johan.

     

    Ia pun menyoroti sektor pendidikan merupakan hak semua warga negara tanpa memandang agama, jenis kelamin, atau tempat tinggal. Menurutnya, APBD harus difokuskan untuk membantu anak-anak di Jawa Barat yang mengalami kesulitan finansial untuk sekolah.

     

    “Tidak boleh ada yang tidak bisa sekolah gara-gara nggak mampu membayar. Jadi fokuskan APBD ini untuk bagaimana mendeteksi, mendata, serta mengatasi anak-anak di Jawa Barat yang berhak sekolah tapi kesulitan keuangan, agar mendapat bantuan baik di sekolah negeri maupun di sekolah swasta.” tegasnya. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links