Dandan-Arif & Bandung Asik Tuju Perubahan Positif
- 10 November 2024 | 05:37:00 WIB
VISI Pasangan Calon Dandan-Arif menuju perubahan dengan motto Bandung Asikk.
VISI Pasangan Calon Dandan-Arif menuju perubahan dengan motto Bandung Asikk.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Lembaga Survei Cyrus Network pada tanggal 3-7 Juli 2024 merilis Survei Opini Publik Kota Cimahi yang dilakukan terhadap 500 responden dengan tingkat kepercayaan 95% dan margin eror 4,47 %. Survei tersebut di rilis Sebulan sebelum tahap pendaftaran peserta Pilkada Kota Cimahi 2024 dibuka.
Survei Opini Publik ini bertujuan untuk menggali persepsi masyarakat, terkait isu politik dan pemerintahan di Kota Cimahi terkini, serta menggali preferensi masyarakat terhadap calon pemimpin Kota Cimahi 2024-2029 mendatang.
Survei Cyrus Network menjelaskan, syarat responden yang dipilih berusia 17 tahun atau sudah menikah dengan perbandingan laki-laki 50 % perempuan 50 %. Dengan mekanisme survei dilakukan secara acak (random) wawancara langsung kepada responden atau face to face.
Adapun hasil surveinya terkait simulasi top of mind (tingkat keterpilihan) dengan responden diberi keleluasaan, untuk menentukan siapa kandidat yang akan dipilih untuk memimpin Kota Cimahi lima tahun ke depan.
Buah dari hasil simulasi yang dilakukan dengan pertanyaan, muncul nama-nama para tokoh yang populer di Kota Cimahi. Inilah nama-nama para tokoh dari hasil Lembaga Survei Cyrus Network mulai posisi teratas sampai dengan posisi dibawah.
Mantan Walikota Cimahi : Letkol. Inf. (Purn) Ngatiyana dengan hasil survei 86,8 persen
Mantan Sekda Kota Cimahi : Dikdik S Nugrahawan dengan hasil survei 67,0 persen
Achmad Zulkarnain dengan hasil survei 44,4 persen
Ali Hasan dengan hasil survei 38,6 persen
Acep Jamaluddin dengan hasil survei 32,0 persen
Adhitia Yudisthira dengan hasil survei 31,2 persen.
Sesi pertanyaan berikutnya dari penilaian masyarakat (Likebilitas) terhadap para tokoh tersebut diatas, Ngatiyana masih menempati posisi teratas dengan nilai 84,4 persen, Dikdik S Nugrahawan 65,2 persen, Achmad Zulkarnain 42,6 persen, Ali Hasan 35, 4 persen, Acep Jamaluddin 30,0 persen dan Adhitia Yudisthira 29,4 persen.
Dari hasil simulasi survei yang sudah mengerucut, ada pertanyaan yang kembali dilakukan terbuka dengan mempertanyakan siapa yang layak menjadi pemimpin Kota Cimahi. Karena ada dua tokoh nama yang memiliki nilai sama yaitu Ngatiyana dan Dikdik S Nugrahawan dengan nilai masing-masing 21,0 persen sementara Adhitia Yudisthira hanya mengantongi nilai 3,0 persen.
Lalu siapakah yang layak menjadi pemimpin Kota Cimahi dari kedua tokoh tersebut yang masing masing memiliki nilai yang sama, ini tentu sangat menarik bagi pengamat politik untuk angkat bicara salah satunya Kanda Kurniawan pengamat politik Kota Cimahi.
Kanda mengatakan, kuatnya dukungan kepada dua tokoh Kota Cimahi yaitu Ngatiyana dan Dikdik S Nugrahawan ini membuat siapapun tokoh yang akan dipasangkan dengan mereka, tidak akan berdampak signifikan secara electoral.
Menurut Kanda, pada simulasi top of mind Ngatiyana dan Dikdik juga konsisten berada di posisi berurutan pada simulasi 19 nama tokoh yang ada di Kota Cimahi. Nama Ngatiyana pun menurut hasil survei paling tinggi.
Namun, Kanda mengatakan ada beberapa faktor yang harus diperhitungkan dalam menentukan keunggulan selain elektabilitas dan popularitas, faktor koalisi pendukung dan pasangan pun ini sangat penting. Dia menyatakan potensi Ngatiyana unggul cukup tinggi karena memang dicintai masyarakat. ungkapnya kepada wartawan saat dihubungi. Minggu (28/07/2024).
“Potensi Ngatiyana memang tinggi karena kesederhanaannya dan dicintai masyarakat, tetapi tetap harus mempertimbangkan dan memperhatikan lawannya yang bisa saja menaikkan elektabilitas,” pungkas Kanda. (*)
Rdsp
0 KomentarVISI Pasangan Calon Dandan-Arif menuju perubahan dengan motto Bandung Selengkapnya..
RIBUAN orang memadati GOR Pajajaran, Kota Bandung, Sabtu Selengkapnya..
PEMDA Provinsi Jabar bersama DPRD sepakat menyetujui APBD tahun anggaran 2025. Selengkapnya..
PASANGAN Calon Dandan-Arif, terus makin melejit mendapat dukungan dari berbagai elemen komunitas dan relawan. Selengkapnya..
PENGAMAT politik Dedi Barnadi menilai pemimpin Kota Bandung harus memiliki kemampuan dan kapabilitas luar biasa, tak kemampuan intelektualitas dan Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
LAYANAN Mobil SIM Keliling Online hadir di sejumlah tempat di wilayah Kota Bandung Raya. Berikut ini jadwal dan lokasinya:
ACHYADI sosok bapak pemilik sepeda tua yang juga melukis tokoh tokoh sejarah pejuang kemerdekaan Indonesia.
PEMDA Provinsi Jabar bersama DPRD sepakat menyetujui APBD tahun anggaran 2025.
PENGAMAT politik Dedi Barnadi menilai pemimpin Kota Bandung harus memiliki kemampuan dan kapabilitas luar biasa, tak kemampuan intelektualitas dan spriritual.