free hit counter code Gunung Tianmen Destinasi Menantang & Uji Adrenalin - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


    Gunung Tianmen Destinasi Menantang & Uji Adrenalin
    Ilustrasi

    Gunung Tianmen Destinasi Menantang & Uji Adrenalin

    • Sabtu, 13 Januari 2024 | 10:11:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Tianmen adalah nama sebuah gunung di kawasan Taman Nasional Provinsi Human di sebelah Barat laut Cina. dengan pemandangan yang sangat indah dan memukau.

     

    Tianmen dijuluki sebagai gerbang menuju surga, julukan ini berasal dari sebuah lubang besar dengan ketinggian yang seolah menjadi tangga menuju langit. Lubang besar ini merupakan lubang alami yang memotong satu sisi gunung tianmen.

     

    Terletak pada ketinggian 1520 meter di atas permukaan laut, dengan tinggi 131 meter lebar 57 meter dan kedalaman 60 meter, dan dinobatkan sebagai lingkungan alami yang tertinggi di dunia.

     

    Selain gerbang surga yang dimilikinya, Tianmen juga dikenal dengan jalanan berkelok yang dianggap sebagai salah satu jalan paling spektakuler di dunia.

     

    Jalan yang dijuluki sebagai Tianmen Winding Mountain Road ini membentang sepanjang 11 km. Bagian dasarnya berada pada ketinggian 200 meter di atas permukaan laut, dan terus menanjak hingga ketinggian 1300 meter di atas permukaan laut, yang membuat jalan ini menjadi spektakuler Ia memiliki sebanyak 99 tikungan curam dengan putaran 180 derajat.

     

    Sementara itu bagian tepinya yang menghadap langsung ke jurang-curam, hanya dipisahkan oleh tembok beton, karena itu Jalan Gunung Tianmen dianggap sebagai salah satu yang paling indah, tetapi juga sebagai salah satu jalan paling berbahaya di negeri Cina bahkan di dunia.

     

    Bentuknya yang menantang membuat jalan ini sering digunakan sebagai track, untuk balapan atau test drive bahkan Red Bull menyelenggarakan pertunjukan Drift di jalan ini untuk menguji beberapa mobil mereka.

     

    Pembangunan jalan Tianmen dimulai pada tahun 1998 dan selesai pada tahun 2005, kemudian di buka untuk umum pada tahun 2006, pembangunan jalan ini membutuhkan waktu 7 tahun dan menghabiskan dana sekitar 100 juta Yuan.

     

    Jalan Gunung yang berkelok-kelok dimulai dari dasar gunung dan berakhir di Cape Spear, dan karena bentuknya yang berkelok-kelok di atas jurang yang sangat curam banyak orang yang benar-benar merasa takut saat melalui jalan ini.

     

    Namun demikian meski memiliki tingkat kelokan yang sangat tajam, para pengemudi di jalan ini bisa membawa bus mereka dengan sangat cepat, dikatakan bahwa masing-masing pengemudi ini biasanya berkendara lebih dari 200 km, dan melewati lebih dari 2000 tikungan setiap harinya.

     

    Mereka membawa bus dengan keterampilan yang menakjubkan, dimana keterampilan mereka bahkan telah mendapatkan pujian dari pengunjung baik domestik maupun internasional, di samping menyediakan jalan yang memacu adrenalin Tianmen juga memiliki kereta gantung, yang difungsikan sebagai alat transportasi untuk mengangkut para pengunjung dari pusat kota Zhangjiajie menuju Garden air.

     

    Kereta ini disebut sebagai kereta gantung terpanjang bahkan yang tertinggi di dunia, dengan melalui jalur ini para pengunjung tidak hanya dapat menikmati pemandangan hutan serta pegunungan yang menakjubkan, tetapi juga dapat merasakan suasana bahaya yang mendebarkan.

     

    Selain itu gunung Tianmen juga menyediakan jalan kaca yang terletak pada ketinggian 1430 meter di atas permukaan laut. Jalan ini terbuat dari kaca transparan setebal 2,5 inci, yang membuat pengunjung bisa menikmati panorama alam pegunungan yang sangat mempesona di samping juga merasakan suasana yang mendebarkan. (*)

    Rdsp

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Olahraga Efektif Mengatasi Lemak Pasca Lebaran
    Tiga Daerah Berbahaya yang Kuasai Ilmu Kesaktian
    Waspadai Penyakit Khas Pascalebaran
    Cintanya Agus Mulyana Pada Vespa Tak Sekedar Hobi
    Cegah Ancaman Kesehatan Pasca Lebaran, Lakukan Ini

    Editorial