Sukses Cetak Para Wirausaha Muda Dalam Pelatihan
- 19 April 2024 | 18:06:00 WIB
DIREKTORAT Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemdikbud Ristek RI menggelar program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Platinum.
DIREKTORAT Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemdikbud Ristek RI menggelar program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Platinum.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Sukabumi – Selain di Ciambar, gempa Sukabumi yang terjadi Kamis (08/12/2022) juga merusak 3 rumah dan 1 sekolah di Kabupaten Sukabumi.
Dua rumah dan yang mengalami kerusakan berlokasi di kecamatan Nagrak. Hal tersebut diungkapkan Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kecamatan Nagrak,
“Kedua rumah yang rusak itu milik Bapak Cepi dan Bapak Babas,” kata Miki pada Kamis (08/12/2022).
Lebih lanjut Miki mengungkapkan kedua rumah yang masing-masing dihuni oleh 5 jiwa itu berlokasi di Kampung Bojong Kawung Desa Girijaya, Nagrak Kabupaten Sukabumi. Kerusakan yang terjadi pada rumah tersebut merupakan keusakan ringan.
Selain di Nagrak, kerusakan rumah pun terjadi di Kampung Cinyocok, Cidadap Kecamatan Simpenan, Sukabumi, seperti yang dilaporkan oleh Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria Zulkarnain.
“Satu rumah milik Ibu Mia Arista mengalami kerusakan pada bagian dinding dan bagian dapur ambruk akibat guncangan gempa,” kata Sandra.
Hingga saat ini, lanjut Sandra, rumah yang dihuni oleh 3 jiwa itu masih dihuni, anggota keluarga tidak mengungsi ke tempat lain.
Sementara itu, bangunan sekolah yang turut terdampak gempa berkekuatan M 5,6 berlokasi di Kecamatan Parakansalak Kabupaten Sukabumi. Dilaporkan Petugas P2BK Kecamatan Parakansalak, Jujun Junaeni, dampak gempa M 5,6 itu mengakibatkan 1 sekolah yang berlokasi di kampong Cikoredas Desa Sukatani, Parakansalak Kabupaten Sukabumi mengalami retakan.
“Dinding sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) Cikoredas mengalami keretakan akibat gempa tadi pagi,” kata Jujun.
Oleh karena itu, P2BK Parakansalah menghimbau kepada pihak sekolah dan para siswa untuk selalu waspada.
“Kami mengimbau kepada pihak sekolah dan murid-murid untuk selalu waspada adanya dampak dari gempa dan gempa susulan,” ujar Jujun.(*)
Aep
0 KomentarPJ Gubernur Jabar, Bey Machmudin menargetkan wilayahnya menjadi Swasembada pangan nasional khususnya pada komoditas Selengkapnya..
Sekretariat DPRD Jabar menggelar acara halal bihalal dengan tema Mari Perkuat Silaturahmi dan Sucikan Hati untuk Menggapai Kemenangan Selengkapnya..
GUNA pencegahan terjadinya tindak pidana korupsi yang bisa merugikan negara, bank senantiasa harus mematuhi berbagai aturan kelembagaan yang Selengkapnya..
PEMPROV Jabar bersama kepolisian telah menyiapkan jalur alternatif bagi pemudik Lebaran 2024. Selengkapnya..
DISHUB Jabar mulai mengantisipasi pergerakan arus balik lintas Jabar tepatnya dari wilayah Jawa Tengah menuju Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
UNTUK mengantisipasi gangguan kesehatan pemudik, Pemda Provinsi Jabar menyiapkan 293 posko kesehatan.