Kondisi Tim Baik, Borneo Siap Curi Poin di Bandung
- 21 November 2024 | 18:35:00 WIB
TIM Borneo FC dalam kondisi baik dan siap melakoni laga tandang menghadapi Persib pada Pekan 11 Liga 1 2024-2025 di GBLA, Jumat (22/11/2024) malam.
TIM Borneo FC dalam kondisi baik dan siap melakoni laga tandang menghadapi Persib pada Pekan 11 Liga 1 2024-2025 di GBLA, Jumat (22/11/2024) malam.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Sukabumi – Selain di Ciambar, gempa Sukabumi yang terjadi Kamis (08/12/2022) juga merusak 3 rumah dan 1 sekolah di Kabupaten Sukabumi.
Dua rumah dan yang mengalami kerusakan berlokasi di kecamatan Nagrak. Hal tersebut diungkapkan Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kecamatan Nagrak,
“Kedua rumah yang rusak itu milik Bapak Cepi dan Bapak Babas,” kata Miki pada Kamis (08/12/2022).
Lebih lanjut Miki mengungkapkan kedua rumah yang masing-masing dihuni oleh 5 jiwa itu berlokasi di Kampung Bojong Kawung Desa Girijaya, Nagrak Kabupaten Sukabumi. Kerusakan yang terjadi pada rumah tersebut merupakan keusakan ringan.
Selain di Nagrak, kerusakan rumah pun terjadi di Kampung Cinyocok, Cidadap Kecamatan Simpenan, Sukabumi, seperti yang dilaporkan oleh Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria Zulkarnain.
“Satu rumah milik Ibu Mia Arista mengalami kerusakan pada bagian dinding dan bagian dapur ambruk akibat guncangan gempa,” kata Sandra.
Hingga saat ini, lanjut Sandra, rumah yang dihuni oleh 3 jiwa itu masih dihuni, anggota keluarga tidak mengungsi ke tempat lain.
Sementara itu, bangunan sekolah yang turut terdampak gempa berkekuatan M 5,6 berlokasi di Kecamatan Parakansalak Kabupaten Sukabumi. Dilaporkan Petugas P2BK Kecamatan Parakansalak, Jujun Junaeni, dampak gempa M 5,6 itu mengakibatkan 1 sekolah yang berlokasi di kampong Cikoredas Desa Sukatani, Parakansalak Kabupaten Sukabumi mengalami retakan.
“Dinding sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) Cikoredas mengalami keretakan akibat gempa tadi pagi,” kata Jujun.
Oleh karena itu, P2BK Parakansalah menghimbau kepada pihak sekolah dan para siswa untuk selalu waspada.
“Kami mengimbau kepada pihak sekolah dan murid-murid untuk selalu waspada adanya dampak dari gempa dan gempa susulan,” ujar Jujun.(*)
Aep
0 KomentarPJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi Selengkapnya..
FMIPA UPI menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat atau P2M yang diselenggarakan dengan pendanaan hibah FPMIPA Selengkapnya..
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh Selengkapnya..
PP FSP KEP SPSI bersama PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi menggelar acara sosialisasi Putusan MK terkait uji materiil UU No. 6 Tahun 2023 tentang Selengkapnya..
LITERASI Pemuda Indonesia (LPI) menggelar diskusi mengenai politik identitas menjelang penyelenggaraan Pilkada Serentak Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh masyarakat.
ALIANSI Buruh Bekasi Melawan (BBM) Kota Bekasi menurut upah minimum Kota Bekasi dilaksanakan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).