Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
- 21 November 2024 | 17:07:00 WIB
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi bodong.
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi bodong.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Tasikmalaya - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menghadiri sosialisasi "Digitalisasi bagi Kader Posyandu Pendamping Posyandu Juara Kota dan Kabupaten Tasikmalaya", di Islamic Center, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (2/8/2022).
Uu –sapaan Uu Ruzhanul Ulum-, mengemukakan, saat ini tugas pemerintah di era digitalisasi ada dua hal, yaitu membawa perubahan ke arah yang lebih baik dan mengakselerasi kemajuan.
Hal ini untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat, memudahkan dalam mengakses informasi, serta tersusunnya data lebih baik.
“Dalam melaksanakan roda pemerintahan jangan sampai ditinggalkan oleh masyarakat karena masyarakat hari ini semakin maju pola pikirnya,” kata Uu.
Menurutnya, transformasi digital merupakan keniscayaan, bahkan menjadi keharusan di era yang semakin maju saat ini.
“Para pemegang amanah di negeri ini hingga tingkat desa, RT dan RW, yang didalamnya ada kader-kader Posyandu sudah tidak bisa dihindari, dan bukan lagi masalah siap dan tidak siap, melainkan wajib paham dunia digital,” papar Pak Uu.
“Maka sekali lagi saya menguatkan kader-kader Posyandu yang ada di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya sudah bukan siap dan tidak siap, bukan bisa dan tidak bisa, melainkan wajib seluruh kader Posyandu paham dunia digital,” tegasnya.
Ia berpesan kepada kader Posyandu untuk meningkatkan kapasitas diri dengan berperan aktif dalam mengikuti perkembangan digital dan teknologi, sehingga mereka dapat meningkatkan derajat dan kualitas kesehatan masyarakat.
Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Tasikmalaya Asep Darisman mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu terobosan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika agar Posyandu mampu menggunakan aplikasi digital.
Dengan penggunaan aplikasi digital diharapkan tugas kader akan lebih efektif dan efisien daripada yang biasa dilakukan seperti menggunakan buku besar yang masih manual dengan mencatat.
“Digitalisasi bagi kader Posyandu ini diharapkan selain membantu dalam meningkatkan derajat dan kualitas kesehatan masyarakat, juga bisa membantu para kader untuk konseling pertumbuhan gizi, serta kesehatan ibu dan anak,” imbuh Asep. (*)
bas
0 KomentarPJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi Selengkapnya..
FMIPA UPI menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat atau P2M yang diselenggarakan dengan pendanaan hibah FPMIPA Selengkapnya..
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh Selengkapnya..
PP FSP KEP SPSI bersama PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi menggelar acara sosialisasi Putusan MK terkait uji materiil UU No. 6 Tahun 2023 tentang Selengkapnya..
LITERASI Pemuda Indonesia (LPI) menggelar diskusi mengenai politik identitas menjelang penyelenggaraan Pilkada Serentak Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh masyarakat.
ALIANSI Buruh Bekasi Melawan (BBM) Kota Bekasi menurut upah minimum Kota Bekasi dilaksanakan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).