JuaraNews, Bekasi - Tim Persib Bandung dipastikan tanpa diperkuat sejumlah pemain kuncinya saat melakoni laga perdana Liga 1 2022-2023 kontra Bhayangkara FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Kabupaten Bekasi, Minggu (24/7/2022) malam.

Setidaknya ada 5 pilar yang absen pada laga yang akan dimulai pukul 20.30 WIB tersebut.  Selain Ciro Alves, Victor Igbonefo, dan kiper Teka Paku Alam yang sudah cukup lama tak merumput, Maung Bandung juga kehilangan Febri Hariyadi, Ezra Walian, dan Ricky Kambuaya yang juga dalam proses pemulihan cedera.


“Ini bukan hanya Ciro dan Victor tapi juga Teja, Ezra, Ricky. Jadi mereka adalah pemain yang seharusnya bisa bersaing untuk menjadi pemain utama tapi kini menderita cedera,” kata Robert dalam sesi konferensi pers jelang laga di Bekasi, Sabtu (23/7/2022).


Ciro Alves dan Igbonefo menderita cedera parah saat tampil di Piala Presiden 2022lalu. Ciro mengalami patah tulang bahu, sedangkan Igbonedo mengalami cedera di tulang pipi. Igbonefo diperkirakan baru bisa dimainkan pada putaran kedua, sedangkan Ciro diprediksi bisa bermain satu pekan lagi.


“Victor dipastikan absen dalam periode yang lama karena dia mengalami cedera yang serius. Untuk Ciro, dia proses pemulihannya berdasarkan pemantauan tim medis berlangsung selama 4-6 pekan dan ini adalah pekan terakhir pemulihan dia. Fraktur di tulangnya sudah mulai pulih,” jelas Robert.


Sementara Ricky Kambuaya bermasalah dengan pangkal paha, Ezra menderita cedera hamstring, begitu juga dengan Febri yang harus menjalani proses pemulihan cedera. Beruntung 2 pemain asing, yakni Nick Kuipers dan David da Silva yang sempat cedera, kini sudah pulih dan bisa diturunkan menghadapi Bhayangkara.


“Jadi untuk Ciro mungkin kami bisa melihatnya kembali ke tim dalam dua pekan ke depan. Untuk Victor bisa 4-6 bulan karena tergantung pemulihan cederanya. Teja setidaknya masih dibutuhkan satu bulan pemulihan, Ricky butuh dua pekan, Ezra satu pekan dan Febri dua pekan. Jadi kami memiliki cukup banyak daftar pemain yang seharusnya main pada laga besok tapi sampai saat ini mereka belum siap,” paparnya.


Kendati konsisi timnya pincang, Coach Robert tetap optimistis bisa menghadapi Bhayangkara yang kini ditangani Pelatih Widodo C Putro. Menurutnya, situasi tersebut masih bisa dikendalikan karena ada pemain pelapis yang bisa menggantikan peran mereka yang cedera. Hal ini justru menjadi kesempatan bagi pemain pelapis  untuk unjuk gigi.


“Tentunya sebagai pelatih, tidak ingin ada banyak pemain yang absen. Tapi di waktu yang bersamaan, ini merupakan kesempatan untuk memberi tempat bagi pemain lain untuk bersinar,” ujar pelatih 67 tahun ini.


Dia menilai, komposisi timnya musim ini lebih seimbang dibanding sebelumnya. Menurutnya, pemain pelapis memiliki kualitas yang tidak jomplang dengan pemain inti. Selain itu, Robert juga bersyukur karena Da Silva sudah pulih sehingga barisan depan tetap punya tukang gedor meski Ciro absen.


“Jika melihat kekuatan dari skuat Persib Bandung, kami memiliki kedalaman skuat dan jika ada satu pemain tidak bisa tampil, maka kami punya pengganti yang cukup pada posisi tersebut. Tapi tentu saja jika tim kehilangan dua striker berkualitas bersamaan seperti Ciro serta David, tentu saja itu memberikan dampak yang besar,” ujarnya.

Menurutnya akan menjadi masalah ketika di satu posisi, kedua pemain yang disiapkan sama-sama menderita cedera. Dirinya sempat merasa khawatir jika Ciro Alves dan Da Silva terpaksa absen bersamaan. Namun kini di setiap posisi ada pemain pelapis yang siap diturunkan dan dia berharap kekuatan tim tidak merosot drastis.


“Liverpool juga pernah kehilangan dua bek andalannya dan mereka kesulitan di sepanjang musim dan gagal untuk jadi juara, itu contohnya. Ada dampak besar ketika dua pemain kunci di posisi yang sama harus cedera secara bersamaan. Tapi jika hanya satu pemain dan pemain lainnya tidak ada masalah, maka kami bisa mengatasinya. Dan itu yang harus kami perlihatkan besok,” pungkasnya. (*)

jn