Daisuke Sato Antusias Jalani Latihan Bersama Tim Persib
- 6 Juli 2022 | 16:44:00 WIB
PEMAIN anyar Persib Bandung Daisuke Sato antusias menjalani sesi latihan bersama tim Maung Bandung.
PEMAIN anyar Persib Bandung Daisuke Sato antusias menjalani sesi latihan bersama tim Maung Bandung.
ADA beberapa isu krusial yang menyeruak ketika membahas Rancangan Perda Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat.
JuaraNews, Bandung - Pemprov Jabar terus menggencarkan vaksinasi terhadap Hewan Ternak. Hal itu untuk mengantisipasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan kurban pada Iduladha 1443 Hijrah.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan pelaksanaan vaksinasi PMK pada hewan ternak di Jabar dilakukan tiga tahap yakni suntikan pertama, kedua, dan booster.
"Sama seperti vaksinasi COVID-19 suntikan pertama, kedua dan booster," ucap Emil.
Untuk itu, Gubernur meminta masyarakat tidak khawatir adanya PMK pasalnya, memastikan penanganan terhadap infeksi virus PMK di Jabar dilakukan dengan maksimal. Salah satunya dengan mempercepat vaksinasi.
"Masyarakat Jabar tetap tenang, penanganan PMK hewan di Jabar tertangani dengan baik menjelang Iduladha bulan depan, jangan khawatir," kata
Menurutnya, Bagi hewan ternak yang sudah diperiksa sehat dan cukup umur, kata Emil, akan diberikan sertifikat yang dipasangkan pada leher hewan. Hal itu menandakan bahwa hewan tersebut sehat dan siap untuk dikonsumsi.
"Semua yang sehat akan dikasih sertifikat yang bisa dicek menggunakan handphone. Jadi nanti di setiap kuping sapi sehat bisa di-scan barcode-nya, menandakan itu siap untuk dilakukan kegiatan khususnya untuk sapi potong," tutur Emil.
Adapun target vaksinasi PMK pada minggu ini menyasar 2.000 ekor sapi di lima daerah sentra sapi di Jabar, yakni Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Garut, Kabupaten Kuningan, dan Kabupaten Sumedang.
"Target vaksinasi di minggu ini, 2 ribu ekor sapi se-Jabar di 5 besar sentra sapi," kata Emil.
Sejauh ini, 40 persen hewan ternak di Jabar yang terpapar PMK sudah dinyatakan sembuh. Kang Emil berharap dengan tingkat kesembuhan yang tinggi, penyebaran virus PMK bisa secepatnya dikendalikan.
"40 persen dari yang terpapar sudah sembuh, dengan tingkat kesembuhan yang membaik ini diharapkan secepatnya PMK ini bisa kita kendalikan," harapnya.
Sementara untuk sapi perah, total di Jabar saat ini berjumlah 76 ribu ekor. Menurut Emil, infeksi PMK akan memengaruhi 80 persen suplai susu yang dibutuhkan masyarakat.
"Kalau ada satu sapi perah terkena PMK produksinya bisa turun sampai 80 persen. Jadi sangat memengaruhi suplai susu di Jabar yang kita butuhkan sehari-hari," ucapnya.(*)
bas
Gubernur Ridwan Kamil memastikan sistem pelayanan untuk jemaah haji asal Jabar, seperti logistik dan kesehatan, aman dan Selengkapnya..
BPOKK DPD Partai Demokrat Jawa Barat meminta kepolisian mengusut tuntas penyerangan terhadap kader Partai Selengkapnya..
BKKBN terus membantu meningkatkan usaha rumah tangga dan pendapatan ekonomi keluarga akseptor KB (Keluarga Berencana). Selengkapnya..
Gubernur Jawa Barat Ridwan berangkat ke Saudi Arabia untuk memimpin sekitar 17.000 orang Jamaah asal Jabar melaksanakan ibadah Selengkapnya..
STUNTING merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
😷 Positif:
😊 Sembuh:
😭 Meninggal:
BPOKK DPD Partai Demokrat Jawa Barat meminta kepolisian mengusut tuntas penyerangan terhadap kader Partai Demokrat.
Pemprov Jabar melalui Dinas Perindustrian dan Disperindag melakukan ekspor produk-produk Jabar.