free hit counter code Jabar Sudah Suntikan 34 Juta Dosis ke Warga - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Jabar Sudah Suntikan 34 Juta Dosis ke Warga

    Jabar Sudah Suntikan 34 Juta Dosis ke Warga

    • Sabtu, 30 Oktober 2021 | 09:34:00 WIB
    • 0 Komentar

     

    JuaraNews, Bandung - Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Jawa Barat Dewi Sartika melaporkan, per Kamis (28/10/2021), Jabar sudah menyuntikkan 34.395.530 dosis vaksin Covid-19 kepada warga.


    Jumlah masyarakat yang telah mendapat vaksin dosis pertama sebanyak 21.559.810 orang. Adapun untuk dosis kedua sebanyak 12.799.720 orang. Dewi juga menuturkan, kecepatan rata-rata vaksinasi Covid-19 di Jabar dalam tujuh hari terakhir mencapai 345.247 dosis per hari.


    "Meski kecepatan itu yang tertinggi dibanding provinsi lain, kami harus terus meningkatkan kecepatan sampai sekitar 600 ribu dosis per hari untuk mengejar herd immunity atau kekebalan komunal di akhir tahun ini," kata Dewi di Kota Bandung, Jumat (29/10/2021).


    Menurut Dewi, ada sejumlah kendala dalam meningkatkan kecepatan vaksinasi Covid-19. Salah satunya adalah ketersediaan vaksin dan sinkronisasi data.

    "Yang kita harapkan sebenarnya, vaksin itu selalu tersedia dan ada kesinambungan. Jadi begitu stok menipis, segera ada pasokan lagi dari pusat. Ini agak terkendala. Kemudian soal sinkronisasi data yang belum teroptimalisasi dengan baik. Ini kita upayakan terus," ucapnya.


    Provinsi Jabar sendiri hingga saat ini sudah menerima 44.858.146 dosis, dan hampir seluruhnya sudah terdistribusikan ke kabupaten/kota.


    Selain itu, Dewi juga melaporkan perkembangan Covid-19. Menurutnya, ada penambahan kasus meski persentasenya kecil dan masih terkendali. Berdasarkan data Dinkes Jabar pada 28 Oktober 2021 pukul 18:00 WIB, jumlah terkonfirmasi sebanyak 705.430 orang (bertambah 111), kasus aktif 1.199 (bertambah 9), sembuh 689.538 (bertambah 97), dan tingkat kesembuhan 97,75 persen.


    Dewi pun mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat saat beraktivitas.


    "Meskipun secara keseluruhan trend-nya menurun, tetapi kita tetap bersiaga di antaranya dengan terus mengetatkan protokol kesehatan sesuai tingkat level kewaspadaan di daerah, vaksinasi, 3T, termasuk kesiagaan rumah sakit. Alhamdulillah BOR kita saat ini sudah di bawah 3 persen," ucapnya. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links