JuaraNews, Sleman – Tim Persib Bandung hanya meraih hasil imbang 1-1 saat melakoni laga perdana kontra Bali United pada babak penyisihan Grup B Piala Menpora 2021 yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (24/3/2021) malam.

Kendati hanya mendapat 1 poin, Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengaku tetap puas dengan hasil yang diraih anak-anak asuhnya. Pada laga yang digelar mulai pukul 18.30 WIB tersebut, skuat Maung Bandung sempat tertinggal 0-1 dari lawannya pada menit 51 lewat gol Wilian Pacheco. Persib baru bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit 89, berkat gol Frets L Butuan.

Robert menegaskan, hasil akhir bukanlah target utama Persib dalam melakoni turnamen pramusim Liga 1 2021 tersebut. Karena itu, Robert tidak mempermasalahkan timnya gagal meraih kemenangan di laga perdana. Pasalnya, target utama yang ingin dicapai yakni peningkatan performa pemain untuk menghadapi Liga 1 2021.

Bahkan seccara keseluruhan, Robert cukup puas dengan respons yang ditunjukkan skuat Maung Bandung.

"Saya tidak melihat hasil akhir, tapi lebih melihat cara pemain bersikap, bisa bermain selama 90 menit dengan intensitas yang tinggi," ujar Robert saat konferensi pers secara virtual seusai laga, Rabu (24/3/2021) malam.

"Bagaimana melakukan kombinasi dan bagaimana bekerja sebagai tim. Saya lebih melihat hal itu ketimbang hasil akhir dan secara keseluruhan saya merasa puas," tambahnya.

Robert sendiri menilai pasukannya sudah menunjukkan performa maksimal untuk bisa meraih hasil positif atas Bali United.

"Saya pikir pemain sudah melakukan tugasnya dengan baik. Perlu diingat, kami baru berlatih sekitar 2 pekan, dengan kondisi setelah 1 tahun tidak bermain," tegas Robert.

"Kami pantas mendapatkan hasil imbang, secara keseluruhan selama 90 menit kami memiliki kesempatan yang bagus, begitu pula tim lawan. Jadi jika melihat hasil, saya rasa bagus untuk laga pertama," tandasnya.

Gagalnya skuat Persib memanfaatkan situasi tersebut, menurut Coach Robert karena tim asuhan Pelatih Stefano ‘Teco’ Cugurra menggalang pertahanan rapat dengan menumpuk banyak pemain di belakang. Hal itupun cukup menyulitkan anak-anak asuhnya .

"Saya rasa kami bisa menyamakan skor menjadi 1-1 ketika menghadapi lawan yang bermain 10 pemain. Tentunya, Bali tadi bermain bertahan, menumpuk pemainnya di kota penalti dan tentunya sangat sulit melakukan penetrasi. Namun, kami bisa mencetak satu gol menjadi 1-1," jelas pelatih berpaspor Belanda tersebut.

Frets Butuan dan pemain Persib lainnya merayakan gol penyeimbang ke gawng Bali United pada laga perdana babak penyisihan Grup B Piala Menpora 2021 di Dtadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (24/3/2021) malam. (foto: ofisial persib)

Pelatih Bali United Kecewa
Sebaliknya dari kubu Bali United, Coach Teco mengaku kecewa dengan kegagalan timnya meraih kemenangan atas Persib, Apalagi, tim Serdadu Tridatu sempat memimpin skor hingga 48 menit.

Teco menilai hasil ini memaksa timnya untuk kerja lebih keras pada 2 laga selanjutnya jika ingin mewujudkan target lolos ke perempat final.

"Hari ini kami tidak punya hasil positif. Kami harus lihat ke depan ada Persiraja, kami harus recovery dan kerja keras di latihan untuk bisa menang," tegasnya.

Soal jalannya laga, Teco melihat kedua tim menampilkan permainan terbuka. Hingga timnya harus bermain dengan 10 orang dan lawan bisa mendominasi di sisa laga. "Kedua tim pasti mau menang. Setelah kami hilang satu pemain pasti buat Persib mudah menyerang," ucap Teco.

"Kami kebobolan menit terakhir, kami tahu Persib mau menyerang tapi kami harus lebih bagus dalam bertahan, lebih bagus," sambungnya. (*)

jn