Pentingnya Lembaga Penyiaran Bagi Demokrasi Bangsa
- 25 November 2024 | 16:53:00 WIB
KPID Jawa Barat mengingatkan seluruh lapisan masyarakat untuk bisa mencari dan menikmati berbagai informasi dari sumber sumber terpercaya seperti Lembaga Penyiaran.
KPID Jawa Barat mengingatkan seluruh lapisan masyarakat untuk bisa mencari dan menikmati berbagai informasi dari sumber sumber terpercaya seperti Lembaga Penyiaran.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Jakarta- Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian dalam berbagai kesempatan mengingatkan agar calon kepala daerah baik petahana maupun non-petahana untuk menjadikan Pilkada Serentak Tahun 2020 sebagai ajang adu ide, gagasan, inovasi, dan terobosan dalam menangani Covid-19.
Dijelaskan Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri, Bahtiar bahwasanya Mendagri Tito tidak pernah mengarahkan dan mengintervensi masyarakat terkait pilihannya.
"Pak Mendagri tidak bermaksud mengarahkan pilihan masyarakat untuk memilih petahana atau bukan petahana, yang beliau maksudkan adalah siapapun bakal calon kepala daerah, saat ini memiliki peluang yang sama dalam proses pelaksanaan Pilkada 2020 ditengah pandemi ini. Hak memilih adalah hak yang paling azasi yang dilindungi konstitusi" kata Bahtiar di Jakarta, Rabu (24/06/2020).
Sebagai musuh bersama, Covid-19 perlu mendapatkan perhatian khusus untuk diperangi bersama. Oleh karenanya, Mendagri Tito berharap hal tersebut dapat menjadi isu sentral dalam petarungan ide gagasan dalam pemilihan kepala daerah di 270 daerah, adu ide dan inovasi melawan Covid-19 dan dampaknya, bisa menjadi materi debat pasangan calon kepala daerah.
"Yang Pak Mendagri maksudkan adalah bahwa fokus petarungan kompetisi Pilkada 2020 adalah kompetisi visi, program, ide, gagasan, dan tawaran inovasi mengenai bagaimana membangun kenormalan baru yabg produktif dan aman dari Covid-19, termasuk gagasan dan inovasi dalam mengatasi dampaknya baik sosial, ekonomi, pelayanan publik, dan lain sebagainya," jelas Bahtiar.
Karena pandemi Covid ini adalah pengalaman pertama terjadi dalam sejarah pemerintahan dunia termasuk pemerintahan lokal dimanapun, maka situasi ini adalah ujian bagi semua pemimpin baik pemimpin formal maupun pemimpin non formal. Bakal calon kepala daerah baik petahana atau non petahana, punya peluang sama merebut hati rakyat dan meyakinkan pemilih. Sebab, fokus konsentrasi pemilih dalam Pilkada Serentak Tahun 2020 adalah masyarakat berharap mendapat pemimpin daerah yang memilih kualitas kepemimpinan yang tinggi dan mampu membuat terobosan inovasi dalam atasi masalah kesehatan dan dampak pandemi Covid-19 yang amat dibutuhkan masyarakat.
"Maka peluang yang dapat diperoleh dalam Pilkada ditengah pandemi adalah kita ingin memperoleh pemimpin daerah yang mampu memimpin rakyat di 270 daerah dan untuk memimpin masyarakat bangkit melawan Covid-19, optimis, tetap produktif di berbagai sektor, tapi aman dari Covid-19," tutup Bahtiar.(*)
bas
0 KomentarKOMISI V DPRD Jabar meminta Dinkes Jabar melakukan antisipasi peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue Selengkapnya..
CALON Wakil Bupati (Cawabup) Ciamis Yana D Putra meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Borromeus Bandung, Senin Selengkapnya..
KETUA Fraksi Golkar DPRD Jabar, Yod Mintaraga melaksankan penyebarluasan Perda Jawa Barat Nomor 3 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Selengkapnya..
Program beasiswa JFLS 2024 khusus jalur afirmasi resmi dibatalkan, karena dinilai tidak adanya transparansi dalam proses Selengkapnya..
FORUM Warga Desa Burangkeng Peduli Lingkungan (Forwades) meminta Dinas BMSDA Kota Bekasi segera memperbaiki dengan meninggikan Jalan PU Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
Program beasiswa JFLS 2024 khusus jalur afirmasi resmi dibatalkan, karena dinilai tidak adanya transparansi dalam proses pelaksanaannya.
DPD Demokrat Jabar menggelar sosialisasi pemenangan pasangan calon nomor urut 4 di pilkada serentak, Jumat (22/11/2024).