Indonesia hadapi Uzbekistan di Babak Semifinal
- 27 April 2024 | 00:09:00 WIB
TIMNAS Uzbekistan U-23 akan menantang Indonesia U-23 pada babak Semifinal Piala Asia U-23 2024 yang akan digelar Senin (29/4/2024) malam WIB.
TIMNAS Uzbekistan U-23 akan menantang Indonesia U-23 pada babak Semifinal Piala Asia U-23 2024 yang akan digelar Senin (29/4/2024) malam WIB.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung – Jiwa kemanusiaan yang tergugah bisa berasal dari mana saja, termasuk bocah asal Kab. Bandung, Mochammad Hafidh Al-Bukhori (9), dan Azrilia Alya Nabila (7) asal Kab. Bandung Barat, yang menyumbangkan tabungannya untuk penanggulangan COVID-19 di Jawa Barat.
Tak ayal, keberanian, ketulusan, dan aksi solidaritas spontan dari kedua bocah itu diapresiasi langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Gubernur, Hafidh, dan Azrilia bertemu di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (17/4/2020).
Emil --sapaan Ridwan Kamil-- berujar, meski Hafidh dan Azrilia masih duduk di bangku Sekolah Dasar, namun keduanya memiliki kepedulian yang sangat besar terhadap pandemi COVID-19.
Menurutnya, apa yang dilakukan kedua bocah tersebut akan memberikan dorongan moral kepada warga lainnya untuk melakukan hal serupa. "(Hafidh dan Azrilia) masih kecil tapi punya kepedulian yang luar biasa, membantu dokter yang menangani pasien COVID-19," puji Emil.
"Dengan logika di usianya memberanikan diri untuk membantu masyarakat sehingga memberikan dorongan moril, bila kedua anak kecil ini saja bisa memiliki semangat itu, kenapa kita tidak sebagai orang dewasa," tambahnya.
Adapun uang hasil menabung dari Hafidh dalam kaleng biskuit dan tabungan Azrilia yang terbagi dalam dua celengan itu diterima langsung oleh Emil.
Setelah diterima Emil, bantuan dari dua bocah inspiratif Hafidh dan Azrilia ini akan disalurkan melalui organisasi non pemerintahan Jabar Bergerak. "Kata Hafidh, alasannya ingin menyumbang karena dia lihat di berita banyak dokter yang kekurangan APD (Alat Pelindung Diri). Azrilia juga sama, ingin membelikan masker untuk dokter," tutur Emil.
Atas ketulusan Hafidh dan Azrilia itu, Pemerintah Daerah Provinsi Jabar pun memberikan suntikan modal untuk meningkatkan usaha orang tua kedua anak tersebut. "Ibunya kita bantu beri modal untuk meningkatkan usahanya. Terima kasih untuk Hafidh dan Azrilia semoga Allah membalas niat baik dan saya doakan semua jadi orang sukses," kata Emil.
Mochammad Hafidh Al-Bukhori sendiri adalah siswa kelas tiga SDN Pasigaran 3 Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Sebelumnya, Hafidh dan sang ibu menyerahkan sumbangannya ke Polsek Dayeuhkolot pada Kamis, 16 April.
Saat itu, Hafidh memberanikan diri meminta petugas kepolisian untuk membeli APD dari tabungan yang ia serahkan. Hafidh mengaku uang yang ia sumbangkan didapat dari uang jajan yang disisihkan setiap harinya.
"Uangnya dari uang jajan yang dikasih mamah, setiap hari di kasih dua ribu terus seribunya dijajanin, seribunya ditabung," ucap Hafidh. (*)
ude
0 KomentarWAPRES RI menyebut seluruh stakeholders harus bahu membahu berinovasi dalam menghadirkan teknologi yang dapat mendeteksi Selengkapnya..
AGUS Mulyana meyakini Timnas U-23 Indonesia memenangkan pertandingan melawan Korea Selengkapnya..
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi sebagai presiden dan wakil presiden ri periode Selengkapnya..
PJ Gubernur Bey Machmudin berharap Kabupaten Sumedang bisa kembali menjadi 'Paradijs van Java' atau surga dari Selengkapnya..
MUSYAWARAH Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat digelar di Kota Bandung, Senin Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
MUSYAWARAH Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat digelar di Kota Bandung, Senin (22/4/2024).