Dampak Koin Jagat, Sejumlah Taman di Bandung Rusak
- 13 Januari 2025 | 16:03:00 WIB
APLIKASI jagat menuai permasalahan dimana ada sejumlah laporan kerusakan yang signifikan pada sejumlah taman kota di Bandung.
APLIKASI jagat menuai permasalahan dimana ada sejumlah laporan kerusakan yang signifikan pada sejumlah taman kota di Bandung.
PEMPROV Jabar mendapatkan Hasil Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2024
BENCANA gempa yang diakibatkan oleh terjadinya pergeseran lempengan (Megatrusht) harus menjadi perhatian dan disikapi dengan kesiapsiagaan.
JuaraNews, Bandung - Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin membuka West Java Youth Forum (WJYF) 2024 di Holiday Inn, Kota Bandung, Selasa (29/10/2024).
WJYF 2024 bertujuan mendorong keterlibatan aktif generasi muda dalam pembangunan daerah, sekaligus menyediakan platform bagi mereka untuk menyampaikan ide-ide inovatif dan solusi bagi berbagai permasalahan sosial. WJYF 2024 juga diharapkan mampu memacu produktivitas generasi muda dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat.
"Kita mengharapakan anak muda di Jabar lebih produktif dan pada akhirnya bisa menyejahterakan masyarakat Jabar," ujar Bey Machmudin.
WJYF 2024 diikuti 100 anak muda pilihan dari 27 kabupaten/kota di Jabar. Mereka akan dikenalkan dengan berbagai program Pemprov Jabar dan membantu mengakselerasikannya di masyarakat.
“Untuk anak-anak muda, beruntung dan bersyukur terpilih dalam WJYF 2024. Ini adalah satu langkah bagi mereka menuju masa depan yang lebih baik. Kami di Pemda Provinsi Jawa Barat juga terbantu, misalnya dalam hal sosialisasi isu-isu penting seperti pengelolaan sampah, transportasi publik, hingga kesehatan mental," papar Bey.
Ia menambahkan, interaksi langsung dengan para peserta menunjukkan potensi besar dari generasi muda dalam mengatasi isu-isu sosial yang tengah dihadapi masyarakat.
Bey mencontohkan, beberapa peserta yang memiliki latar belakang ilmu psikologi dapat berperan dalam memberikan dukungan bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan kesehatan mental.
"Cara anak muda menyampaikan pesan dan membantu masyarakat tentu lebih efektif dibandingkan hanya dari orang dewasa. Ini yang kita butuhkan untuk menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera,” kata bey.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Jabar Mas Adi Komar menjelaskan, WJYF 2024 berhasil menarik lebih dari 500 pendaftar, yang mana 100 peserta terpilih mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi.
Para peserta dibagi dalam lima fokus isu, yaitu pemberdayaan ekonomi, pendidikan dan literasi, energi terbarukan, lingkungan, dan kesehatan. Menurut Adi, WJFY diinisiasi untuk memberdayakan pemuda dalam menghadapi tantangan pembangunan yang kompleks.
"West Java Youth Forum 2024 memberikan kesempatan kepada pemuda inspiratif untuk menyuarakan aspirasi mereka terkait berbagai isu seperti pemberdayaan ekonomi, pendidikan, energi terbarukan, kesehatan, dan lingkungan," kata Adi.
Ia menjelaskan, rangkaian acara mencakup sesi Leader’s Talk, Master Class, Coaching Clinic, serta kunjungan lapangan ke lokasi inisiatif lingkungan di Jawa Barat, termasuk ke Bank Sampah Bersinar dan Sungai Citarum.
Selanjutnya, para peserta akan mempresentasikan proyek sosial mereka di hadapan juri, dengan penghargaan bagi ide-ide terbaik yang mampu memberikan solusi konkret bagi masyarakat.
Adi berharap WJFY 2024 dapat menghasilkan ide-ide kreatif dan praktis yang dapat diimplementasikan untuk menjawab tantangan sosial di masyarakat Jawa Barat.
"Semoga kolaborasi ini dapat menciptakan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat dan menginspirasi generasi muda untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah," pungkasnya. (*)
Oleh: deni mulyana sasmita / den
0 KomentarRATUSAN guru non-ASN atau honorer, menggelar aksi demo di Gedung DPRD Jabar, Senin Selengkapnya..
KETUA DPRD Jabar, Buky Wibawa berharap pelantikan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar terpilih periode 2025-2030 tidak diundur di bulan Selengkapnya..
KETUA DPRD Jabar Buky Wibawa secara resmi sahkan penetapan KPU tentang penetapan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan sebagai Gubernur dan Wagub Jabar Selengkapnya..
KESATUAN Aksi Mahasiswa Masyarakat Menggugat (KAMM) melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor KPU Kabupaten Bekasi, Jum'at Selengkapnya..
GUBERNUR Jabar terpilih, Dedi Mulyadi memastikan tidak ada membentuk Tim Transisi atau Tim Akselerasi pada pemerintahannya Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
RATUSAN guru non-ASN atau honorer, menggelar aksi demo di Gedung DPRD Jabar, Senin (13/1/2025).
AMBK kembali menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Kota Bekasi, Kamis (9/1/2025).