free hit counter code Takut Main di Jakarta, Bahrain Minta Pindah Venue - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Takut Main di Jakarta, Bahrain Minta Pindah Venue
    (net) Starting line-up Bahrain saat menghadapi Indonesia

    kualifikasi piala dunia 2026

    Takut Main di Jakarta, Bahrain Minta Pindah Venue

    • Kamis, 17 Oktober 2024 | 08:13:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Federasi sepak bola Bahrain (BFA) mengajukan permohonan kepada AFC dan FIFA untuk memindahkan lokasi pertandingan melawan Timnas Indonesia pada lanjutan Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia,

     

    Bahrain dan Indonesai sendiri dijadwalkan bertanding kembali pada matchday 8 yang rencananya digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, 25 Maret 2025 mendatang. Sebelumnya, kedua timnya telah bertermua pada matchday 3 di Bahrain National Stadium, Riffa Bahrain pada Kamis (10/10/2024) lalu.

     

    Laga tersebut berakhir imbang dengan skor 2-2. Namun laga berjalan kontroversial akibat banyak keputusan wasit Ahmed Abu Bakar Al Kaf yang dinilai merugikan Indonesia, dan berpihak ke tuan rumah. Di antaranya masa injury time yang seharusnya hanya berlangsung 6 menit menjadi 9 menit, sehingga terjadinya gol penyeimbang Bahrain pada menit 90+9.

     

    Hal itu pun memicu netizen Indonesia ramai-ramai menyerang akun-akun yang dianggap merugikan tim asuhan Pelatih Shin Tae-yong, terkait pertandingan matchday ketiga grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

     

    Salah satu akun yang menjadi sasaran warganet Indonesia adalah akun Instagram resmi Bahrain Football Assosiation (BFA), @bahrainfa. Setelah pertandingan antara Bahrain dan Timnas Indonesia berakhir, admin akun IG BFA mengunggah informasi mengenai skor akhir. Pada saat itu, kolom komentar masih tersedia untuk umum.

     

    Namun, tidak lama kemudian, kolom komentar tersebut dipenuhi oleh netizen dari Indonesia yang mengekspresikan rasa kesal dan ketidakpuasan mereka. Dalam waktu singkat, ribuan komentar pun memenuhi postingan tersebut.

     

    Dengan kejadian-kejadian tersebut, BFA merasa bahwa tim nasional mereka berada dalam bahaya jika pertandingan tetap dilaksanakan di Jakarta.

     

    "Kami telah menerima banyak ancaman pembunuhan melalui akun media sosial para pemain. Ini tidak bisa dibiarkan. Kami tidak dapat membiarkan anggota kami berada dalam situasi yang berisiko," tulis akun @bahrainfa, Rabu (16/10/2024).

     

    "Kami mengajukan permohonan untuk memindahkan venue karena merasa tidak aman jika pertandingan diadakan di Jakarta," tambahnya.

     

    Selain itu, BFA juga mengajukan keluhan mengenai perilaku suporter Indonesia di media sosial yang menargetkan pemain serta pejabat BFA. Pihaknya mengaku banyak mendapat ancaman. Bahkan, akun resmi BFA sempat diretas selepas laga kontra Indonesia. Akun media sosial para pemain timnas Bahrain juga disebut menerima hujatan dari warganet.

     

    Website BFA juga sempat down diduga karena ulah netizen Indonesia. Federasi Bahrain menyatakan sikap setelah menerima serangan di internet. Lewat unggahan di media sosial resmi, BFA meminta FIFA dan AFC untuk menindaklanjuti serangan-serangan tersebut.

     

    "Asosiasi mengajukan permintaan kepada AFC untuk memindahkan laga dari Indonesia supaya keamanan pemain terjamin karena itu merupakan prioritas utama," tulis BFA.

     

    "Kami menilai apa yang terjadi ini bisa mempengaruhi keamanan tim nasional (Bahrain) ketika datang ke Jakarta untuk laga tandang," tambahnya.

     

     

     

    Merespons pernyataan BFA, anggota Exco PSSI Arya Sinulingga menjelaskan bahwa PSSI akan bersurat ke AFC terkait permintaan federasi sepak bola Bahrain tersebut. "Kita akan buat surat ke AFC untuk menyatakan bahwa pertandingan supaya fair tetap di Jakarta, karena sebelumnya kan tandingnya di Bahrain," ujar Arya Sinulingga di Jakarta, Rabu (16/10/2024).

     

    Pihak PSSI akan menyampaikan ke AFC bahwa menjamin keamanan timnas Bahrain saat berlaga di Jakarta. "Yang kedua kita juga akan memberi tahu bahwa kita akan menjamin keamanan dan kenyamanan bagi tamu kita seperti Bahrain," kata Arya.

     

    "Karena bangsa kita ini bangsa Indonesia ini bangsa yang ramah terhadap tamu, jadi kita pasti membuat kenyamanan bagi mereka," sabungnynya.

     

    Lebih lanjut Arya menjelaskan, sejatinya masyarakat Indonesia ramah dan bangsa yang sukses menggelar ajang internasional. "Kemudian juga soal di sosmed ya, Namanya, kadang-kadang memang netizen-netizen Indonesia itu rame tapi sebenarnya mereka ramah itu dan baik-baik. Dalam kehidupan sehari-harinya Indonesia itu ramah, sangat terkenal kan bangsa kita bangsa yang ramah,” paparnya.

     

    "Jadi nggak perlu dikhawatirkan. Jadi itu yang bakal kita buat nantinya surat ke mereka. Itulah yang diarahkan Ketum ke kita untuk buat surat ke AFC," tegas Arya. (*)

     

    Oleh: deni mulyana sasmita / den

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    INDONESIA v JEPANG: Nikmati Laga, Intip Kemenangan
    Ini Perkiraan Susunan Pemain Indonesia vs Jepang
    Tak Diunggulkan,Indonesia Pernah Bantai Jepang 7-0
    Disambut Baik, Jepang Tetap Anggap Indonesia Musuh
    Pelatih Jepang Sebut Hadapi Indonesia takkan Mudah

    Editorial


      Jadwal Liga



      sponsored links


      Klasemen Liga Dunia

      Tim M Point
      1. Liverpool 7 18
      2. Manchester City 7 17
      3. Arsenal 7 17
      4. Chelsea 7 14
      Tampilkan Detail

      Klasemen Liga Indonesia

      Tim M Point
      1 Borneo FC 10 21
      2 Persebaya Surabaya 10 21
      3 Persib Bandung 10 20