free hit counter code SPPPI Minta Pemerintah Turunkan Harga Beras - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    SPPPI Minta Pemerintah Turunkan Harga Beras
    Ketua Umum SPPPI Kurnia Nugraha (foto:ist)

    SPPPI Minta Pemerintah Turunkan Harga Beras

    • Rabu, 28 Februari 2024 | 09:19:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Serikat Petani Peternak Patrakomala Indonesia (SPPPI) meminta pemerintah segera turunkan harga beras dan kebutuhan pokok lainya menjelang bulan suci ramadhan 1445 Hijriah. 

     

    Saat ini, harga beras rata-rata di sejumlah daerah mencapai Rp17.000 dari sebelumnya Rp12.000-Rp13.000 per Kilogram. Sementara itu, cabai, bawang merah, telur dan sejumlah kebutuhan pokok lainya ikut merangkak naik meskipun kenaikannya tidak terlalu signifikan.

     

    “Kami SPPI menyayangkan harga pangan terutama beras sehabis pemilu 2024 dan menjelang bulan puasa,” kata Ketua Umum SPPPI Kurnia Nugraha, Rabu (28/2/2024).

     

    Kenaikan beras dan sejumlah bahan pokok lainya ini berdampak langsung terhadap masyarakat khususnya dikalangan menengah kebawah.

     

    Untuk itu, Kurnia minta pemerintah segera menurunkan atau menstabilkan harga pangan di seluruh daerah menjelang bulan ramadhan. Agar Hal itu agar masyarakat nantinya tenang dalam menjalan ibadah puasa.

     

    Kurnia mengapresiasi pemerintah menggencarkan operasi pasar dan pasar beras murah sebagai upaya menstabilkan harga pangan. Akan tetapi semuanya itu harus benar-benar tepat sasaran.

     

    “Kami mohon operasi pasar juga harus tepat sasaran. memasuki bulan puasa harga stabil agar masyarakat tentang menjalankan ibadah puasa,” tandas kurnia. (*)

    Rdsp

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links