JuaraNews, Bandung - Melewati Pekan 14, Persib Bandung menjelma menjadi tim yang disegani setelah bertengger di peringkat 3 klasemen sementara Liga 1 2023-2024.

Posisi tersebut diperoleh setelah tim asuhan Pelatih Bojan Hodak menang besar atas Persita Tangerang 5-0 pada laga kandang yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Minggu (1/10/2023) lalu. Kini Maung Bandung mengemas 24 poin dari hasil 6 kali menang, 6 kali imbang, dan 2 kali kalah. Dalam 14 laga telah dilakoni tersebut, Persib mengoleksi 26 gol dan kebobolan 18 gol.

Raihan poin Persib hanya tertinggal 4 angka dari Borneo FC di puncak klasemen dengan 28 poin, dan selisih 3 angka dari peringkat 2 Madura United yang mengemas 27 poin.

Capaian ini sangat kontras saat Maung Bandung memulai kompetisi pada awal Juli 2023 lalu. Persib yang saat ini masih diasuh Pelatih Luis Milla Aspas terseok-seok di awal musim, dengan hanya meraih 3 hasil imbang, dan sekali kalah dalam 4 laga yang dilakoni. Hasil imbang didapat saat menghadapi dengan Madura United (1-1), Arema FC (3-3), dan Dewa United (2-2), serta kalah menyakitkan oleh PSM Makassar (4-2).

Menutup Pekan 4, Persib pun harus rela mengisi 1 tempat di zona degradasi, yakni di peringkat 16 dengan raihan 3 poin. Namun perlahan tapi pasti, seiring kedatangan Pelatih anyar Bojan Hodak yang menggantikjan Luis Milla, Persib mulai bangkit. Namun kedatangan Hodak tidak serta merta mengangkat posisi Persib.

Di 3 laga awal setelah ditangani pelatih asal Kroasia tersebut, penampilan Maung Bandung belum konsisten. Setelah menang atas Persik Kediri (1-2), Persib hanya mampu bermain imbang 0-0 dengan Bali United, dan di Pekan 7 menelan kekalahan kedua musim ini dari Persis Solo (2-1). Setelah sempat naik ke papan tengah, Maung Bandung pun harus kembali ke zona degradasi, di peringkat 16 yang ditempati selama 2 pekan.

Namun seusai kalah dari Persis, skuat Maung Bandung bangkit dengan mencatatkan rekor tidak terkalahkan dalam 7 laga, dengan 5 laga di antaranya meraih kemenangan. Di 7 laga tesebut, Persib hanya 2 kali meraih hasil imbang, yakni saat ditahan Barito Putera 1-1 pada Pekan 8, dan Persija Jakarta juga dengan skor 1-1 di Pekan 11. Lima laga lainnya dilewati dengan kemenangan, dengan secara beruntun menekuk PSIS Semarang (1-2) di Pekan 9 dan RANS Nusantara (2-1) di Pekan 10. Posisi Persib pun langsung naik dengan menempati urutan 11 dengan poin 14.

Posisi tersebut bertahan sepekan kemudian setelah Persib bermain imbang dengan Persija. Namun berkat hattrick kemenangan di 3 laga terakhir, posisi Persib langsung meroket ke peringkat 3 dengan 24 poin. Tiga tim dilibas Marc Klok dan kawan-kawan secara beruntun. Tiga tim papan bawah menjadi korban, yang diawali Persikabo 1973 dengan skor 2-0, lalu Bhayangkar FC (1-2), dan terakhir Persita dibantai 5-0.

Peringkat Persib pun berangsur naik, dari mulai peringkat 7 di Pekan 12, lalu naik 2 tingkat ke posisi 5 di pekan berikutnya. Dan terakhir menutup Pekan 14, posisi Persib kembali naik 2 tingkat ke urutan 3. Pencapaian Top Three tersebut merupakan yang pertama dan menjadi yang terbaik bagi skuat Pangeran Biru, setelah melewati 14 laga musim ini.

Dengan hasil tersebut, Persib pun menjelma menjadi tim yang berpotensi besar lolos ke babak Champions Series yang akan disisi tim 4 Besar di akhir musim nanti. Bahkan digadang-gadang Persib bisa jadi kampium kompetisi kasta tertinggi Tanah Air musim ini.

Menutup Pekan 14, Maung Bandung pun tampil menjadi tim paling produktif di antara 17 peserta lainnya di Liga 1. Total Persib mengoleksi 26 gol, menyamai torehan Madura United, namun Maung Bandung masih kalah selisih gol karena telah kebobolan 18 gol, sementara tim Sappe Kerrap 16 gol.

Persib pun tercatat sebagai tim yang paling sedikit menelan kekalahan. Persib hanya kalah 2 kali, yakni dari PSM dan Persik. Catatan tersebut hanya disamai oleh pimpinan klasemen sementara Borneo FC. Sementara untuk hasil imbang, jika pada Pekan 11, Persib tercatat sebagai tim yang paling sering meraih hasil imbang, dengan torehan 6 kali, memasuki Pekan 14, rekor tersebut terlampaui oleh Persija yang meraih 7 hasil imbang.

Persib sendiri berpeluang kembali menaikkan posisinya di papan klasemen saat laga Pekan 15 digelar akhir pekan ini. Persib bisa saja menyalip Madura United di posisi 2, jika berhasil mengalahkan Persebaya Surabaya yang akan menjadi tuan rumah di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (7/10/2023) mendatang. Namun syaratnya, pada laga lainnya, MU harus kalah oleh PSM saat keduanya bentrok di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Minggu (8/10/203) nanti.

Jika hasil itu terjadi, Persib dan Madura akan sama-sama mengoleksi 27 poin, tapi Persib yang bakal duduk di peringkat 2 karena akan unggul produktivitas dan selisih gol, berapa pun gol yang akan tercipta di kedua laga tersebut.

Setelah menyalip Madura, tentunya Persib bakal berkesempatan duduk di puncak klasemen menggeser Borneo FC, jika tim Pesut Etam tersebut gagal meraih kemenangan saat menghadapi Arema FC, Jumat (6/10/2023) nanti. Jika prediksinya sesuai harapan, pemuncak klasemen akan ditentukan saat Persib dijamu Borneo pada Pekan 16, tanggal 21 Oktober mendatang. Pemenang pada laga tersebut akan tampil sebagai pimpinan klasemen bahkan bukan tidak mungkin, tampil sebagai juara paruh musim.

Sebaliknya, posisi Persib di urutan 3 tersebut masih sangat rawan dikudeta tim-tim rival lainnya di papan atas. Pasalnya, perbedaan poinnya sangat tipis, khususnya dengan peringkat 4, 5, dan 6. Di peringkat 4 ada PSIS yang poinnya sama dengan Persib, yakni 24, dan hanya kalah selisih gol. Lalu di tempat kelima ada RANS dengan 23 poin, dan peringkat 6 diisi calon lawan Maung Bandung, Persebaya yang mengoleksi 22 poin. Belum lagi ancaman dari peringkat 7 dan 8, yakni Bali United dan Barito Putera yang sama-sama mengemas 21 poin.

Jika Persib kalah di Gelora Bung Tomo, maka posisinya dipastikan melorot dan disalip tuan rumah Persebaya. Karena tim Bajul Ijo akan mengemas 25 poin, sementara Maung Bandung tetap dengan 24 poin. Bahkan Persib pun akan disalip oleh PSIS atau RANS yang akan bentrok pada Pekan 5 nanti. Jika itu terjadi, posisi Persib akan turun ke peringkat 5. Dan raihan poin Persib pun akan disamai oleh Bali dan Barito jika keduanya meraih hasil positif pada berikutnya. Pada laga ke-15 nanti, Bali akan menghadapi Bhayangkara FC, sedangkan Barito melawan Persija.

Patut kita tunggu bagaimana kiprah Persib dalam mengakhiri putaran pertama Liga 1 2023-2024 ini. Apakah akan kokoh berada di papan atas, atau kembali harus berkutat di papan tengah.

Progres Peringkat Persib di Klasemen Sementara

14 Laga Persib di Liga 1 2023-2024
Pekan 14, 1 Oktober 2023 PERSIB BANDUNG 5-0 PERSITA TANGERANG
Pekan 13, 23 September 2023 BHAYANGKARA FC 1-2 PERSIB BANDUNG
Pekan 12, 16 September 2023 PERSIB BANDUNG 2-0 PERSIKABO 1973
Pekan 11, 2 September 2023 PERSIJA JAKARTA 1-1 PERSIB BANDUNG
Pekan 10, 26 Agustus 2023 PERSIB BANDUNG 2-1 RANS NUSANTARA
Pekan 9, 20 Agustus 2023 PSIS SEMARANG 1-2 PERSIB BANDUNG
Pekan 8, 13 Agustus 2023 PERSIB BANDUNG 1-1 BARITO PUTERA
Pekan 7, 8 Agustus 2023 PERSIS SOLO 2-1 PERSIB BANDUNG
Pekan 6, 3 Agustus 2023 PERSIB BANDUNG 0-0 BALI UNITED
Pekan 5, 28 Juli 2023 PERSIK KEDIRI 1-2 PERSIB BANDUNG
Pekan 4, 22 Juli 2023 PSM MAKASSAR 4-2 PERSIB BANDUNG
Pekan 3, 14 Juli 2023 PERSIB BANDUNG 2-2 DEWA UNITED
Pekan 2, 7 Juli 2023 AREMA FC 3-3 PERSIB BANDUNG
Pekan 1, 2 Juli 2023 PERSIB BANDUNG 1-1 MADURA UNITED

Jadwal 3 Laga Persib di Putaran 1
Pekan 15 Sabtu, 7 Oktober 2023 pukl 15:00 WIB PERSEBAYA SURABAYA vs PERSIB BANDUNG
Pekan 16 Sabtu, 21 Oktober 2023 pukul 19.00 WIB BORNEO FC vs PERSIB BANDUNG
Pekan 17 Sabtu, 28 Oktober 2023 pukul 19:00 WIB PERSIB BANDUNG vs PSS SLEMAN. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den