free hit counter code Bey Optimis Darurat Sampah Segera Berakhir - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Bey Optimis Darurat Sampah Segera Berakhir

    Bey Optimis Darurat Sampah Segera Berakhir

    JuaraNews Bandung  - Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengajak kepala daerah di 4 Kota/Kabupaten di Bandung Raya untuk berkomitmen menyelesaikan persoalan sampah dari hulu.

     

    Menurutnya dengan mengelola dari hulu bersama-sama, maka bey optimis darurat sampah di wilayah bandung raya dapat segera berakhir.

     

    "Saya optimis kalau memang kita bersama-sama mengelola sampah dari hulunya akan berkurang. Apalagi Legok Nangka nanti akan berproses sampah kita akan naik," kata Bey kepada wartawan di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (2/10/2023).

     

    Bey mengatakan, sampah di wilayah Bandung Raya ditampung di TPA Sarimukti, sementara itu, TPA Sarimukti saat ini masih dalam noramlisasi pasca terbakar beberapa waktu lalu.

     

    Diketahui, sampah yang dibuang ke TPA Sarimukti paling banyak dari Kota Bandung, bahkan sampah dari Kota Bandung dalam satu hari bisa mencapai kurang lebih 1.5 ton.

     

    Bey pun mengapresiasi, SE Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono tentang  pembuangan sampah dari hulu kepada masyarakat. Hal itu terbukti dengan berkurangnya volume sampah di Kota Bandung.

     

    "Ternyata dengan surat edaran dari Pak PJ Wali Kota Bandung itu Bandung bisa mengurangi 38% dari hulu," tandasnya. (*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links