Tanggul Sungai Cisunggalah Jebol Air Genangi Rumah
- 22 November 2024 | 10:01:00 WIB
HUJAN deras menyebabkan tanggul Sungai Cisunggalah, Kabupaten Bandung jebol 90 rumah dan area sawah terendam banjir.
HUJAN deras menyebabkan tanggul Sungai Cisunggalah, Kabupaten Bandung jebol 90 rumah dan area sawah terendam banjir.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Cimahi – Penularan HIV pada ibu hamil ditemukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi. Penularan virus mematikan pada ibu hamil itu diduga akibat perilaku seks suami gonta-ganti pasangan yang tidak aman.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Kota Cimahi, Dwihadi Isnalini mengatakan, berdasarkan data selama 2022, terdapat total 152 pengidap HIV di Kota Cimahi. Jumlah itu termasuk di dalamnya ibu hamil yang terpapar HIV.
"Itu harus jadi konsern bersama bagaimana mengurangi angka penularannya (HIV-AIDS), karena kasusnya cukup tingg," kata Kabid P2P Dinkes Cimahi, sebagaimana dilansir iNews.id Kamis (12/1/2023).
Dwi menyatakan, kasus ibu hamil terpapar HIV menjadi perhatian serius. Terutama mengeduksi perilaku masyarakat untuk menghindari penyakit tersebut. Termasuk penting kiranya masyarakat memahami hubungan seksual yang aman.
"Penularan penyakit HIV terjadi Karena infeksi menular seksual, makanya hubungan seksual yang aman juga harus dijaga," ujarnya.
Yang juga penting di kalangan masyarakat, tutur Kabid P2P Dinkes Cimahi, jangan menghakimi atau melakukan stigmatisasi kepada ibu hamil yang terpapar HIV-AIDS.
"Sebab kasus itu bisa jadi bukan karena kesalahan dari ibu hamil tersebut. Pasangan atau suami harus memiliki tanggung jawab dalam melakukan hubungan seks aman hanya dengan pasangan sah," tutur Kabid P2P Dinkes Cimahi ini.
Dwi menambahkan, sebagai upaya mengurangi stigmatisasi penyintas HIV-AIDS di Cimahi, Dinkes telah melakukan pembinaan warga peduli AIDS, pembinaan tenaga kesehatan di puskesmas, dan rumah sakit.
Kemudian, menormalisasi pemeriksaan HIV-AIDS terintegrasi dan perluasan cakupan pemeriksaan terintegrasi dengan pelayanan KIA dan TB.
"Temuan kasus HIV-AIDS yang meningkat, otomatis ada penyimpangan dan seks bebas di dalamnya. Penanganan HIV-AIDS bukan hanya dari sisi kesehatan, tapi juga masyarakat harus sadar dan mengenali cara penularan penyakit tersebut," pungkasnya.(*)
Aep
0 KomentarDINAS Ketenagakerjaan Kota Bekasi melaksanaan kegiatan Job Fair II tahun 2024 di Mega Bekasi Hypermall Kamis Selengkapnya..
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi Selengkapnya..
FMIPA UPI menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat atau P2M yang diselenggarakan dengan pendanaan hibah FPMIPA Selengkapnya..
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh Selengkapnya..
PP FSP KEP SPSI bersama PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi menggelar acara sosialisasi Putusan MK terkait uji materiil UU No. 6 Tahun 2023 tentang Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh masyarakat.
ALIANSI Buruh Bekasi Melawan (BBM) Kota Bekasi menurut upah minimum Kota Bekasi dilaksanakan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).