Seperti Sedang Perang, Kita Bertempur Melawan Pasukan Virus Covid-19
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
DUA tim Pusdalops PB dari BPBD Provinsi Jawa Barat langsung turun ke lokasi banjir di Kabupaten Bandung
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews Bandung - Sungai Ciberes sangat membutuhkan pembuatan senderan sebagai tanggul penahan tanah (TPT). Hal itu disampaikan masyarakat Desa Gunungsari kepada anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady ketika melakukan reses di desa tersebut.
Daddy menyatakan bahwa Ciberes sudah 38 kali kebanjiran. Seluruh masyarakat dan pemerintah Desa Gunungsari mengajukan pembuatan TPT Sungai Ciberes.
"Mereka sangat mendesak agar segera dilakukan perbaikan karena menyangkut lingkungan hidup mereka, khususnya yang berkaitan dengan penanganan Sungai Ciberes," ucapnya.
Sebenarnya ada normalisasi sungai dengan cara pengerukan. Sayangnya, lanjut Daddy hasil pengerukan sedimentasi hanya dibuang di tepian sungai di sepanjang daerah aliran sungai.
"Pekerjaan seperti itu tidak akan menyelesaikan masalah. Begitu hujan turun, apalagi dengan curah yang besar/deras, praktis hasil pengerukan akan segera kembali masuk ke sungai," katanya.
Sungai Ciberes sesungguhnya melintasi beberapa desa di Kecamatan Waled Kabupaten Cirebon. Selain melintasi Desa Gunungsari, sebenarnya sungai tersebut juga melintasi beberapa desa di bagian hilirnya, misalnya Desa Mekarsari, Desa Ciuyah, dan Desa Ambit.
"Sayangnya, semua desa yang tersebut terlintasi hampir selalu mendapat berkah banjir. Banjir yang 38 kali melanda Gunungsari merupakan cermin buruk kondisi yang ada," tambah Daddy.
Selain pengurus Desa Gunungsari, hadir pula kepala desa tetangga, yakni Kuwu Desa Mekarsari. Keluhan dan harapan yang sama disampaikan pula pada kesempatan itu.
"Penanganan Sungai Ciberes harus dilakukan secara serius supaya desa-desa yang terlintasi sungai merasa diurus. Saya kita, pembuatan TPT merupakan salah satu solusi yang harus segera dilakukan," pungkas anggota dewan dari Fraksi Gerindra asal dapil Cirebon-Indramayu tersebut. (*)
bas
0 KomentarSEKRETARIAT DPRD Jawa Barat menerima kunjungan kerja dari Komisi II Bidang Perekonomian DPRD Selengkapnya..
SEKRETARIAT DPRD Jawa Barat menerima audiensi dari Gerakan Rakyat Anti Komunis Jawa Barat atau GERAK Selengkapnya..
Komisi V DPRD Jawa Barat menerima kunjungan kerja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Selengkapnya..
SEKRETARIAT DPRD Jabar menerima kunjungan kerja dari Badan Musyawarah dan Bapemperda DPRD Kalimantan Selatan. Selengkapnya..
KOMISI II DPRD Jawa Barat mengapresiasi rangkaian penyelenggaraan kegiatan yang berkaitan dengan upaya peningkatan wisatawan ke DIY. Selengkapnya..
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.