PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar
- 23 April 2024 | 15:14:00 WIB
LIGA voli profesional paling bergengsi di tanah air ini akan mampu mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.
LIGA voli profesional paling bergengsi di tanah air ini akan mampu mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JAKARTA, Juaranews – Dalam kunjungannya ke Papua, Presiden Joko Widodo secara resmi meluncurkan Papua Football Academy (PFA) di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura pada Rabu 31 Agustus pagi ini. Sebagai Akademi sepak bola, Papua Football Academy (PFA) akan menjadi wadah bagi bibit-bibit unggul pesepakbola dari Papua untuk Timnas Indonesia.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada pagi ini saya luncurkan Papua Football Academy di tanah Papua," kata Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (31/8/2022).
Jokowi menceritakan pembangunan PFA tersebut didasari pada saat pembukaan pekan olahraga nasional (PON) XX di Papua pada 2021 lalu. Saat itu dirinya meminta kepada Direktur Utama PT Freeport Tony Wenas untuk berkomitmen membangun sumber daya manusia (SDM) di Papua. Snoop Dogg Launches New Breakfast Cereal Now playing
"Bulan November tahun yang lalu, setelah pembukaan PON saya undang Dirut PT Freeport Pak Tomny Wenas untuk datang ke hotel. Saat itu saya sampaikan, Pak Dirut, saya minta komitmen PT Freeport untuk pembangunan SDM di Tanah Papua," kata Jokowi. "Dan saya minta agar fasilitas-fasilitas yang dipakai untuk PON ini bisa terawat dengan baik. Dan saya minta dibangun di Papua akademi sepakbola, dan hari ini sudah terwujud yang namanya Papua Football Academinya," papanya.
Jokowi meyakini PFA akan melahirkan talenta-talenta berbakat seperti para pemain sepak bola lainnya yang berasal dari Papua. Salah satunya Rully Nere yang menjadi pelatih di PFA tersebut.
"Dulu kalau Pak Rully ini main, ga laki ga perempuan, semuanya ngefans semuanya, termasuk Bu Jokowi ini seneng sama Pak Rully Nere," kata Jokowi.
Jokowi juga menyebut nama-nama pemain asal Papua lainnya yang bisa menjadi panutan anak-anak di PFA. Diantaranya Aples Tecuari, Alexander Pulalo, Boaz Solossa, Elie Aiboy, Ramai Rumakiek dan Ricky Kambuaya. Ada juga kita ingat Aples Tecuari, ada juga yang saya ingat Alexander Pulalo, bener? Kalau orangnya ada, naik panggung. Ada juga, yang agak ke sini, Boas Solossa. Ada juga Ellie Aiboy, kalau ke sini lagi ada Ramai Rumakiek dan yang saya seneng sering lihat Ricky Kambuaya.
"Ingin seperti mereka? legenda-legenda ini? jalannya sudah ada didepan anak-anakku semuanya, yaitu Papua Football Academy. Di mana di sini nanti untuk meraih prestasi anak-anak digembleng kedisplinan, digembleng pelatihan-pelatihan yang rutin dan terus didampingi oleh coach yang memilki reputasi yang baik," pesan Jokowi.
Jokowi mengungkapkan bahwa ada sebanyak 30 anak telah lolos seleksi untuk masuk PFA dari 477 anak-anak. Dirinya pun berharap anak-anak Papua yang telah masuk PFA agar dapat meraih prestasi sebanyak mungkin di masa depan.
"Ini adalah bibit-bibit talenta-talenta yang diseleksi dengan baik, talenta-talenta yang berbakat dan juga tidak hanya sepakbola, disiapkan juga pendidikan formalnya sheingga tetap sekolah yang kita harapkan nanti akan menjadi pemain-pemain bola yang memiliki jiwa percaya diri yang kuat, karakter yang kuat, yang kompetitif, yang sportif, tapi juga pandai dan pintar," ungkapnya.
Aep
0 KomentarPJ Gubernur Bey Machmudin berharap Kabupaten Sumedang bisa kembali menjadi 'Paradijs van Java' atau surga dari Selengkapnya..
MUSYAWARAH Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat digelar di Kota Bandung, Senin Selengkapnya..
TARGET prevalansi stunting masih jauh dari angka yang ditetapkan. Kementerian kesehatan menetapkan targat prevalansi stunting pada 2024 sebesar 14 Selengkapnya..
BEY Machmudin melantik Pj Wali Kota Bogor, Pj Bupati Ciamis, dan Pj Bupati Sumedang di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu Selengkapnya..
PERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat. Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
TARGET prevalansi stunting masih jauh dari angka yang ditetapkan. Kementerian kesehatan menetapkan targat prevalansi stunting pada 2024 sebesar 14 persen.
PERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat.