Di Liga, Borneo Tak Pernah Menang di Markas Persib
- 22 November 2024 | 00:05:00 WIB
PERSIB bakal menghadapi laga berat saat menjamu Borneo pada laga Pekan 11 Liga 1 2024-2025 di GBLA,, Jumat (22/11/2024) mulai pukul 19.00 WIB.
PERSIB bakal menghadapi laga berat saat menjamu Borneo pada laga Pekan 11 Liga 1 2024-2025 di GBLA,, Jumat (22/11/2024) mulai pukul 19.00 WIB.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat beserta Kepala BPS Provinsi Jawa Barat bersama-sama melaunching publikasi Provinsi Jawa Barat Dalam Angka 2022,Kamis (17/3/2022).
Acara digelar di Hote Holiday INN, dihadiri oleh perwakilan dinas/instansi/OPD di lingkungan Provinsi Jawa Barat
Publikasi ini tidak hanya menampilkan data statistik dasar yang dihasilkan oleh BPS saja, namun juga menyajikan data statistik sektoral yang dihasilkan oleh instansi pemerintah baik tingkat pusat maupun daerah. Provinsi Jawa Barat Dalam Angka 2022 disusun melalui kolaborasi antar instansi pemerintah dengan semangat mewujudkan Satu Data Indonesia.
Pengguna data, baik pemerintah daerah maupun masyarakat umum, dapat mengakses dan mengunduh publikasi Jawa Barat Dalam Angka melalui laman web BPS di https://jabar.bps.go.id
Kepala BPS Provinsi Jawa Barat Dyah Anugrah Kuswardani menyampaikan tentang aplikasi Mudaberdasi (Monitoring Satu Data Berkualitas dan Terintegrasi) yang dimiliki oleh BPS Provinsi Jawa Barat.
Menurutnya, Mudaberdasi sebagai bentuk komitmen pelayanan BPS untuk memberikan pelayanan statistik di masa pandemi Covid-19.
"Sebuah aplikasi berbasis web untuk memudahkan konsumen data dan mengurangi interaksi tatap muka yang menyediakan fitur layanan konsultasi statistik, layanan pembinaan statistik, serta permintaan data," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja, menekankan pentingnya pemanfaatan data berkualitas dalam proses perencanaan, monitoring dan evaluas pembangunan.
"Digitalisasi itu sangat penting karena semua akan terinformasikan data secara real time," katanya.
Dalam kesempatan tersebut dihimbau agar seluruh dinas/instansi/lembaga terkait senantiasa memperkuat penyediaan data dan informasi sektoral berkualitas yang akan disajikan pada Provinsi Jawa Barat Dalam Angka di tahun-tahun mendatang.
"Oleh karena itu, mau tidak mau kita harus menyatukan maka Jabar mempunyai program satu data satu peta dan ada yang sifatnya untuk dipulikasikan," ucapnya.
Dalam kegiatan ini, BPS Provinsi Jawa Barat juga memberikan penghargaan kepada tiga Dinas/Instansi/Organisasi kontributor aktif data berkualitas terbaik dalam penyusunan publikasi Provinsi Jawa Barat Dalam Angka 2022. Ketiga instansi tersebut adalah Dinas pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat serta Kepoilsian Daerah Provinsi Jawa Barat. (*)
bas
0 KomentarPJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi Selengkapnya..
FMIPA UPI menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat atau P2M yang diselenggarakan dengan pendanaan hibah FPMIPA Selengkapnya..
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh Selengkapnya..
PP FSP KEP SPSI bersama PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi menggelar acara sosialisasi Putusan MK terkait uji materiil UU No. 6 Tahun 2023 tentang Selengkapnya..
LITERASI Pemuda Indonesia (LPI) menggelar diskusi mengenai politik identitas menjelang penyelenggaraan Pilkada Serentak Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh masyarakat.
ALIANSI Buruh Bekasi Melawan (BBM) Kota Bekasi menurut upah minimum Kota Bekasi dilaksanakan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).