Akhiri Isolasi Mandiri, Nick Kuipers Segera Gabung Latihan Persib
- 5 Maret 2021 | 06:50:00 WIB
NICK Kuiper sudah tak sabar untuk segera bergabung dengan rekan-rekannya dan menjalani latihan di Bandung.
NICK Kuiper sudah tak sabar untuk segera bergabung dengan rekan-rekannya dan menjalani latihan di Bandung.
SAAT ini Kondisi Satlinmas terkesan ala kadarnya kalau tidak mau dikatakan memprihatinkan.
Oleh UJANG FAHPULWATON *)
BAGAIMANA antisipasi penanganan banjir di Jabar ? Bagaimana koordinasi antar pemangku kebijakan di Jabar (Provinsi dan Kabupaten/Kota) terkait penanganan dan ijin-ijin/Rekomtek pembangunan yang dikeluarkan ?
Seberapa fokus dan besaran alokasi (APBD Jabar ) untuk penanganan dan penyeleseian permasalahan banjir di Jabar ?
Setidaknya itulah yang ada dibenak saya dan mungkin sebagian masyarakat Jabar untuk dipertanyakan terkait banjir yang sedang melanda di beberapa labupaten/kota saat ini.
Banjir.. banjir.. banjir selalu terjadi di berbagai daerah di Indonesia termasuk di Jawa Barat saat musim hujan turun dan tempatnya pun sudah bisa diprediksi, itu lagi itu lagi. Tentu dengan berbagai sebab, misalnya karena sungai meluap , drainase mampet , curah hujan yang tinggi.
Selalu itu yang disampaikan tapi sedikit yang berpikir kenapa sungai meluap hingga tidak bisa menampung air hujan dan kenapa Drainase mampet saat hujan turun hingga menyebabkan banjir. Seyognya itu yang harus menjadi pemikiran dan fokus untuk didiselesaikan, tentu bagi pemerintah tidak ada hal yang susah untuk menyelesaikan semua itu karena mereka yang punya kewenangan/kebijakan baik dalam membuat peraturan maupun dalam mengelola anggaran
Sebelum mengakhiri apa yang ada dalam benak saya terkait fenomena banjir rutin yang selalu terjadi saat hujan turun, saya ingin menyampaikan STOP banjir atau setidaknya kurangi tensi banjir di daerah-daerah yang menjadi langganan dengan kebijakan-kebijakan yang lebih komprehensif, baik masalah pemberian ijin maupun Rekomtek terhadap ijin pembangunan, pemanpataan lahan terutama terkait alih fungsi lahan agar lingkungan kita terbebas dari masalah banjir dan lainnya.
Tentunya ini dilakukan dengan perangkat yang lengkap dari mulai SKPD dan OPD termasuk TAPP (TIM AKSELERASI PERCEPATAN PEMBANGUNAN) dan TAJJ (TIM AKSELERASI JABAR JUARA) yang Prokontra dan fenomenal keberadaannya. Harusnya Gubernur Jabar bisa lebih bagus lagi dalam menangani banjir dan penanganan lingkungan.
Semoga ikhtiar yang di lakukan oleh Pemprov dan semua pihak sungguh-sungguh baik dalam menentukan kebijakan terkait.
Besaran alokasi anggaran, pemberian ijin atau Rekomtek harus benar-benar memperhatikan keselamatan lingkungan serta keberanian untuk melakukan penegakan hukum atas pelanggaran-pelanggaran lingkungan yang ada agar semua itu bisa mengurangi kerusakan lingkungan yang lebih besar lagi.
Allah Swt memperingatkan dalam al Quran Surat Ar-Rum ayat 41; “Telah tampak kerusakan di darat dan di lautan disebabkan perbuatan tangan manusia , Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari ( akibat ) perbuatan mereka , agar mereka kembali ( ke jalan yang benar)."
Bagi mereka yang terdampak banjir semoga di beri kekuatan dan kesabaran dan semoga thn depan bebas banjir. (*)
Ujang Pahpulwaton adalah Direktur Executive UF Center dan Sekretaris BPOKK DPD Partai Demokrat Jawa Barat.
ude
GUBERNUR Jabar Ridwan Kamil menilai, program Kampung Tangguh Jaya (KTJ) di kawasan Bodebek dapat menekan laju penularan Selengkapnya..
LINA Marlina Ruzhan menyerahkan 100 paket sembako kepada warga terdampak banjir di Desa Rancasari, Kecamatan Pamanukan, Subang, Kamis Selengkapnya..
ANGGOTA Komisi XI DPR RI Heri Gunawan (Hergun) kesal dengan kasus manipulasi pajak di tubuh Selengkapnya..
BALAI Pengembangan Mekanisasi Pertanian Jawa Barat berhasil mengembangkan teknologi pertanian padi jamu biogro. Selengkapnya..
Pemerintah jangan cuma menaikkan tarif cukai rokok saja, tetapi juga harus memperhatikan kelangsungan para pelaku industri hasil pengolahan Selengkapnya..
PEMILIHAN Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 resmi dihelat pada Rabu, 9 Desember 2020 ini.
😷 Positif:
😊 Sembuh:
😭 Meninggal:
LINA Marlina Ruzhan menyerahkan 100 paket sembako kepada warga terdampak banjir di Desa Rancasari, Kecamatan Pamanukan, Subang, Kamis (4/3/2021).
BALAI Pengembangan Mekanisasi Pertanian Jawa Barat berhasil mengembangkan teknologi pertanian padi jamu biogro.