Pembangunan Cikembulan Pass Akhirnya Dihentikan
- 13 September 2024 | 18:41:00 WIB
PEMBANGUNAN di Pantai Cikembulan Pass Desa Cikembulan Kecamatan Sidamulih Kab. Pangandaran yang menuai protes warga akhirnya dihentikan.
PEMBANGUNAN di Pantai Cikembulan Pass Desa Cikembulan Kecamatan Sidamulih Kab. Pangandaran yang menuai protes warga akhirnya dihentikan.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung - Sekretaris Daerah Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, Pemprov Jabar akan memperkuat koordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) terkait pendistribusian vaksin Covid-19.
"Kemarin saya sudah koordinasi dengan Kemenkes dan Badan POM bahwa ketika akan distribusi (vaksin) mohon diinformasikan kepada kami karena baik Jabar maupun kabupaten/kota harus menyiapkan gudang-gudangnya. Dan gudang-gudang itu harus siap untuk berapa banyak vaksin yang dikirim," kata Setiawan, Sabtu (30/1/2021).
Selain kesiapan gudang, kata Setiawan, sarana penyimpanan vaksin Covid-19 pun harus dipersiapkan dengan sebaik-baiknya. Mulai dari lemari es sampai vaccine carrier. Menurutnya, hal tersebut penting untuk disiapkan agar kualitas vaksin Covid-19 yang akan didistribusikan ke tempat pelayanan vaksinasi terjaga.
"Kita pun memastikan sarana-sarana yang harus dimiliki, rantai dingin (cold chain) harus berjalan, karena itu terkait dengan temperatur untuk menjaga vaksin. Kurang lebih seperti itu," ucapnya.
Setiawan melaporkan, sejauh ini tidak ada kendala berarti dalam penyimpanan dan pendistribusian vaksin Covid-19 di Jabar. Kepala BPOM Penny K Lukito pun sudah meninjau langsung kesiapan distribusi vaksin Covid-19 di Gudang Vaksin Jabar yang terletak di Kota Bandung.
"Sejauh ini bagus saya melakukan kunjungan dengan Kepala Badan POM RI melihat sejauh ini bagus, tidak ada hambatan," tutur Setiawan
Sementara itu, Penny berujar bahwa untuk mengawal distribusi vaksin, diperlukan kerja sama yang baik dengan berbagai pihak. BPOM sendiri, menurutnya, bertugas mengawal proses distribusi untuk menjaga keamanan dan mutunya, serta melakukan Monitoring Efek Samping Obat (MESO) pada pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
Penny pun berupaya memastikan bahwa BPOM akan terus proaktif memperkuat proses pengawasan distribusi vaksin di setiap jalur distribusi, dimana semua sarana distribusi harus menerapkan Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB).
“Pendataan oleh UPT Badan POM menunjukkan IFP Provinsi Jawa Barat telah melaksanakan pengelolaan vaksin dengan baik sesuai dengan standar,” ucap Penny.
Penny juga mengatakan, berdasarkan pratinjau UPT Badan POM, hasil pemantauan menunjukkan sudah sesuai dengan standar, sehingga IFP Provinsi Jabar di Bandung telah siap menjaga mutu Vaksin Covid-19 yang dikelolanya.
Secara keseluruhan, dari pemeriksaan yang dilakukan BPOM terkait kesiapan distribusi vaksin di Jabar menunjukkan tidak ada temuan kritikal/berat atau temuan yang berdampak langsung pada mutu vaksin.
Maka, Penny menganjurkan untuk adanya upaya peningkatan maupun upaya koreksi secara konsisten terhadap operasional penerimaan, penyimpanan, dan pengiriman khususnya dalam hal monitoring suhu lemari penyimpanan. (*)
Oleh: JuaraNews / bar
0 KomentarPEMBANGUNAN di Pantai Cikembulan Pass Desa Cikembulan Kecamatan Sidamulih Kab. Pangandaran yang menuai protes warga akhirnya dihentikan. Selengkapnya..
PC ANSOR Kota Bekasi meminta BPK dan BAZNAS Pusat melakukan audit menyeluruh terhadap pengelolaan keuangan BAZNAS Kota Bekasi. Selengkapnya..
SIDANG Kabinet digelar di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Jumat (13/9/2024). Selengkapnya..
BEBERAPA hari ke belakang, cuaca ekstrem sedang menerpa beberapa wilayah Indonesia, Intensitas hujan tinggi berdampak pada gejala kebencanaan pohon Selengkapnya..
PEMPROV Jabar berkomitmen memperbanyak guru penggerak di SMK/SMA di Jabar pada tahun Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BEBERAPA hari ke belakang, cuaca ekstrem sedang menerpa beberapa wilayah Indonesia, Intensitas hujan tinggi berdampak pada gejala kebencanaan pohon tumbang
PARA santui HIMASAL Bekasi melaksanakan Istigosah & Hirzul Jausyanan di Ponpes Al Fath, Tambun Utara, Bekasi, Minggu (8/9/2024).