Persebaya tak Bisa Kalahkan Persib selama 3 Tahun
- 20 April 2024 | 11:13:00 WIB
PERSIB memiliki modal cukup apik saat menjamu Persebaya pada laga Pekan 32 Liga 1 2023-2024, Sabtu (20/4/2024) mulai pukul 15.00 WIB.
PERSIB memiliki modal cukup apik saat menjamu Persebaya pada laga Pekan 32 Liga 1 2023-2024, Sabtu (20/4/2024) mulai pukul 15.00 WIB.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung - Keikutsertaan dalam vaksinasi Covid-19 merupakan tanggung jawab semua masyarakat Indonesia, khususnya Jawa Barat. Sebab, vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu upaya untuk menangani pandemi Covid-19.
Sebanyak 21 pejabat publik, tokoh masyarakat, dan tokoh agama di Jabar menjalani pemberian vaksin Covid-19 di RSUP Dr. Hasan Sadikin, Kota Bandung, Kamis (14/1/2021).
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jabar KH. Hasan Nuri Hidayatullah, yang turut menjalani vaksinasi Covid-19 menyatakan bahwa vaksinasi Covid-19 merupakan ikhtiar untuk mengendalikan pandemi Covid-19.
"Dengan pelaksanaan vaksinasi yang mulai hari ini di Jabar, semua bakal berangsur pulih dalam kehidupan bermasyarakat maupun aktivitas ekonomi," kata Gus Hasan --sapaan KH. Hasan.
Gus Hasan berharap vaksinasi Covid-19 dapat berjalan optimal. "Masyarakat menjadi sehat, bangsa kita menjadi bangsa yang sehat. Dan semuanya diberikan kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari," ucapnya.
Sekretaris Umum Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Wilayah Jabar Pendeta Paulus Wiyono menyatakan, semua masyarakat bertanggung jawab menyukseskan vaksinasi Covid-19.
"Saya atas nama gereja-gereja bersyukur untuk apa yang dilakukan pemerintah dalam rangka mengatasi pandemi ini dan berterima kasih dan percaya bahwa pemerintah melakukan yang terbaik," kata Paulus.
Paulus mengimbau masyarakat Jabar untuk tidak ragu dan tidak takut mengikuti vaksinasi Covid-19. Sebab, kata ia, pemerintah sudah menyiapkan vaksinasi Covid-19 dengan sebaik-baiknya.
Apalagi, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sudah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA). Pun demikian dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang sudah mengeluarkan fatwa vaksin Covid-19 halal dan suci.
"Ini sebagai bagian dari tanggung jawab dari kita sebagai masyarakat. Untuk diri sendiri, untuk keluarga, dan masyarakat di sekitar kita," ucapnya.
"Semoga masyarakat tidak lagi ragu, tidak khawatir dengan vaksinasi ini karena pemerintah melakukan yang terbaik untuk masyarakatnya," imbuhnya. (*)
bas
0 KomentarPERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat. Selengkapnya..
TIGA Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Prakarsa telah tntas dibahas DPRD Selengkapnya..
PJ Gubernur Jabar, Bey Machmudin menargetkan wilayahnya menjadi Swasembada pangan nasional khususnya pada komoditas Selengkapnya..
ANGGOTA Komisi V DPRD Jabar Johan J Anwari meminta pemerintah mengevaluasi Penerimaan Peserta Didik Selengkapnya..
KOMISI V DPRD Jawa Barat mendorong Penjabat (Pj) Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin segera menerbitkan Keputusan Gubernur Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
TIGA Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Prakarsa telah tntas dibahas DPRD Jabar.
PEMPROV Jabar bersama kepolisian telah menyiapkan jalur alternatif bagi pemudik Lebaran 2024.