free hit counter code Politisi PKS Harap Angka Kematian Covid-19 di Jabar Menurun - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Politisi PKS Harap Angka Kematian Covid-19 di Jabar Menurun
    Anggota Komisi V DPRD Jabar Fraksi PKS Siti Muntamah

    Politisi PKS Harap Angka Kematian Covid-19 di Jabar Menurun

    • Minggu, 15 November 2020 | 13:07:00 WIB
    • 0 Komentar

    JuaraNews, Bandung - Angka Kematian Covid-19 di Jabar terbilang cukup tinggi, sehingga perlu kebijakan dari pemerintah Jawa Barat untuk menekan angka tersebut, hal itu agar tidak terjadi klaster baru Covid-19.


    Anggota Komisi V DPRD Jabar, Siti Muntamah mengatakan, angka kematian akibat Covid-19 di Jabar mencapai 761 jiwa, penambahan per harinya beragam, 2 pasien meninggal pada Minggu (1/11/2020).


    Kemudian, lanjutnya, pada Senin (2/11) kasus kematiannya bertambah menjadi 11 jiwa, dan selanjutnya secara berurutan bertambah 5 kasus, 15 kasus, dan 9 kasus setiap harinya.


    "Saya melihat dan berharap angka Covid-19 terus melandai, ya. Selain itu, juga harus mewaspadai kenaikan kasus kematian yang tergolong cukup tinggi," ungkapnya.


    Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan, sebelum pemberlakuan adaptasi kebiasan baru (AKB) di Kota Bandung, total kematian 30 jiwa. Namun, saat AKB diberlakukan angka kematiannya bertambah menjadi 91 jiwa per Minggu (8/11/2020).


    Hal tersebut, lanjut dia, diperparah dengan banyaknya klaster keluarga, berarti orang tua yang selama ini terjaga keamanannya di rumah kini terancam oleh penularan dari anggota keluarga yang berusia lebih muda, yang kembali beraktivitas di masa AKB.


    "Orang yang kita lindungi banyak kena sekarang. Kalau orang mudanya yang tertular, tinggal diisolasi dengan mengonsumsi makanan bergizi, bisa sembuh. Tapi kalau orang tua akan repot," turur, Dewan Dapil Kota Bandung dan Cimahi ini.(*)

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Job Fair Diharapkan Bisa Turunkan Pengangguran
    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker

    Editorial



      sponsored links