Lakoni Debut, Adzikry Dipuji Habis Pelatih Persib
- 29 Maret 2024 | 00:55:00 WIB
BOJA Hodak memuji permainan sejumlah pemain mudanya yang diturunkan saat menjamu Bhayangkara FC, Kamis (28/3/2024) malam.
BOJA Hodak memuji permainan sejumlah pemain mudanya yang diturunkan saat menjamu Bhayangkara FC, Kamis (28/3/2024) malam.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
MEMBACA adalah suatu kebutuhan yang harus dimiliki masyarakat Indonesia terutama generasi muda.
JuaraNews, Bandung- Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliasi Poros Revolusi Mahasiswa Bandung berunjukrasa di depan kantor DPRD Jawa Barat, Jalan Diponegoro Kota Bandung, Kamis (16/07/2020).
Dalam aksinya mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Bandung ini maminta pemerintah dan DPR menghentikan pengesahan RUU Omnibus Law Cipta Kerja.
"Gagalkan dan batalkan pengesahan RUU Omnibus Law Cipta Kerja.karena jelas berusaha memberikan ruang kapitalisasi dan investasi yang sangat besar-besarnya kepada asing ataupun kapitalis yang ada di Indonesia," kata Koordinator Aliasi Foros Mahasiswa Bandung, ilyas Ali Husni saat ditemui di sela-sela aksi.
Menurut dia, RUU Omnibus Law Cipta Kerja ini sangat rentan kepentingan oligarki. Sehingga dapat memberikan karpet merah terhadap peluang-peluang bisnis yang ada di Indonesia.
Pasalnya, lanjut dia, DPR tidak melibatkan mahasiswa dan masyarakat dalam pembahasan RUU Omnibus Law. sehingga ditakutkan ada ada kepentingan-kepentingan di dalam pembahasannya.
"Hari ini legislatif telah mencederai prinsipal demokrasi, mencederai prinsipil hukum formil dan materil.Terutama dalam upaya pengangkatan RUU atau Omnibus Law Cipta Kerja sudah melanggar peraturan perundang-undangan nomor 12 tahun 2011," ucapnya.
Dalam aksi unjuk rasa massa aksi membawa berbagai spanduk, di antaranya bertuliskan "Gagalkan Omnibus Law". Selain itu, Aksi Unjuk rasa juga diisi berbagai orasi yang disampaikan oleh perwakilan mahasiswa secara bergantian. (*)
Oleh: abdul basir / ayi
0 KomentarPJ Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan pelaksanaan mudik di wilayahnya berjalan dengan aman, nyaman, dan lancar. Selengkapnya..
KPK meminta pemprov Jabar untuk segera selesai sertifikasi aset Selengkapnya..
SEBANYAK 44 Anggota DPRD Jabar belum melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Selengkapnya..
Tim Satgas Koordinasi dan Supervisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar rakor program pemberantasan korupsi terintegrasi di 2024 Pemprov Selengkapnya..
PERLUASAN titik untuk program Wolbachia guna memutus penyebaran DBD di Jabar menunggu hasil yang didapatkan di Kelurahan Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
KPK meminta pemprov Jabar untuk segera selesai sertifikasi aset daerah.
PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin naik bus jemputan pada hari pertama penerapan Friday Car Free di area Gedung Sate Bandung, Jumat (22/3/2024)