JuaraNews, Bandung - Polda Jabar masih melakukan penyelidikan terhadap sejumlah pejabat di Pemkab Purwakarta yang diduga melakukan tindak pidana korupsi proyek bangunan.

Sebelumnya, beredar informasi sejumlah pejabat di Purwakarta yang diperiksa soal sejumlah proyek bangunan.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Saptono Erlangga membenarkan bahwa pihaknya mendapat aduan dari masyarakat terkait dugaan korupsi yang dilakukan beberapa oknum pejabat di Purwakarta.

"Benar, Polda Jabar telah menerima pengaduan masyarakar tentang adanya dugaan Tindak Pidana Korupsi terhadap beberapa proyek pembangunan di Purwakarta," kata Erlangga saat dihubungi, Kamis (25/6/2020).

"Saat ini penyidik masih melakukan klarifikasi terhadap Dumas (aduan masyarakat) tersebut," tambahnya.

Kendati demikian, pihaknya belum bisa memastikan berapa jumlah oknum penjabat yang terlibat dalam kasus dugaan tindak pindana korupsi proyek di Purwakarta.

"Belum, ini masih tahap klarifikasi terhadap Dumas tersebut," singkatnya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, 11 proyek yang menjadi objek pemeriksaan di antaranya air mancur Taman Welas Asih di Tajug Gede Cilodong, Kantor Kesbang, dan Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD).

Selain itu, ada juga proyek Kantor Kelurahan Purwamekar, kantor PMI, kantor Layanan Satu Pintu di Pasar Jumat, kantor BKAD di Setda, dan drainase di Situ Buleud. (*)

Oleh: ridwan / jar