Uzbekistan Lebih Diunggulkan, STY tak Gentar
- 29 April 2024 | 01:44:00 WIB
TIMNAS Indonesia U-23 tak gentar menghadapi Uzbekistan U-23 pada laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin (29/4/2024) malam WIB.
TIMNAS Indonesia U-23 tak gentar menghadapi Uzbekistan U-23 pada laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, Senin (29/4/2024) malam WIB.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum secara resmi me-launching program Ajengan Masuk Sekolah (AMS) bersamaan apel pagi yang dihadiri para guru dan siswa SMA Negeri 20 Kota Bandung, Senin (17/2/2020).
Kang Uu mengatakan, program AMS bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai moral dan akhlak kepada siswa yang disampaikan langsung oleh ajengan alias guru agama atau kiai yang bersumber dari Kitab Kuning untuk menamengi generasi muda dari dampak buruk perkembangan zaman dan kemajuan teknologi.
“Kegiatan yang bernuansa keremajaan tidak dilarang, tetapi harapan kami ada kegiatan-kegiatan yang bersifat keagamaan yang meningkatkan iman dan takwa para peserta didik,” tambah Kang Uu.
Nantinya, program AMS ini akan disesuaikan dengan berbagai kegiatan dan kurikulum yang telah ada di sekolah-sekolah di Jabar. Adapun saat ini Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat telah menunjuk 300 ajengan untuk terlibat dalam AMS.
Selain itu, program AMS juga merupakan bentuk implementasi salah satu program prioritas Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yakni meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) termasuk dengan memanfaatkan bonus demografi. “Maka, program AMS ini akan memberi warna tersendiri dalam pendidikan karakter anak,” kata Kang Uu.
“Sehingga saya berharap dengan program ini, siswa SMA dan SMK di Jawa Barat selain mempunyai ilmu pengetahuan yang bersifat duaniawi yang hebat, juga mempunyai budi pekerti yang luhur,” ujarnya.
Menurut KH Hasan Nuri Hidayatullah, ajengan yang hadir dalam launching program ini, ilmu pengetahuan penting sebagai bekal kehidupan. Sosok yang akrab disapa Gus Hasan ini pun menegaskan, para generasi muda saat ini adalah calon pemimpin bangsa di masa yang akan datang.
Untuk itu, Gus Hasan menuturkan ada dua hal yang perlu dilakukan agar ilmu pengetahuan yang didapat menjadi berkah dan bekal di masa depan, yaitu niat dan belajar dengan modal kesungguhan.
“Dalam mencari ilmu niatkan karena Allah SWT, karena kehidupan kita di dunia ini karena Allah SWT. Dalam sebuah riwayat dikatakan, apabila kita mencari ilmu karena Allah maka kita akan beruntung,” ucap Gus Hasan. (*)
ude
0 KomentarSEJUMLAH bangunan rusak akibat gempa M 6,5 richter yang mengguncang Kabupaten Garut, Sabtu (27/4/2024) Selengkapnya..
PEMBERANGKATAN kloter pertama calon jamaah haji ke tanah suci pada 12 mei Selengkapnya..
WAPRES RI menyebut seluruh stakeholders harus bahu membahu berinovasi dalam menghadirkan teknologi yang dapat mendeteksi Selengkapnya..
AGUS Mulyana meyakini Timnas U-23 Indonesia memenangkan pertandingan melawan Korea Selengkapnya..
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi sebagai presiden dan wakil presiden ri periode Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PEMBERANGKATAN kloter pertama calon jamaah haji ke tanah suci pada 12 mei mendatang
MUSYAWARAH Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat digelar di Kota Bandung, Senin (22/4/2024).