JuaraNews, Bandung – Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak mengingatkan anak-anak asuhnya untuk mewaspadai kebangkitan Semen Padang yang akan dihadapi timnya pada laga Pekan 10 Liga 1 2024-2025 di Stadion si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung, Jumat (1/11/2024) malam.

Coach Hodak justru sangat mewaspadai kebangkitan Semen Padang, kendati saat ini berada di dasar klasemen dengan koleksi hanya 4 poin. Semen Padang pun baru saja meraih hasil mengecewakan setelah dibantai 8-1 oleh Dewa United di kandangnya, pada pekan lalu.

"Semen Padang bermain tidak terlalu buruk. Sekarang sebenarnya adalah pertandingan yang paling bahaya, dan saya lebih takut kepada mereka daripada Kediri (Persik)," ungkap Hodak, dikutip laman resmi klub.

Pelatih asal Kroasia ini menyampaikan alasannya mengapa mewaspadi Semen Padang. Pasalnya, selain mempunyai tekad untuk bangkit setelah kalah oleh Dewa United, skuat Semen Padang memiliki waktu istirahat lebih lama dibanding tim Maung Bandung. Tim Kabau Sirah terakhir melakoni laga kontra Dewa United pada 25 Oktober, sementara Persib bermain melawan Persik pada 28 Oktober 2023. Dengan demikian, Semen Padang memiliki 2 waktu persiapan 3 hari lebih lama dibanding Persib.

Otomatis anak-anak asuh Pelatih Eduardo Almeida mempunyai kondisi kebugaran lebih bagus saat bertanding di Bandung. Hal itu berbeda dengan timnya yang hanya punya waktu 2 hari untuk persiapan setelah kembali dari Kediri.

"Mereka memiliki hari libur ekstra. Mereka akan datang dengan kondisi bugar dan pasti akan habis-habisan karena ingin membuktikan bahwa kemarin hanya 1 laga yang buruk. Jadi saya pikir sekali lagi kami akan menghadapi laga yang sulit," pungkas Hodak. (*)

Oleh: deni mulyana sasmita / den