Jeda Kompetisi, Persib tak Agendakan Laga Uji Coba
- 14 November 2024 | 20:01:00 WIB
BOJAN Hodak mempunyai waktu lebih dari sepekan untuk mempersiapkan timnya sebelum melakoni laga Pekan 11 Liga 1 2024-2025 menghadapi Borneo FC.
BOJAN Hodak mempunyai waktu lebih dari sepekan untuk mempersiapkan timnya sebelum melakoni laga Pekan 11 Liga 1 2024-2025 menghadapi Borneo FC.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bekasi - Gerakan Pemuda Ansor Kota Bekasi menyayangkan adanya oknum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tingkat Kecamatan ikut cawe-cawe dalam Pesta Demokrasi Pilkada 2024 dan sangat tragis jika memang surat dukungan tersebut ditanda tangani oleh para pengurus atau ketua MUI Kecamatan sesuai dokumen yang telah beredar dan viral hari ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Hasan Muchtar, SH Aktivis Muda NU juga Ketua GP Ansor Kota Bekasi. Rabu, (8/10/2024).
Karena beberapa waktu lalu MUI Kota Bekasi mengadakan acara Maulid Akbar dan Dzikir Kebangsaan Pilkada Damai, di Islamic Center Bekasi, Senin 16 September 2024 lalu.
Dalam acara tersebut semua menyampaikan netralitas, bahkan semua sambutan diwajibkan membaca teks yang sudah disiapkan panitia, hati - hati sekali karena menjaga netralitas. Bahkan dalam acara tersebut Kami Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kota Bekasi juga dilibatkan dalam mensukseskan acara tersebut.
"Kami waktu acara itu diminta personel untuk pengisi acara dan pengamanan oleh Panitia dari MUI Kota Bekasi,"ungkap Hasan.
MUI itu Ormas Keagamaan Plat Merah, karena pembiayaan operasionalnya dari dana APBN dan APBD. Janganlah disalahgunakan oleh oknum untuk cawe - cawe pilkada. MUI itu rumah bernaung komunitas seluruh Ormas Islam dan Ulama di Indonesia.
"Kalau seperti ini tidak hanya nama MUI yang terbawa tapi bagaimana komunitas Ormas Islam dan Ulama yang bernaung di MUI," katanya.
Menurut dia, pengurus MUI Kota Bekasi harus segera melakukan pemanggilan untuk klarifikasi dan Investigasi, jangan sampai nanti jadi bola liar, masyarakat tidak simpati terhadap MUI. Jangan sampai keluar stigma negatif terhadap lembaga MUI.
"Ah.. ternyata MUI pemain juga, jangan - jangan bikin surat dukungan ke semua calon," kelakar Hasan.
"Kalau sampe terdengar suara sumbang seperti itu kan kami selaku Anak Muda NU bagian dari Penjaga Ulama tentu akan merasa tidak nyaman, jelas merendahkan nama Ulama,"ungkapnya. (pra/*)
ude
0 KomentarPENGURUS MWC NU adakan Tour Religi ke Makan Ulama Banten Syech Maulana Selengkapnya..
LEMBAGA Studi Visi Nusantara (LS Vinus) merilis survei terbaru terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi Selengkapnya..
Aksi demo Universitas Pertiwi Bekasi didepan kantor Dinas Pendidikan Kota menuding adanya dugaan korupsi pada Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Rabu Selengkapnya..
PROJO menilai hoax dan fitnah keji terkait isu yang menyasar Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi dan sengaja mengaitkannya dengan kasus penutupan Selengkapnya..
PEMPROV Jabar melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jabar akan menggelar peringatan Hari Pangan Sedunia Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
Aksi demo Universitas Pertiwi Bekasi didepan kantor Dinas Pendidikan Kota menuding adanya dugaan korupsi pada Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Rabu (13/11/2024).
Pengurus Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Universitas Bhayangkara Jakarta Raya melaksanakan kegiatan kaderisasi formal MAPABA.