Perda Soal Pesantren Jadi Contoh Bagi DPRD Sul-Sel
- 19 Maret 2024 | 16:08:00 WIB
PERATURAN Daerah (Perda) Provinsi Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren jadi percontohan DPRD Provinsi Sul Sel.
PERATURAN Daerah (Perda) Provinsi Jawa Barat Nomor 1 Tahun 2021 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Pesantren jadi percontohan DPRD Provinsi Sul Sel.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PROVINSI Jawa Barat memilik Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2015 Tentang Pengelolaan Jasa Lingkungan Hidup. Perda tersebut didasari Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009.
JuaraNews, Bandung - Waketum Partai Golkar bidang Penggalangan Pemilih, Ridwan Kamil, mewanti-wanti segenap kader partai untuk bekerja keras di tengat waktu yang sangat singkat.
"Waktu tinggal sedikit, 2024 sudah dekat. Untuk itu, ikhtiar harus lebih keras di tahun politik ini. Tugas manusia adalah iktiar beserta doa-doa. Sebuah takdir adalah wilayah Allah, sementara ikhtiar adalah tugas manusia," ujar Ridwan Kamil, saat memberi pengarahan pada Rakerda Depidar SOKSI Jabar, di kantor DPD Partai Golkar Jabar, Sabtu (18/3).
Ia menggarisbawahi sedikitnya anak muda yang tertarik dengan politik. Padahal jumlah pemilih pemula luar biasa besar. "Kenapa hanya satu koma sekian persen anak muda yang tertarik kepada politik? Karena yang ada di berita, yang diekspose hanya kejelekan-kejelekan dunia politik," kata pria yang akrab dipanggil Kang Emil ini.
Karena itu, lanjutnya, kader SOKSI diminta untuk membuat konten-konten yang menarik, berisi kinerja organisasi.
"Ceritakan apa yang dilakukan oleh organisasi, sehingga pemilih-pemilih yang apatis itu tertarik. Perbanyaklah jejak digital, sehari tiga kali seperti minum obat," katanya.
Kang Emil mempersilakan pengurus SOKSI dan Partai Golkar memakai pencapaian Gubernur Jabar, yang adalah kader partai, sebagai bukti pencapaian organisasi dalam komunikasi-komunikasi politiknya.
Pada bagian lain pernyataannya, Emil menyebut ada tiga alasan mengapa ia jatuh cinta terhadap Golkar. "Pertama, Golkar adalah partai tengah, yang tak terlupakan terlalu ke kiri atau kanan. Kedua, Punya instrumen paling keren dalam pendidikan politik, yaitu Golkar Institute. Yang ketiga, Golkar punya pelayanan publik seperti Yellow Clinic. Ke depan, saya mau membuat Golkar Quick Response for Humanity," paparnya. (*)
Oleh: deni mulyana sasmita / ude
0 KomentarKETUA Komisi IV DPRD Jabar, Tetep Abdulatip mengatakan perlu adanya relokasi Terminal Tipe B Selengkapnya..
PASANGAN Capres 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dipastikan unggul di Jawa Barat pada pemilu Selengkapnya..
KPU Jabar mengaku molornya proses rekapitulasi di tingkat provinsi dikarenakan belum beresnya rekapitulasi di tingkat kabupaten bekasi. Selengkapnya..
BELAKANGAN ini cuaca ekstrem melanda wilayah bandung raya, cuaca ekstrim berupa angin kencang dan hujan sedang hingga Selengkapnya..
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) akan mengumumkan hasil rekapitulasi tingkat nasional pada 20 Maret 2024 Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PASANGAN Capres 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dipastikan unggul di Jawa Barat pada pemilu 2024.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) akan mengumumkan hasil rekapitulasi tingkat nasional pada 20 Maret 2024 mendatang.