Seusai Pemulihan, Persib Langsung Balik Bandung
- 12 September 2024 | 16:51:00 WIB
TIM Persib kembali ke Bandung, Kamis (12/9/2024) ini, seusai melakoni laga tandang Pekan 4 Liga 1 2024-2025, kontra PSM, Rabu (11/9/2024) kemarin.
TIM Persib kembali ke Bandung, Kamis (12/9/2024) ini, seusai melakoni laga tandang Pekan 4 Liga 1 2024-2025, kontra PSM, Rabu (11/9/2024) kemarin.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews Bandung - Dinas Sosial (Dinsos) Jawa Barat terus berupaya memberikan pelayanan kesejahteraan sosial yang optimal terhadap gelandangan dan pengemis (Gepeng).
Kepala Dinsos Jabar, Dodo Iskandar mengatakan pelayanan kesejahteraan sosial terhadap gepeng perlu dilakukan karena pihaknya prihatin dengan persoalan-persoalan mereka alami.
"Gelandang dan pengemis memiliki berbagai permasalahan, kenapa mereka susah memiliki rumah, tidak dapat jaminan sosial dan kesehatan. Paling mendasar itu karena mereka tidak terdaftar, tidak punya KTP," Kata Dodo, di Kegiatan Forum Kerjasama Tripartit Plus Griya Bina Karya Dinas Sosial di Provinsi Jawa Barat, di Kota Cimahi, Kamis (16/3/2023).
Maka dari itu, katanya pendataan administrasi kependudukan terhadap gepeng menjadi langkah awal pihaknya untuk membantu persoalan-persoalan yang mereka hadapi, sebelum nantinya akan dilakukan pembinaan lebih lanjut oleh dinsos di seluruh kota/kabupaten.
"Setelah kebutuhan dasar terpenuhi, salah satunya administrasi kependudukan maka kita berdayakan. Sedang pendataan, meskipun sudah ada data saya merasa belum seluruhnya terdata," ucapnya.
Kendati begitu, katanya, untuk mengatasi persoalan gepeng ini perlu adanya kolaborasi dari semua pihak. Maka dari itu pihaknya sengaja membuat forum kerjasama tripartit plus griya bina karya yang dihadiri seluruh stakeholder.
Tidak hanya pemerintah atau stakeholder, tapi juga dunia usaha, termasuk media ikut membatu untuk mempublikasinya kepada masyarakat.
"Tentu harus membutuhkan kolaborasi agar pemerintah khususnya dinas bisa menanganinya. maka tadi dinkes, disdukcapil, dinas tenaga kerja dll, itu harus ikut menangani masalah ini," tandasnya. (*)
bas
0 KomentarPEMPROV Jabar berkomitmen memperbanyak guru penggerak di SMK/SMA di Jabar pada tahun Selengkapnya..
BEM STIES Mitra Karya Kota Bekasi dipimpin Presma Muhammad Fikri melakukan aksi demonstrasi di depan gedung Dinas Ketenagakerjaan Kota Selengkapnya..
PENGURUS MWC NU Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi melaksanakan "Lailatul Ijtima" di Markas Majelis Dzikir Nusantara (MDNU) Kota Bekasi, Selasa Selengkapnya..
RATUSAN warga Desa Cikembulan Kec. Sidamulih, Pangandaran, melakukan aksi demonstrasi damai, di Bunderan Cikembulan, Senin (9/9/2024) Selengkapnya..
OMBODSMAN meminta pemerintah memberikan penjelasan kepada publik perihal terkendalanya akses pembelian e-meterai pada masa pendaftaran seleksi CPNS Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PARA santui HIMASAL Bekasi melaksanakan Istigosah & Hirzul Jausyanan di Ponpes Al Fath, Tambun Utara, Bekasi, Minggu (8/9/2024).