Bey Pastikan Tak Ada Kecurangan Dalam PPDB 2024
- 8 Mei 2024 | 16:17:00 WIB
PPDB tahun ajaran 2024-2025 tahap pertama di Jawa Barat akan dibuka pada pada 7 sampai 9 Juni mendatang.
PPDB tahun ajaran 2024-2025 tahap pertama di Jawa Barat akan dibuka pada pada 7 sampai 9 Juni mendatang.
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, Bandung - Pembangunan desa memberikan andil dalam menurunkan tingkat kemiskinan ekstrem. Percepatan pembangunan desa pun menjadi penting untuk menciptakan masyarakat desa yang berdaya dan sejahtera.
Pemprov Jabar menggagas program Lembur Raharja untuk melahirkan kebersamaan dalam memajukan kesejahteraan desa. Program tersebut diharapkan dapat meningkatkan indeks kesejahteraan sosial di Jabar.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Jabar Dodo Suhendar menuturkan, Lembur Raharja dirancang dengan memadukan program Dinsos Jabar, mulai dari perlindungan dan jaminan sosial, rehabilitasi sosial, pemberdayaan, penanganan fakir miskin, sampai peningkatan partisipasi masyarakat.
"Program-program Pemda Kabupaten/Kota dan instansi terkait lainnya menjadi keterpaduan dalam mendukungnya Lembur Raharja. Raharja sendiri merupakan singkatan dari bahagia sejahtera," kata Dodo di Kota Bandung, Senin (20/12/2021).
Dodo pun menekankan pentingnya kolaborasi pentaheliks dalam menyukseskan Lembur Raharja. Sebab, kolaborasi antarprogram menjadi sumber kekuatan untuk mengakselerasi pembangunan secara merata di desa-desa.
"Desa merupakan miniatur pembangungan sebuah negara dengan memanfaatkan potensi alam dan memberdayakan Sumber Daya Manusia (SDM) desa, pembagunan kesejahteraan sosial akan mulai terbentuk," ucap Dodo.
Menurut Dodo, pihaknya pun sudah melaksanakan sejumlah langkah dalam mengimplementasikan program Lembur Raharja. Pertama, melaksanakan penelitian dan kajian. Kedua, melaksanakan penilaian instrumen indikator keberhasilan desa. Ketiga, koordinasi dengan pemerintah setempat.
"Lalu, kolaborasi dengan beberapa unsur, yaitu akademisi, dunia usaha, serta beberapa pertemuan pembahasan konsep Lembur Raharja melalui Focus Group Discussion atau FGD dengan Bappeda Provinsi Jawa Barat," kata Dodo.
"FGD pun dilakukan bersama dengan Dinas Sosial Kabupaten Bandung sebagai percontohan SLRT dan Puskesos, dan Dinas Sosial Kabupaten Ciamis yang mana Kabupaten Ciamis merupakan lokasi Best Practice penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial," imbuhnya.
Dinsos Jabar pun telah menggandeng Pusat Kajian Kemiskinan, CSR Poltekesos Bandung, serta Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Langlangbuana (Unla) Bandung untuk bersama-sama terlibat dalam program Lembur Raharja yang rencananya akan di-launching pada Selasa (21/12/2021) di Desa Panjalu, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis.
Wakil Gubernur (Wagub) Jabar Uu Ruzhanul Ulum yang juga Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Jabar mendukung penuh program Lembur Raharja. Uu menuturkan, penurunan angka kemiskinan merupakan prioritas yang selalu ada dalam program-program pemerintah, baik nasional maupun daerah. Beberapa program pemerintah pusat, provinsi, dan daerah pun bermuara pada peningkatan kesejahteraan sosial.
“Melalui dukungan beberapa program pemerintah, masyarakat di desa itu sendiri yang akan menggerakkan, gerakan membangun desa ini dilakukan dengan memadukan unsur SDM Desa dan Sumber Daya Alam Desa yang bersimbiosis mutualisme sehingga saling memberi manfaat," kata Uu. (*)
jn
0 KomentarPEMDA Provinsi Jawa Barat berkomitmen dalam mengawal dan menjaga stabilitas inflasi. Selengkapnya..
Diskimrum Jawa Barat mendukung proyek hunian baru dari perum perumnas semesta pasadana di Kawasan Bandung Selengkapnya..
KAI memastikan perjalanan kereta api khususnya di wilayah Daop 2 Bandung dinyatakan aman pasca gempa Selengkapnya..
PERLU tetap waspada terhadap peredaran uang palsu, terutama pada periode pasca Lebaran seperti Selengkapnya..
MASA angkutan Lebaran 2024 yang KAI Commuter tetapkan selama 22 hari sejak H-10 (31 Maret) s.d H+10 (21 April) telah berakhir. Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
Diskimrum Jawa Barat mendukung proyek hunian baru dari perum perumnas semesta pasadana di Kawasan Bandung Timur.