Wasapada, Peredaran Uang Palsu Pasca Lebaran
- 24 April 2024 | 20:34:00 WIB
PERLU tetap waspada terhadap peredaran uang palsu, terutama pada periode pasca Lebaran seperti sekarang.
PERLU tetap waspada terhadap peredaran uang palsu, terutama pada periode pasca Lebaran seperti sekarang.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews Bandung - Gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Cianjur pada Senin (21/11/2022) dengan kekuatan 5,6 magnitudo menyebabkan kerusakan yang sangat parah. Bahkan getaran gempa yang kedalamannya hanya 10 km itu juga terasa hingga sebagian besar Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten.
Berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tercatat korban meninggal dunia ada lebih dari 350 orang, ribuan lainnya mengalami luka berat dan ringan, serta masih ada yang belum ditemukan. Gempa juga mengakibatkan tanah longsor, rumah hancur, akses jalan terputus. Sampai saat ini banyak masyarakat yang masih tinggal di pengungsian karena trauma dan gempa susulan kerap terjadi meski dengan kekuatan kecil.
Hal tersebut menjadi perhatian QNET, perusahaan penjualan langsung atau direct selling, untuk membantu meringankan beban para korban. Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, QNET melalui semangat RYTHM (Raise Yourself To Help Mankind) turut memberikan bantuan kemanusiaan kepada korban terdampak.
Akses jalan menuju lokasi pengungsian masih menjadi tantangan bagi para relawan dan donatur untuk menyalurkan bantuan kepada para pengungsi. Termasuk tim dari QNET Indonesia yang secara langsung terjun ke lokasi untuk membantu masyarakat di desa terpencil yang membutuhkan bantuan segera.
"Kami langsung menyalurkan makanan pokok dan perlengkapan bayi kepada masyarakat yang masih tinggal di tenda pengungsian. Meski tantangan akses jalan sangat berat, seperti yang diberitakan di TV dan media online, tapi kami berupaya untuk menjangkau ke masyarakat agar bantuan segera tersampaikan," kata Ganang Rindarko, General Manager QNET Indonesia saat penyerahan langsung bantuan kepada korban gempa Cianjur di awal Desember 2022.
Ganang menyebutkan seluruh karyawan QNET Indonesia langsung datang ke Cianjur, sebagai bagian dari kegiatan SSR (Staff Social Responsibility). Bantuan yang diberikan ke para pengungsi ini merupakan salah satu tanggung jawab yang selalu peduli serta berkomitmen membantu meningkatkan kualitas kehidupan sesama masyarakat sehingga lebih sejahtera.
QNET ingin hadir membantu masyarakat Cianjur yang sedang dilanda bencana, dan ingin agar kondisi serta mental korban kembali pulih. Diharapkan bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak dan meringankan beban mereka.
"Mari bersama-sama mendoakan agar semua segera membaik, rumah-rumah cepat diperbaiki sehingga pengungsi dapat kembali ke rumah masing-masing, masyarakat Cianjur kembali beraktivitas seperti semula, ekonomi kembali menggeliat, anak-anak kembali ke sekolah, dan semua aktivitas harian kembali rutin dijalani dengan tenang," pungkasnya. (*)
bas
0 KomentarAGUS Mulyana meyakini Timnas U-23 Indonesia memenangkan pertandingan melawan Korea Selengkapnya..
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi sebagai presiden dan wakil presiden ri periode Selengkapnya..
PJ Gubernur Bey Machmudin berharap Kabupaten Sumedang bisa kembali menjadi 'Paradijs van Java' atau surga dari Selengkapnya..
MUSYAWARAH Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat digelar di Kota Bandung, Senin Selengkapnya..
TARGET prevalansi stunting masih jauh dari angka yang ditetapkan. Kementerian kesehatan menetapkan targat prevalansi stunting pada 2024 sebesar 14 Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
AGUS Mulyana meyakini Timnas U-23 Indonesia memenangkan pertandingan melawan Korea Selatan.
PERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat.