Debut Mengecewakan, Ini Komentar Kluivert & Romeny
- 20 Maret 2025 | 22:17:00 WIB
PATRICK Kluivert melakoni laga debutnya sebagai pelatih Timnas Indonesia dengan hasil mengenasnya, setelah dibantai Australia 5-1, Kamis (20/3/2025) sore WIB.
PATRICK Kluivert melakoni laga debutnya sebagai pelatih Timnas Indonesia dengan hasil mengenasnya, setelah dibantai Australia 5-1, Kamis (20/3/2025) sore WIB.
PEMPROV Jabar mendapatkan Hasil Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2024
KEBERADAAN pagar bambu laut di sejumalah perairan, menjadi polemik di masyarakat.
JuaraNews, Bandung - Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) harus segera menyelesaikan proses ganti rugi lahan kepada warga yang lahan dan bangunannya terkena proyek pembangunan Tol Cisumdawu.
Karena boleh jadi, berlarut-larutnya penyelesaian jalan tol sepanjang 60,1 KM ini, akibat hak warga yang belum dituntaskan.
"Terlambatnya penyelesaian Jalan Tol Cisumdawu ini bisa jadi karena ga berkah, ada hak-hak warga yang belum diselesaikan," tegas Wakil Ketua KADIN Jabar Yayat S. Andhie, saat sesi tanya jawab dalam diskusi yang digelar Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Jabar bersama KADIN Jabar, bertajuk "Kupas Tuntas Bandara Kertajati".
Diskusi yang fokus membahas perkembangan pembangunan Jalan Tol Cisumdawu ini, dilaksanakan pada Jumat (23/9) siang, di Gedung Menara KADIN Jabar, secara hibrid.
Hadir sebagai pembicara, Kepala Perencanaan Teknis Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Karamullah Wajhahu, dan dua pimpinan BUJT, yakni Direktur Teknik PT Citra Karya Jalan Tol (CKJT) Bagus Medi dan Perwakilan PT Brantas Abipraya, Agustinus Sudrajat.
Menurut Agustinus yang bertanggung jawab dalam hal ganti rugi, masih ada sekitar 5% lahan yang belum selesai proses ganti ruginya.
"Sebagian karena belum sepakat dengan harga, tapi sebagian lain disebabkan adanya perubahan kepemilikan, yang menyebabkan oembayaran tertunda," katanya.
Untuk segera menyelesaikan proses ganti rugi, pihaknya menawarkan biaya kerohiman yang lebih tinggi. "Aspek ganti rugi ini jadi salah satu penyebab terlambatnya penyelesaian jalan tol. Tapi bisa dipastikan, nilai ganti rugi amat baik harganya.
Semoga akan segera selesai dalam waktu dekat," katanya. Acara ini adalah sesi kedua dari serial diskusi soal Bandara Kertajati, yang digagas JMSI Jabar dan KADIN Jabar. Pada sesi pertama, hadir sebagai pembicara, anggota Bangar DPR RI H. Mulyadi, Asda Ekbang Setda Jabar Taufiq Budi dan Dirut BIJB Muhammad Singgih. (*)
ude
0 KomentarPT Pegadaian Kantor Wilayah X Bandung menggelar acara Penandatanganan Deklarasi Anti Fraud pada Rabu Selengkapnya..
PEMPROV Jabar menghapus seluruh tunggakan pajak kendaraan bermotor bagi masyarakat yang hingga kini belum membayarkan Selengkapnya..
WAKIL Ketua Komisi I DPR Fraksi Demokrat Anton Sukartono Suratto mendukung sikap Presiden ke-6 SBY terkait Revisi UU Selengkapnya..
DEDI Mulyadi menyampaikan pesan kepada para camat dan lurah/kepala desa se-Jawa Barat, terkait penataan infrastruktur di daerah Selengkapnya..
PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah (UIT JBT) melalui UPT Bandung memastikan listrik tetap dapat dinikmati oleh pelanggan selama Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
PT Pegadaian Kantor Wilayah X Bandung menggelar acara Penandatanganan Deklarasi Anti Fraud pada Rabu (19/3/2025).
PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah (UIT JBT) melalui UPT Bandung memastikan listrik tetap dapat dinikmati oleh pelanggan selama Ramadan