Kondisi Tim Baik, Borneo Siap Curi Poin di Bandung
- 21 November 2024 | 18:35:00 WIB
TIM Borneo FC dalam kondisi baik dan siap melakoni laga tandang menghadapi Persib pada Pekan 11 Liga 1 2024-2025 di GBLA, Jumat (22/11/2024) malam.
TIM Borneo FC dalam kondisi baik dan siap melakoni laga tandang menghadapi Persib pada Pekan 11 Liga 1 2024-2025 di GBLA, Jumat (22/11/2024) malam.
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
Bandung, Juaranews – Meninggalnya Ratu Inggris, Elizabeth II, menyiratkan luka mendalam pada berbagai kalangan. Ucapan bela sungkawa pun disampaikan dari berbagai tokoh dan kepala negara di dunia. Dibalik ucapan bela sungkawa, turut muncul pula sembuah rumor jadul yang sempat menjadi kontroversi. Rumor itu menyebutkan bahwa penguasa terlama di Monarkhi Inggris itu adalah keturunan Nabi Muhammad Saw.
Rumor itu, menyebutkan jika dalam silsilah, Ratu Elizabeth II merupakan keturunan ke-43 Nabi Muhammad Saw dari garis keturunan Fatimah binti Muhammad dan Hasan bin Ali bin Abi Thalib. Klaim tersebut beredar pada tahun 1986, dari sebuah surat pada masa ‘wanita baja’, Margareth Thatcher.
Menurut berbagai sumber, Margareth Thatcher yang menduduki jabatan sebagai perdana menteri Inggris itu mendapat sebuah surat yang dikirim oleh seorang ahli silsilah kerajaan Inggris; Harold Brooks-Bakker. Dalam isi suratnya, yang bernada prihatin itu, Brooks-Baker meminta agar Perdana Menteri Margaret Thatcher, melindungi Ratu Elizabeth II dengan lebih baik.
"Keturunan langsung keluarga kerajaan dari Nabi Muhammad tidak dapat diandalkan untuk melindungi keluarga kerajaan selamanya dari teroris Muslim," tulis Brooks-Baker, pakar dari otoritas silsilah Burke's Peerage.
Brooks-Baker menambahkan, tidak banyak diketahui oleh orang Inggris bahwa darah [Nabi] Muhammad mengalir di pembuluh darah ratu. Namun, semua pemimpin agama Muslim bangga dengan fakta ini.
Menurut Brooks-Baker, aliran darah Nabi Muhammad saw itu, berawal dari Earl of Cambridge dari abad ke-14. Nenek moyang Earl of Cambridge itu merupakan keluarga muslim di Spanyol yang hidup pada abad pertengahan. Dari sini, pertalian darah itu mengarah ke Putri Rasulullah Muhammad saw, Sayyidah Fatimah Az-Zahra yang menikah dengan Ali ibnu Thalib.
<!-- pagebreak -->
Ihwal keterhubungan darah dari keluarga muslim spanyol itu, berawal dari Putri Zaida Sevilla, Ia adalah penganut Islam pada abad ke-11 yang merupakan istri dari Emir Cordoba, Abu al-Fath al-Ma’mun. Abu al-Fath al-Ma’mun sendiri merupakan anak dari Sultan Sevilla yang bernama Al Motamid.
Ketika terjadi perebutan kekuasaan di Spanyol yang mengakibatkan runtuhnya dinasti Islam di Spanyol, Putri Zaida melarikan diri ke Kastilia. Kemudian sang putri diselamatkan oleh Alfonso VI dan menikah dengan Alfonso VI yang merupakan penguasa Kastilia itu. Setelah pernikahannya dengan Alfonso VI, Zaida memeluk agama Kristen dan mengganti namanya menjadi Isabel. Dari pernikahan itulah lahir Sancho yang kemudian menikah dengan Earl of Cambridge dari Kerajaan Inggris pada abad ke-11.
Klaim silsilah yang dilontarkan Brooks-Baker ini terang saja menimbulkan kontroversi. Terlebih setelah silsilah itu dipublikasikan ulang oleh sebuah media di Maroko; Assahifa Al-Ousboue Abdelhamid Al-Aouni dan dikutip oleh berbagai media di Inggris dan seluruh dunia, rumor ini menjadi kehebohan publik dunia.
Pada 2018, rumor kontroversial ini kemudian didukung oleh sejumlah riset genealogi dari Spanyol dan penelusuran mantan Mufti Agung Mesir, Ali Gomaa, yang membuktikan bahwa Ratu Elizabeth adalah keturunan ke-43 dari Nabi Muhammad saw.
Adanya klaim silsilah ini, menghadirkan penyangkalan dari beberapa sejarawan Inggris. Mereka menyebut klaim itu berlandaskan fakta yang lemah dan tak berdasar. Hingga saat ini, klaim Ratu Elzabeth keturunan Nabi Muhammad masih menjadi perdebatan. Klaim Ratu Elizabeth II sebagai keturunan Nabi Muhammad saw belum sepenuhnya dapat dipercaya, namun juga tidak sepenuhnya dapat disangkal. Rumor ini bukan berarti tanpa data, hanya saja, keautentikan datanya masih perlu didalami. Pada 2018, beberapa sejarawan Inggris, salah satunya David Starkey mengatakan bahwa teori itu "sama sekali tidak aneh".
Namun, disamping semua perdebatan yang terjadi, berdasarkan hasil penelusuran dari berbagai sumber, berikut adalah silsilah Ratu Elizabeth hingga Nabi Muhammad seperti ditelusuri dari berbagai sumber. Benar dan tidaknya wallahu’alam.
• Elizabeth II, Ratu Inggris
• George VI, Raja Inggirs
• George V, Raja Inggris
• Edward VII, Raja Inggris
• Victoria, Ratu Inggris
• Edward, Duke of Kent dan Strathearn
• George III, Raja Inggris Raya
• Frederick, Pangeran Wales
• George II, Raja Inggris Raya
• George I, Raja Inggris Raya
• Sophia, Electress of Hanover
• Elizabeth dari Bohemia
• James I / VI, Raja Inggris, Irlandia & Skotlandia
• Mary, Ratu Skotlandia
• James V, Raja Skotlandia
• Margaret Tudor
• Elizabeth of York
• Edward IV, Raja Inggris
• Richard Plantagenet, Duke of York
• Richard dari Conisburgh, Earl of Cambridge
• Isabella Perez dari Castille
• Maria Juana de Padilla
• Maria Fernandez de Henestrosa
• Aldonza Ramirez de Cifontes
• Aldonza Gonsalez Giron
• Sancha Rodriguez de Lara
• Rodrigo Rodriguez de Lara
• Sancha Alfonsez, Infanta of Castile
• Zaida (alias Isabella)
• Al-Mu'tamid ibn Abbad, Raja Seville
• Abbad II al-Mu'tadid, Raja Seville
• Abu al-Qasim Muhammad ibn Abbad, Raja Seville
• Ismail ibn Qarais
• Qarais ibn Abbad
• Abbad ibn AmrAmr ibn Aslan
• Aslan ibn AmrAmr ibn Itlaf
• Itlaf ibn NaimNa'im II al-Lakhmi
• Na'im al-Lakhmi
• Zahra binti Husain
• Husain bin Hasan
• Hasan ibn Ali-Fatimah binti Muhammad
[dari berbagai sumber]
Oleh: Aep Ahmad Senjaya / Aep
0 KomentarPJ Gubernur Jabar Bey Machmudin mengimbau masyarakat agar selalu hati-hati dan mewaspadai investasi Selengkapnya..
FMIPA UPI menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat atau P2M yang diselenggarakan dengan pendanaan hibah FPMIPA Selengkapnya..
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh Selengkapnya..
PP FSP KEP SPSI bersama PC FSP KEP SPSI Kabupaten-Kota Bekasi menggelar acara sosialisasi Putusan MK terkait uji materiil UU No. 6 Tahun 2023 tentang Selengkapnya..
LITERASI Pemuda Indonesia (LPI) menggelar diskusi mengenai politik identitas menjelang penyelenggaraan Pilkada Serentak Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BKM di Kota Bandung berharap wadah tersebut diaktifkan kembali dengan mengelola pengeloaan Rutilahu dilakulan langsung oleh masyarakat.
ALIANSI Buruh Bekasi Melawan (BBM) Kota Bekasi menurut upah minimum Kota Bekasi dilaksanakan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).