free hit counter code Tanggapan DPRD Jabar, Soal Wacana Depok Bergabung ke Jakarta - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Jabar Juara


Opini


  • RPJPD JABAR 2025-2045
    RPJPD JABAR 2025-2045

    RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.

    Tanggapan DPRD Jabar, Soal Wacana Depok Bergabung ke Jakarta
    Anggota Komisi I DPRD Jabar, Muhamad Sidkon Djampi

    Tanggapan DPRD Jabar, Soal Wacana Depok Bergabung ke Jakarta

     

    JuaraNews, Bandung - Wali Kota Depok Mohammad Idris belum lama ini mewacanakan Kota Depok bergabung ke dalam Jakarta Raya.

     

    Menanggapi Hal tersebut, Anggota Komisi I DPRD Jawa Barat, Muhamad Sidkon Djampi meminta usulan tersebut tidak ditanggapi secara serius. 

     

    Menurutnya, lebih baik Fokus pemekaran di beberapa wilayah di Jabar yang digodok oleh DPRD Jabar seperti Kabupaten Bogor Barat dan Kabupaten Bogor Timur.

     

    "Ya saya kira wali kota itu kan berwacana, namanya wacana antep lah (abaikan). Jangan diladeni, mau alasannya terkait IKN lah, mau masalah sosial lah, masalah banjir di DKI Jakarta lah," kata Sidkon di Bandung, belum lama ini.

     

    "Tetapi kita bisa menilai bahwa Pak Wali Kota (Depok) tidak memiliki semangat Jawa Barat untuk memekarkan kabupaten kota yang selama ini sedang kita usung. Termasuk diantaranya bagaimana Kabupaten Bogor dimekarkan, ada Bogor Barat, Bogor Timur," tambahnya.

     

    Sidkon menilai, daripada mengusulkan pembentukan Provinsi Jakarta Raya dengan alasan untuk menyelesaikan berbagai masalah di sekitar daerah penyangga ibu kota negara, lebih baik menguatkan peran Ketua Badan Kerja Sama Pembangunan (BKSP) Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan Cianjur (Jabodetabekjur).

     

    Kemudian yg keduanya, Megapolitan itu sudah ada BKSP. BKSP-nya saja tinggal dikuatkan kelembagaannya. Sehingga kolaborasi antara Jawa Barat dan DKI itu bisa memenuhi titik harapan yang diinginkan bersama sebagai sebuah lembaga kolaborasi untuk mengatasi berbagai permasalahan," jelasnya.

     

    Politisi dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Jawa Barat ini menegaskan, semangat Provinsi Jawa Barat untuk melakukan pemekaran wilayah bukan berarti ingin melepaskan sebagian wilayahnya.

     

    "Apalagi Jawa Barat sangat serius untuk pemekaran kabupaten kota tetapi bukan berarti melepaskan. Misalnya Pangandaran ke Cilacap, Jateng, atau Cirebon jadi provinsi sendiri. Tidak demikian. Saya sebagai anggota Komisi I DPRD Jawa Barat, tetap mendukung pemekaran kabupaten kota se Jawa Barat" pungkasnya. (*)

     

    bas

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Bey Machmudin: Hati-hati, Marak Investasi Bodong
    UPI Siap Jadi Agen Penggerak Pengelolaan Sampah
    Rutilahu Diharapkan Bisa Dikelola oleh Masyarakat
    Buruh Sosialisasikan Putusan MK soal UU Cipataker
    LPI Gelar Diskusi soal Politik Identitas

    Editorial



      sponsored links