free hit counter code Museum Geologi Bandung: Koleksi, Sejarah hingga Harga Tiket Masuk - JuaraNews Inspirasi Semangat Muda web stats service from statcounter

Hot News


Opini


    Museum Geologi Bandung: Koleksi, Sejarah hingga Harga Tiket Masuk
    Sahrul Imam Museum Geologi Bandung

    Museum Geologi Bandung: Koleksi, Sejarah hingga Harga Tiket Masuk

    JuaraNewsBandung - Museum Geologi merupakan salah satu museum tertua di Kota Bandung yang dibangun tahun 1928. Museum ini merupakan satu-satunya museum geologi di Indonesia.

    Bangunan bersejarah ini memiliki daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara karena bisa menjadi destinasi wisata edukasi yang memiliki koleksi materi geologi seperti fosil, batuan, mineral dan lain-lain.

    Museum Geologi ini terletak di jalan Diponegoro Nomor 57, Cihaur Geulis, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat.

    Sejarah Museum Geologi Bandung

    Gedung Museum Geologi dibangun pada 1928 dan diresmikan dengan nama “Geologische Museum” pada 16 Mei 1929 bertepatan dengan Penyelengaraan Kongres Ilmu Pengetahuan Pasifik yang ke IV yang dikerjakan selama 11 bulan dengan 300 pekerja dan menghabiskan dana 400,000 Gulden (mata uang belanda) dibangun oleh arsitektur Belanda Ir. H. Menalda Van Schouwenburg bergaya Art Deco.

    Semua koleksi dan materi geologi yang ada di dalam museum ini ialah hasil dari pengumpulan dari kerja lapangan di Indonesia pada tahun 1850.

    Isi dan Tata Letak Ruangan Museum Geologi Bandung

    Lantai 1

    lantai 1 Memiliki 3 ruangan utama, yaitu ruang orientasi, ruang kiri, dan ruang kanan.

    Ruang orientasi sendiri berisi tentang peta geografi Indonesia, relief dan menayangkan aktivitas geologi dalam bentuk animasi, dan menampilkan layar informasi tentang museum.

    Ruangan sebelah kiri terdiri dari beberapa spot yang menyajikan informasi tentang proses terbentuknya bumi.

    Ruangan ini disebut Ruang Geologi Indonesia. Karena menyajikan peta geologi pulau-pulau dan informasi tentang gunung api aktif di Indonesia.

    Ruang sebelah kanan menyajikan informasi sejarah perkembangan makhluk hidup dari masa primitif hingga modern. Di ruangan ini terdapat kumpulan fosil tengkorak manusia purba di Indonesia dari beberapa negara, serta artefak-artefak yang menggambarkan perkembangan budaya.

    Lantai 2

    lantai 2 memiliki dua ruangan utama, yaitu ruang kiri, dan ruang kanan.

    Di ruang sebelah kiri berisi koleksi maket tambang emas paling besar di dunia yang berlokasi di Irian Jaya, kemudian terdapat koleksi bebatuan asal Papua, ada juga miniatur pengeboran minyak bumi dan Miniatur pengeboran gas bumi.

    Sedangkan ruang kanan memiliki 7 ruangan kecil yang semuanya berisi informasi tentang aspek positif-negatif tatanan geologi bagi manusia. Secara umum, koleksi Museum Geologi Bandung terdiri dari 250.000 batuan dan mineral, serta 60.000 koleksi fosil dan lainnya.

    Jam Buka dan Tiket Masuk Kunjungan Museum Geologi Bandung:

    Selasa, Rabu, Kamis buka pukul 09.00 – 15.00 (Tutup Tiket 14:30)

    Sabtu danMinggu buka pukul 09.00 – 14.00 (Tutup Tiket 13:30)

    Virtual Tour melalui Zoom dan Instagram @geomuzee:

    Senin 09.00 – 10.30 dan 13.00 – 14.30.

    Tutup Hari Jumat dan Libur Nasional.

    Harga Tiket Masuk

    Siswa/Pelajar : Rp 2.000
    Umum : Rp 3.000
    Asing : Rp 10.000

    Oleh: JuaraNews / jn

    0 Komentar

    Tinggalkan Komentar


    Cancel reply

    0 Komentar


    Tidak ada komentar

    Berita Lainnya


    Visi dan Misi Bacalon Bupati KBB di DPC Demokrat
    Kawal Pengiriman 16 Ton RDF ke Pabrik Semen
    Realisasi Dana CSR Jabar Naik Jadi Rp251 Miliar
    Suara PKS Meningkat Optimis Menang di Pemilukada
    Kepala Desa Cimekar Bakal Digugat

    Editorial


      Info Kota


        Inspirasi