Dinas BMSDA Diminta Perbaiki Jalan PU Cimuning
- 24 November 2024 | 20:47:00 WIB
FORUM Warga Desa Burangkeng Peduli Lingkungan (Forwades) meminta Dinas BMSDA Kota Bekasi segera memperbaiki dengan meninggikan Jalan PU Cimuning
FORUM Warga Desa Burangkeng Peduli Lingkungan (Forwades) meminta Dinas BMSDA Kota Bekasi segera memperbaiki dengan meninggikan Jalan PU Cimuning
JABAR meraih penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2024 sebagai pemda provinsi terbaik dalam partisipasi pengelolaan sistem transportasi publik.
RENCANA Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan jangka panjang.
JuaraNews, Bandung, - Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melakukan ekspor produk-produk Jabar. Hal itu sebagai upaya untuk mendorong pertumbuhan jumlah eksportir milenial asal Jabar.
Asisten Daerah Bidang Administrasi Setda Jabar Ferry Sofwan Arif mengatakan pihaknya telah berhasil melakukan ekspor kelapa parut asal kabupaten Pangandaran ke negara Mexico.
"Ini menjadi sangat penting bahwa produk yang selama ini mungkin tidak terlalu diperhatikan karena kelapa, dan sekarang selain bisa di konsumsi segar, ternyata dengan teknologi bisa menjadi barang ekspor yang sangat berharga," katanya seusia melepas ekspor kelapa parut ke Mexico, di Gedung Sate, Kota Bandung, Jum'at (1/7/2022).
Peri menambahkan, agar hal tersebut bisa semakin meningkat, maka pihaknya akan mengajak keseluruhan masyarakat terutama Instansi pemerintahan agar dapat mendorong secara bersama-sama kepada prodak olahan kelapa.
Pasalnya ia menambahkan, potensi kelapa di wilayah Jawa Barat selatan dinilai sangat tinggi dan dapat dimanfaatkan kembali. "Karena potensi kelapa di Jabar selatan ini sangat banyak. Dan ini hanya barus salah satu di Kabupaten Pangandaran. Jadi ini adalah tantangan kita bersama mendorong makin banyak lagi pelaku usaha kita untuk mengekspor," ujarnya
Dia mengatakan Pemprov tengah fokus pada pertumbuhan eksportir muda dan milenial, Menurutnya ada ceruk ekspor non migas yang bisa diisi oleh anak-anak muda.
“Kita berkaca pada data bahwa ekspor Jawa Barat itu paling tinggi di Indonesia, karena produk kita lebih beragam,” ucapnya.
Menurutnya peluang ekspor komoditas maupun produk olahan dari kaum milenial sangat terbuka dan ceruk pasarnya luas. Variasi produk yang diekspor oleh para milenial Jawa Barat menurutnya beragam mulai dari kantung urin, briket batubara, kelapa parut, hingga tanaman hias.
”Ini bisa kita garap bersama-sama, milenial ini mereka melek informasi dan digitalisasi, yang paling kesempatan ini bisa dimanfaatkan oleh generasi Z dan Y,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Disperindag Jabar, Iendra Sofyan mengatakan bahwa dengan adanya Exspor Coaching Progam (ECT) ini telah menjadikan Provinsi Jawa Barat menjadi pengekspor terbesar di Indonesia meskipun dalam situasi pandemi covid 19.
Bahkan ia mengatakan, hingga bulan Juli ini, pihaknya telah melakukan ekspor sebanyak 9 komoditi dengan nilai 158.340 US Dollar atau setara dengan Rp 2,95 miliar.
"Jadi oleh program ECT ini sudah menghasilkan ekspor terbesar di Indonesia di tahun ini," ucapnya.
Kedepan, katanya program ECP akan terus dikembangkan pihaknya menggandeng dukungan perbankan hingga Bank Indonesia beserta dinas terkait seperti KUK, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura dan Dinas Perkebunan. “Semuanya harus berkoordinasi di Disperindag, karena kami yang akan melaporkan seluruh aktivitas ekspor baik manufaktur dan IKM,” tuturnya. (*)
bas
0 KomentarFORUM Warga Desa Burangkeng Peduli Lingkungan (Forwades) meminta Dinas BMSDA Kota Bekasi segera memperbaiki dengan meninggikan Jalan PU Selengkapnya..
KETUA Komisi V DPRD Jabar, Yomanius Untung mengatakan pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) akan menjadi prioritas di kecamatan di Selengkapnya..
BAWASLU Pemerintah Kota Bekasi mulai menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di berbagai ruas jalan se- Kota Selengkapnya..
PEMKOT Bekasi yang digelar di Plaza Pemkot Bekasi Jalan Ahmad Yani diikuti ribuan aparatur pada Jumat, (22/11/2024). Selengkapnya..
EKS calon legislatif DPRD Kota Bekasi dari PSI Kota Bekasi mengalihkan dukungan dari Paslon Risol ke Paslon Nomor 3 Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
BAWASLU Pemerintah Kota Bekasi mulai menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di berbagai ruas jalan se- Kota Bekasi.
DPD Demokrat Jabar menggelar sosialisasi pemenangan pasangan calon nomor urut 4 di pilkada serentak, Jumat (22/11/2024).