JuaraNews, Bandung - Tim Persib Bandung kembali mendatangkan pemain anyar di bursa transfer awal musim Liga 1 2022-2023 ini.


Kali ini, pemain bertahan Eriyanto didatangkan dari Persiraja Banda Aceh. Pemain kelahiran Sukabumi, 12 Maret 1996 tersebut sepakat menjalin kerja sama dengan durasi 2 tahun. Eri merupakan pemain rekrutan ke-7 Persib dalam menyongsong bergulirnya Liga 1 2022-2023, Juli mendatang. Ia menjadi pemain ketiga asal Jabar yang direkrut Persib setelah Fitrul Dwi Rustapa dan Arsan Makarin Al Haq.


Eri diproyeksikan menjadi pelapis bek sayap setelah Maung Bandung kehilangan sejumlah pemainnya. Sebelumnya di lini pertahanan, Persib kehilangan Supardi Nasir, Ardi Idrus, Indra Mustafa, dan Mario Jardel. Eri merupakan bek kedua yang didatangkan manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), setelah sebelumnya merekrut David Kevin Rumakiek dari Persipura Jayapura.


Direktur PT PBB Teddy Tjahjono mengatakan perekrutan pemain yang pernah memperkuat tim Liga 2 Persis Solo tersebut merupakan masukan dari tim pelatih. Selain putra daerah, penampilan Eriyanto bersama Persiraja di Liga 1 2021-2022 lalu menjadi salah satu di antara pertimbangan.


"Atas rekomendasi tim pelatih, diperlukan tambahan pemain untuk pelapis posisi bek," ujar Teddy.


Musim lalu ia dipercaya tampil sebanyak 10 laga selama 838 menit di Persiraja. Hampir selalu tampil sebagai starter, pemain bertahan yang pernah bersama Tim Nasional U-19 Indonesia di Cotif Cup Spanyol tersebut minim kartu. Sayang Persiraja harus terdegradasi ke Liga 2. Sedangkan sebelumnya bersama Persis Solo, Eriyanto mencatatkan 5 kali penampilan, dengan 4 di antaranya dimulai dari bangku cadangan.


"Sebagai pemain Jawa Barat, tentunya besar harapan Persib untuk Eriyanto bisa memaksimalkan semua potensinya untuk bisa meraih prestasi bersama," kata Teddy, dikutip laman resmi klub, Selasa (26/4/2022).


Teddy pun berharap pemain barunya tersebut bisa cepat dalam proses adaptasi dan bisa memaksimalkan semua kesempatan yang ada. "Semoga bisa cepat beradaptasi juga dengan tim dan bekerja keras untuk bisa memaksimalkan kesempatan yang ada," ucapnya.


Teddy mengatakan pemain pelapis sebenarnya bisa langsung diambil dari Diklat Persib. Namun, ia memastikan sistem promosi akan tetap diterapkan. Terbukti, Persib sudah resmi mempromosikan Arsan Makarim yang sebelumnya membela Bandung United.


"Penambahan dari Diklat akan terus berjalan seiring berjalannya waktu selama latihan. Karena tim pelatih sering mengajak pemain-pemain Diklat berlatih bersama tim senior," pungkasnya. (*)


Eri sebenarnya bukan wajab baru bagi Persib. Sejatinya Ia mengawali kariernya bersama Persib Junior pada musim 2014. Setelah 2 tahun bersama Persib Junior, Eriyanto memulai karier sebagai pemain profesional bersama PSIR Rembang pada tahun 2016.

Pada musim 2017 Eriyanto meninggalkan PSIR dan bergabung dengan Madura United yang bermain di Liga 1. Ia tampil dalam 8 pertandingan bagi Madura United di ajang Liga 1.

Karena kurangnya jam bermain, Eriyanto memutuskan bermain di klub Liga 2 PSPS Riau. Bersama PSPS Eriyanto mendapat waktu bermain secara reguler, namun pada pertengahan musim Eriyanto pindah bergabung dengan Persiraja yang akhirnya promosi ke Liga 1.

Seusai bermain di Piala Menpora 2021, Eri direkrut Persis yang memiliki ambisi lolos ke Liga 1. Setelah Liga 2 usai dan Persis tampil sebagai juara, Eri kembali memperkuat Persiraja pada Putaran 2.

Pemain dengan tinggi 173 cm ini merupakan jebolan timnas Indonesia U-19. Nama Eriyanto mulai dikenal sejak mendapat penghargaan kapten terbaik Milan Junior Camp pada 2010 silam.

Eriyanto menjadi bagian dari pesepak bola muda Indonesia yang tergabung dalam The All Star Team Milan Junior Camp besutan Yeyen Tumena. Tim tersebut berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih juara Milan Junior Camp Day Tournament di Italia.

Selepas bersama Milan Junior, Eri kembali meraih prestasi dengan membawa Timnas Indonesia U-19 menyabet juara HKFA International Youth Football Invitation Tournamen di Hong Kong.

jn